勿里通的海洋渔业和旅游业占主导地位

Mira Mira, R. Yusuf
{"title":"勿里通的海洋渔业和旅游业占主导地位","authors":"Mira Mira, R. Yusuf","doi":"10.15578/JSEKP.V14I1.7792","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian adalah mengukur kinerja perikanan dan pariwisata bahari dalam struktur perekonomian Belitung, apakah sektor tersebut memiliki keuggulan komparatif, termasuk pada sektor unggulan/prospektif/berkembang/potensial/terbelakang. Penelitian dilakukan pada tahun 2016 di Kabupaten Belitung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pergeseran struktur perekonomian. Hasil pengolahan data mengindikasikan, pertama dari sektor perikanan dan pariwisata termasuk pada sektor yang tidak memiliki keunggulan komparatif dan daya saing karena memiliki nilai komponen pangsa wilayah negatif (- 2,58%, dan –1,16%). Kedua, sektor wisata bahari termasuk pada kategori sektor yang mengalami pertumbuhan progresif (3,25%) yang diindikasikan dengan dengan nilai pergeseran bersih yang positif. Perlambatan pertumbuhan terjadi pada sektor yang dulunya tumpuan perekonomian Belitung (perikanan dan pertambangan) yang diindikasikan dengan nilai pergeseran bersih negatif (-11,16%). Ketiga, jika dilihat dari rasio indikator pertambahan pertumbuhan masing-masing sektor adalah wisata (113%), dan perikanan (112%), mengindikasikan kedua sektor ini termasuk yang produktif dan potensial dan tidak terjadi ketimpangan sektor. Keempat, jika dilihat dari profil sektor dalam kuadran, sektor wisata bahari terletak pada kuadran 3 yang berarti termasuk sektor agak mundur. Sedangkan sektor perikanan termasuk pada kuadran 4 yang mengindikasikan sektor ini masuk sektor yang mundur. Di Belitung terjadi pergeseran perekonomian, yang awalnya mengandalkan sektor primer (perikanan dan pertambangan), beralih ke sektor tersier (industri dan wisata bahari). Diharapkan pemerintah, mendukung mata pencarian alternatif selain sektor pertambangan dan perikanan, seperti sektor wisata bahari. Salah kendala pengembangan mata pencarian alternatif ini adalah perbedaan orientasi usahanya, dimana awalnya masyarakat menggeluti usaha ekstrasi (fisik) dan beralih menggeluti usaha jasa wisata (pelayanan). Performance of Fisheries and Tourism Sub Sectors in BelitungThe objective of this research was to analyze performance of fisheries and marine tourism sector in Belitung Regency. The analysis was to measure whether the sector has comparative advantage, prospective, developed, potential or underdeveloped condition.  The research was conducted in 2016 at Belitung Regency. Data were analyzed by economic structure shift analysis. The results indicated a number of findings. First, fisheries and tourism sector did not have comparative advantage and competitiveness due to its negative regional share component (- 2.58%, and -1.16%). Second, marine tourism sector had progressive growth (3.25%) indicated from positive net shift component. Instead, despite the fact that fisheries and mining were the base sector of Belitung Regency, they experienced deceleration of growth indicated by a negative net shift component (-11,16%). Third, a growth rate ratio analysis indicated that fisheries and marine tourism are productive and potential sectors because they had a positive growth rate ratio of 112% and 113%. Fourth, the marine tourism sector was in quadrant 3, it means that marine tourism was a fairly declining sector. Fisheries sub sector was in quadrant 4, it means that it was a declining sector. There was an economic shift in Belitung from primary sector (fisheries and mining) to tertiary sector (industry and marine tourism). The government was expected to create alternative livelihoods other than mining and fisheries such as marine tourism. However, problem occurred in the difference of business orientation from physical business to industrial and tourism services. ","PeriodicalId":333812,"journal":{"name":"Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"KEUNGGULAN SUB SEKTOR PERIKANAN DAN PARIWISATA BAHARI DI BELITUNG\",\"authors\":\"Mira Mira, R. Yusuf\",\"doi\":\"10.15578/JSEKP.V14I1.7792\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan