分析M2元件和印尼通货膨胀2000 -2022年的数量实践理论

Sri Harjuna Wati, S. Addin
{"title":"分析M2元件和印尼通货膨胀2000 -2022年的数量实践理论","authors":"Sri Harjuna Wati, S. Addin","doi":"10.31294/moneter.v10i1.15521","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Teori Kuantitas yang dikemukakan oleh  Irving Fisher telah digunakan oleh beberapa negara untuk menganalisa dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan ekonomi moneter.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa  implementasi teori kuantitas pada komponen M2 dan Inflasi Indonesia untuk kurun waktu tahun 2010 s/d 2022.  Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah komponen M2 yang terdiri dari M1, Uang Kuasi dan Surat Berharga Selain Saham sebagai variabel independen, sedangkan Inflasi pada penelitian ini digunakan sebagai variabel dependen. Data dari variabel-variabel yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari publikasi web resmi Badan Pusat Statistika tahun 2023. Data tersebut dianalisa dengan metode analisa kuantitatif dan diolah menggunakan SPSS.22 dan menghasilkan temuan bahwa Teori Kuantitas dapat diimplementasikan di Indonesia. Hasil uji t secara parsial adalah M1 dan Uang Kuasi berpengaruh secara parsial terhadap Inflasi, tetapi Surat Berharga Selain Saham secara parsial tidak berpengaruh terhadap Inflasi Indonesia.  Hasil uji F menyatakan bahwa M1, Uang Kuasi, dan Surat Berharga Selain Saham secara simultan berpengaryh terhadap Inflasi Indonesia. Uji determinasi menghasilkan bahwa model pada  penelitian ini memberikan sumbangan sebesar 99,2%, sedangkan sisanya yaitu 0,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan pada penelitian ini. ","PeriodicalId":296568,"journal":{"name":"Moneter - Jurnal Akuntansi dan Keuangan","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-04-17","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Implementasi Teori Kuantitas Pada Komponen M2 dan Inflasi Indonesia Tahun 2010-2022\",\"authors\":\"Sri Harjuna Wati, S. Addin\",\"doi\":\"10.31294/moneter.v10i1.15521\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Teori Kuantitas yang dikemukakan oleh  Irving Fisher telah digunakan oleh beberapa negara untuk menganalisa dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan ekonomi moneter.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa  implementasi teori kuantitas pada komponen M2 dan Inflasi Indonesia untuk kurun waktu tahun 2010 s/d 2022.  Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah komponen M2 yang terdiri dari M1, Uang Kuasi dan Surat Berharga Selain Saham sebagai variabel independen, sedangkan Inflasi pada penelitian ini digunakan sebagai variabel dependen. Data dari variabel-variabel yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari publikasi web resmi Badan Pusat Statistika tahun 2023. Data tersebut dianalisa dengan metode analisa kuantitatif dan diolah menggunakan SPSS.22 dan menghasilkan temuan bahwa Teori Kuantitas dapat diimplementasikan di Indonesia. Hasil uji t secara parsial adalah M1 dan Uang Kuasi berpengaruh secara parsial terhadap Inflasi, tetapi Surat Berharga Selain Saham secara parsial tidak berpengaruh terhadap Inflasi Indonesia.  Hasil uji F menyatakan bahwa M1, Uang Kuasi, dan Surat Berharga Selain Saham secara simultan berpengaryh terhadap Inflasi Indonesia. Uji determinasi menghasilkan bahwa model pada  penelitian ini memberikan sumbangan sebesar 99,2%, sedangkan sisanya yaitu 0,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan pada penelitian ini. \",\"PeriodicalId\":296568,\"journal\":{\"name\":\"Moneter - Jurnal Akuntansi dan Keuangan\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-04-17\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Moneter - Jurnal Akuntansi dan Keuangan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31294/moneter.v10i1.15521\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Moneter - Jurnal Akuntansi dan Keuangan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31294/moneter.v10i1.15521","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

欧文·费舍尔提出的数量理论已经被一些国家用来分析和解决与货币经济有关的问题。本研究旨在分析M2元件的数量理论和印尼2010年s/d 2022年的通货膨胀。本研究中使用的变量包括M1、净化金和证券的组成部分,除了股份作为独立变量,而本研究的通货膨胀被用作依赖变量。数据来自所使用的变量是通过官方机构官方网站发布的2023年数据获得的次要数据。数据是用SPSS.22进行的定量分析和分析方法分析的,并得出一个数量理论可以在印度尼西亚实现的结论。部分t检测结果为M1,部分准备金率对通货膨胀有部分影响,但股票以外的证券对印尼的通货膨胀没有影响。F测试结果表明,除了股票外,M1、净额和证券同时存在于印尼的通货膨胀之外。最终确定结果是,该研究的模型提供了99.2%的贡献,而剩下的0.8%是由研究中没有使用的其他变量定义的。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Implementasi Teori Kuantitas Pada Komponen M2 dan Inflasi Indonesia Tahun 2010-2022
Teori Kuantitas yang dikemukakan oleh  Irving Fisher telah digunakan oleh beberapa negara untuk menganalisa dan memecahkan masalah yang berkaitan dengan ekonomi moneter.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa  implementasi teori kuantitas pada komponen M2 dan Inflasi Indonesia untuk kurun waktu tahun 2010 s/d 2022.  Variabel yang digunakan pada penelitian ini adalah komponen M2 yang terdiri dari M1, Uang Kuasi dan Surat Berharga Selain Saham sebagai variabel independen, sedangkan Inflasi pada penelitian ini digunakan sebagai variabel dependen. Data dari variabel-variabel yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari publikasi web resmi Badan Pusat Statistika tahun 2023. Data tersebut dianalisa dengan metode analisa kuantitatif dan diolah menggunakan SPSS.22 dan menghasilkan temuan bahwa Teori Kuantitas dapat diimplementasikan di Indonesia. Hasil uji t secara parsial adalah M1 dan Uang Kuasi berpengaruh secara parsial terhadap Inflasi, tetapi Surat Berharga Selain Saham secara parsial tidak berpengaruh terhadap Inflasi Indonesia.  Hasil uji F menyatakan bahwa M1, Uang Kuasi, dan Surat Berharga Selain Saham secara simultan berpengaryh terhadap Inflasi Indonesia. Uji determinasi menghasilkan bahwa model pada  penelitian ini memberikan sumbangan sebesar 99,2%, sedangkan sisanya yaitu 0,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan pada penelitian ini. 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信