招聘和服务员选拔对青少年服务质量和青年GBI Bethany Lippo Cikarang的影响

Apin Militia Christi, Ferdinand Edu, Jonathan Daniel Sumantri
{"title":"招聘和服务员选拔对青少年服务质量和青年GBI Bethany Lippo Cikarang的影响","authors":"Apin Militia Christi, Ferdinand Edu, Jonathan Daniel Sumantri","doi":"10.52220/MAGNUM.V2I2.84","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":" Recruitment and selection is common things in the working field. But lately the existence of recruitment and selection has begun to enter into the church. Anyways church doing this thing with aim that the church gets quality servants. This can be ascertained because in the recruitment and selection process there must be pre-requirements or qualifications that must be met by the servants, and in this case the quality of service will definitely be tested. However, after the researcher saw one of the local churches in the Lippo Cikarang area, GBI Graha Bethany Lippo Cikarang, especially in the youth and youth category services, the researchers found that even though every servant in this place had to go through the recruitment and selection stages before serving, many of them could not committed to service. This is of course a problem. So that a question arises, can it be ascertained that someone who follows the recruitment and selection process has good service quality? The purpose of the researchers conducting this research was to determine the strategy for the recruitment and selection implementation and to compare empirically the service quality of volunteers at Teens and Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang. The methodology used is a qualitative method with a descriptive and comparative research design. The interview informants in this study were ten people consisting of six servants who attended recruitment-selection, and four servants who did not participate in recruitment selection. Meanwhile, through the analysis of existing primary and secondary data, the researcher found four recruitment-selection implementation strategies, namely: (1) Making recruitment and selection an annual program; (2) Holding Ministry Expo; (3) Applying 3K program (Commitment, Character, and Skills) as the basis for Qualification to Serve; and (4) Implementing the Afferentive stage for selection participants who passed the recruitment and selection of servants. In an effort to compare the quality of service, researchers found that recruitment and selection did not have too much impact on the quality of service of a servant of God.AbstrakRekrutmen dan seleksi merupakan salah satu tahapan yang lazim dalam dunia pekerjaan sekuler. Namun belakangan ini keberadaan rekrutmen dan seleksi mulai masuk ke dalam dunia pelayanan gerejawi. Latar belakang dilaksanakannya tahapan rekrutmen dan seleksi dalam pelayanan adalah agar gereja mendapatkan para pelayan yang berkualitas. Hal ini dapat dipastikan karena dalam proses rekrutmen dan seleksi pasti trdapat pra-syarat atau kualifikasi yang harus dipenuhi oleh para pelayan, dan dalam hal ini pasti kualitas pelayanan akan teruji. Namun, pemahaman itu tidak sesuai dengan fakta dilapangan. Peneliti menjumpai para pelayan teens dan youth di salah satu gereja di Lippo Cikarang, yakni GBI Graha Bethany tidak memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini tentunya menjadi satu permasalahan. Sehingga muncul suatu pertanyaan, apakah dapat dipastikan seseorang yang mengikuti proses rekrutmen dan seleksi memiliki kualitas pelayanan yang baik? Tujuan peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pelaksanaan rekrutmen dan seleksi serta membandingkan secara empiris kualitas pelayanan para volunteer di Teens dan Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang.  Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan desain penelitian deskriptif dan komparatif. Informan wawancara dalam penelitian ini berjumlah sepuluh orang yang terdiri dari enam pelayan yang mengikuti rekrutmen-seleksi, dan empat pelayan yang tidak mengikuti rekrutmen-seleksi. Adapun lewat analisa data primer dan sekunder yang ada peneliti menemukan empat strategi pelaksanaan rekrutmen-seleksi, yakni: (1) Menjadikan rekrutmen dan Seleksi sebagai Program Tahunan; (2) Mengadakan Ministry Expo; (3) Menerapkan 3K (Komitmen, Karakter, dan Keterampilan) sebagai dasar Kualifikasi untuk Melayani; dan (4) Menerapkan tahap Afferentif bagi peserta seleksi yang lolos rekrutmen dan seleksi pelayan. Dalam upaya membandingkan kualitas pelayanan, peneliti menemukan bahwa rekrutmen dan seleksi tidak terlalu banyak membawa dampak terhadap kualitas pelayanan seorang pelayan Tuhan. ","PeriodicalId":233729,"journal":{"name":"MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Dampak Rekruitmen dan Seleksi Pelayan terhadap Kualitas Pelayanan Teens dan Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang\",\"authors\":\"Apin Militia Christi, Ferdinand Edu, Jonathan Daniel Sumantri\",\"doi\":\"10.52220/MAGNUM.V2I2.84\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\" Recruitment and selection is common things in the working field. But lately the existence of recruitment and selection has begun to enter into the church. Anyways church doing this thing with aim that the church gets quality servants. This can be ascertained because in the recruitment and selection process there must be pre-requirements or qualifications that must be met by the servants, and in this case the quality of service will definitely be tested. However, after the researcher saw one of the local churches in the Lippo Cikarang area, GBI Graha Bethany Lippo Cikarang, especially in the youth and youth category services, the researchers found that even though every servant in this place had to go through the recruitment and selection stages before serving, many of them could not committed to service. This is of course a problem. So that a question arises, can it be ascertained that someone who follows the recruitment and selection process has good service quality? The purpose of the researchers conducting this research was to determine the strategy for the recruitment and selection implementation and to compare empirically the service quality of volunteers at Teens and Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang. The methodology used is a qualitative method with a descriptive and comparative research design. The interview informants in this study were ten people consisting of six servants who attended recruitment-selection, and four servants who did not participate in recruitment selection. Meanwhile, through the analysis of existing primary and secondary data, the researcher found four recruitment-selection implementation strategies, namely: (1) Making recruitment and selection an annual program; (2) Holding Ministry Expo; (3) Applying 3K program (Commitment, Character, and Skills) as the basis for Qualification to Serve; and (4) Implementing the Afferentive stage for selection participants who passed the recruitment and selection of servants. In an effort to compare the quality of service, researchers found that recruitment and selection did not have too much impact on the quality of service of a servant of God.AbstrakRekrutmen dan seleksi merupakan salah satu tahapan yang lazim dalam dunia pekerjaan sekuler. Namun belakangan ini keberadaan rekrutmen dan seleksi mulai masuk ke dalam dunia pelayanan gerejawi. Latar belakang dilaksanakannya tahapan rekrutmen dan seleksi dalam pelayanan adalah agar gereja mendapatkan para pelayan yang berkualitas. Hal ini dapat dipastikan karena dalam proses rekrutmen dan seleksi pasti trdapat pra-syarat atau kualifikasi yang harus dipenuhi oleh para pelayan, dan dalam hal ini pasti kualitas pelayanan akan teruji. Namun, pemahaman itu tidak sesuai dengan fakta dilapangan. Peneliti menjumpai para pelayan teens dan youth di salah satu gereja di Lippo Cikarang, yakni GBI Graha Bethany tidak memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini tentunya menjadi satu permasalahan. Sehingga muncul suatu pertanyaan, apakah dapat dipastikan seseorang yang mengikuti proses rekrutmen dan seleksi memiliki kualitas pelayanan yang baik? Tujuan peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pelaksanaan rekrutmen dan seleksi serta membandingkan secara empiris kualitas pelayanan para volunteer di Teens dan Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang.  Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan desain penelitian deskriptif dan komparatif. Informan wawancara dalam penelitian ini berjumlah sepuluh orang yang terdiri dari enam pelayan yang mengikuti rekrutmen-seleksi, dan empat pelayan yang tidak mengikuti rekrutmen-seleksi. Adapun lewat analisa data primer dan sekunder yang ada peneliti menemukan empat strategi pelaksanaan rekrutmen-seleksi, yakni: (1) Menjadikan rekrutmen dan Seleksi sebagai Program Tahunan; (2) Mengadakan Ministry Expo; (3) Menerapkan 3K (Komitmen, Karakter, dan Keterampilan) sebagai dasar Kualifikasi untuk Melayani; dan (4) Menerapkan tahap Afferentif bagi peserta seleksi yang lolos rekrutmen dan seleksi pelayan. Dalam upaya membandingkan kualitas pelayanan, peneliti menemukan bahwa rekrutmen dan seleksi tidak terlalu banyak membawa dampak terhadap kualitas pelayanan seorang pelayan Tuhan. \",\"PeriodicalId\":233729,\"journal\":{\"name\":\"MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen\",\"volume\":\"20 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.52220/MAGNUM.V2I2.84\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MAGNUM OPUS: Jurnal Teologi dan Kepemimpinan Kristen","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.52220/MAGNUM.V2I2.84","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

招聘和选拔是职场中常见的事情。但最近招聘和选拔的存在已经开始进入教会。无论如何,教会做这件事的目的是教会得到高质量的仆人。这是可以确定的,因为在招聘和选择过程中,必须有预先要求或资格,必须由仆人满足,在这种情况下,服务质量肯定会受到考验。然而,研究人员在看到Lippo Cikarang地区的一个地方教会GBI Graha Bethany Lippo Cikarang,特别是在青少年和青少年类别的服务后,研究人员发现,即使这个地方的每个仆人都要经过招募和选拔阶段才能服务,但他们中的许多人无法承诺服务。这当然是个问题。那么问题来了,是否可以确定遵循招聘和选拔过程的人具有良好的服务质量?研究人员进行本研究的目的是确定招募和选拔实施的策略,并对Graha Bethany Lippo Cikarang青少年GBI志愿者的服务质量进行实证比较。研究方法采用定性方法,并结合描述性和比较性研究设计。本研究的访谈对象为10人,包括6名参加招聘选拔的仆人和4名未参加招聘选拔的仆人。同时,通过对现有一手和二手数据的分析,研究者发现了四种招聘选拔的实施策略,即:(1)将招聘选拔作为一项年度计划;(2)举办部级博览会;(3)运用3K项目(承诺、品格、技能)作为服务资格的依据;(4)对通过用人招聘和选拔的选拔参与者实行择优阶段。为了比较服务的质量,研究人员发现,招募和选择对上帝仆人的服务质量没有太大的影响。[摘要][摘要][摘要][摘要][footnoter.com] [footnoter.com] [footnoter.com]。那是我的祖国,我的祖国,我的祖国,我的祖国,我的祖国。在这里,我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是,在这里我想说的是。哈尔ini dapat dipastikan林嘉欣dalam散文rekrutmen丹seleksi pasti trdapat pra-syarat atau kualifikasi杨harus dipenuhi奥列格·杜宾纳(para pelayan丹dalam哈尔ini pasti kualitas pelayanan阿坎人teruji。Namun, pemahaman to tidak sesuai dengan fakta破旧不堪。Peneliti menjumpai para - ayan青少年和青年di salah satu gereja di Lippo Cikarang, yakni GBI Graha Bethany tidak memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diharapkan。Hal ini tentunya menjadi satu permasalahan。西兴加市的水都是水,水都是水,水都是水,水都是水,水都是水,水都是水。Tujuan peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pelaksanaan rekutmen and seleksi serdingingkan secara帝国kualitas pelayanan para志愿者di青少年和青年GBI Graha Bethany Lippo Cikarang。方法杨狄纳坎是一种具有质量特征的登高设计,并对其进行了比较。Informan wanancara dalam penelitian ini berjumlah sepuluh orang terdiri dari enam pelayan yang mengikuti rekuti -seleksi,但empat pelayan yang tidak mengikuti rekuti -seleksi。(1)新疆维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族维吾尔族;(2)孟嘎达坎省博览会;(3) Menerapkan 3K (Komitmen, Karakter, dan Keterampilan) sebagai dasar Kualifikasi untuk Melayani;(4) . (1) . (1) . (1) . (1) . (1) . (3)我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说,我是说。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Dampak Rekruitmen dan Seleksi Pelayan terhadap Kualitas Pelayanan Teens dan Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang
 Recruitment and selection is common things in the working field. But lately the existence of recruitment and selection has begun to enter into the church. Anyways church doing this thing with aim that the church gets quality servants. This can be ascertained because in the recruitment and selection process there must be pre-requirements or qualifications that must be met by the servants, and in this case the quality of service will definitely be tested. However, after the researcher saw one of the local churches in the Lippo Cikarang area, GBI Graha Bethany Lippo Cikarang, especially in the youth and youth category services, the researchers found that even though every servant in this place had to go through the recruitment and selection stages before serving, many of them could not committed to service. This is of course a problem. So that a question arises, can it be ascertained that someone who follows the recruitment and selection process has good service quality? The purpose of the researchers conducting this research was to determine the strategy for the recruitment and selection implementation and to compare empirically the service quality of volunteers at Teens and Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang. The methodology used is a qualitative method with a descriptive and comparative research design. The interview informants in this study were ten people consisting of six servants who attended recruitment-selection, and four servants who did not participate in recruitment selection. Meanwhile, through the analysis of existing primary and secondary data, the researcher found four recruitment-selection implementation strategies, namely: (1) Making recruitment and selection an annual program; (2) Holding Ministry Expo; (3) Applying 3K program (Commitment, Character, and Skills) as the basis for Qualification to Serve; and (4) Implementing the Afferentive stage for selection participants who passed the recruitment and selection of servants. In an effort to compare the quality of service, researchers found that recruitment and selection did not have too much impact on the quality of service of a servant of God.AbstrakRekrutmen dan seleksi merupakan salah satu tahapan yang lazim dalam dunia pekerjaan sekuler. Namun belakangan ini keberadaan rekrutmen dan seleksi mulai masuk ke dalam dunia pelayanan gerejawi. Latar belakang dilaksanakannya tahapan rekrutmen dan seleksi dalam pelayanan adalah agar gereja mendapatkan para pelayan yang berkualitas. Hal ini dapat dipastikan karena dalam proses rekrutmen dan seleksi pasti trdapat pra-syarat atau kualifikasi yang harus dipenuhi oleh para pelayan, dan dalam hal ini pasti kualitas pelayanan akan teruji. Namun, pemahaman itu tidak sesuai dengan fakta dilapangan. Peneliti menjumpai para pelayan teens dan youth di salah satu gereja di Lippo Cikarang, yakni GBI Graha Bethany tidak memiliki kualitas yang sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini tentunya menjadi satu permasalahan. Sehingga muncul suatu pertanyaan, apakah dapat dipastikan seseorang yang mengikuti proses rekrutmen dan seleksi memiliki kualitas pelayanan yang baik? Tujuan peneliti melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pelaksanaan rekrutmen dan seleksi serta membandingkan secara empiris kualitas pelayanan para volunteer di Teens dan Youth GBI Graha Bethany Lippo Cikarang.  Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan desain penelitian deskriptif dan komparatif. Informan wawancara dalam penelitian ini berjumlah sepuluh orang yang terdiri dari enam pelayan yang mengikuti rekrutmen-seleksi, dan empat pelayan yang tidak mengikuti rekrutmen-seleksi. Adapun lewat analisa data primer dan sekunder yang ada peneliti menemukan empat strategi pelaksanaan rekrutmen-seleksi, yakni: (1) Menjadikan rekrutmen dan Seleksi sebagai Program Tahunan; (2) Mengadakan Ministry Expo; (3) Menerapkan 3K (Komitmen, Karakter, dan Keterampilan) sebagai dasar Kualifikasi untuk Melayani; dan (4) Menerapkan tahap Afferentif bagi peserta seleksi yang lolos rekrutmen dan seleksi pelayan. Dalam upaya membandingkan kualitas pelayanan, peneliti menemukan bahwa rekrutmen dan seleksi tidak terlalu banyak membawa dampak terhadap kualitas pelayanan seorang pelayan Tuhan. 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信