dari penelitian adalah mengukur kinerja perikanan dan pariwisata bahari dalam struktur perekonomian Belitung, apakah sektor tersebut memiliki keuggulan komparatif, termasuk pada sektor unggulan/prospektif/berkembang/potensial/terbelakang. Penelitian dilakukan pada tahun 2016 di Kabupaten Belitung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pergeseran struktur perekonomian. Hasil pengolahan data mengindikasikan, pertama dari sektor perikanan dan pariwisata termasuk pada sektor yang tidak memiliki keunggulan komparatif dan daya saing karena memiliki nilai komponen pangsa wilayah negatif (- 2,58%, dan –1,16%). Kedua, sektor wisata bahari termasuk pada kategori sektor yang mengalami pertumbuhan progresif (3,25%) yang diindikasikan dengan dengan nilai pergeseran bersih yang positif. Perlambatan pertumbuhan terjadi pada sektor yang dulunya tumpuan perekonomian Belitung (perikanan dan pertambangan) yang diindikasikan dengan nilai pergeseran bersih negatif (-11,16%). Ketiga, jika dilihat dari rasio indikator pertambahan pertumbuhan masing-masing sektor adalah wisata (113%), dan perikanan (112%), mengindikasikan kedua sektor ini termasuk yang produktif dan potensial dan tidak terjadi ketimpangan sektor. Keempat, jika dilihat dari profil sektor dalam kuadran, sektor wisata bahari terletak pada kuadran 3 yang berarti termasuk sektor agak mundur. Sedangkan sektor perikanan termasuk pada kuadran 4 yang mengindikasikan sektor ini masuk sektor yang mundur. Di Belitung terjadi pergeseran perekonomian, yang awalnya mengandalkan sektor primer (perikanan dan pertambangan), beralih ke sektor tersier (industri dan wisata bahari). Diharapkan pemerintah, mendukung mata pencarian alternatif selain sektor pertambangan dan perikanan, seperti sektor wisata bahari. Salah kendala pengembangan mata pencarian alternatif ini adalah perbedaan orientasi usahanya, dimana awalnya masyarakat menggeluti usaha ekstrasi (fisik) dan beralih menggeluti usaha jasa wisata (pelayanan). Performance of Fisheries and Tourism Sub Sectors in BelitungThe objective of this research was to analyze performance of fisheries and marine tourism sector in Belitung Regency. The analysis was to measure whether the sector has comparative advantage, prospective, developed, potential or underdeveloped condition.  The research was conducted in 2016 at Belitung Regency. Data were analyzed by economic structure shift analysis. The results indicated a number of findings. First, fisheries and tourism sector did not have comparative advantage and competitiveness due to its negative regional share component (- 2.58%, and -1.16%). Second, marine tourism sector had progressive growth (3.25%) indicated from positive net shift component. Instead, despite the fact that fisheries and mining were the base sector of Belitung Regency, they experienced deceleration of growth indicated by a negative net shift component (-11,16%). Third, a growth rate ratio analysis indicated that fisheries and marine tourism are productive and potential sectors because they had a positive growth rate ratio of 112% and 113%. Fourth, the marine tourism sector was in quadrant 3, it means that marine tourism was a fairly declining sector. Fisheries sub sector was in quadrant 4, it means that it was a declining sector. There was an economic shift in Belitung from primary sector (fisheries and mining) to tertiary sector (industry and marine tourism). The government was expected to create alternative livelihoods other than mining and fisheries such as marine tourism. However, problem occurred in the difference of business orientation from physical business to industrial and tourism services. \",\"PeriodicalId\":333812,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15578/JSEKP.V14I1.7792\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan dan Perikanan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15578/JSEKP.V14I1.7792","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

这项研究的目的是评估别理通的经济结构中海洋渔业和旅游业的表现,看看它们是否具有可比较的盈利能力,包括可竞争的、可扩张的、潜在的、落后的部门。这项研究于2016年在勿里通地区进行。本研究采用的方法是经济结构的变化。数据处理表明,首先从渔业和旅游业开始,包括缺乏比较优势和竞争力的部门,因为其占负区域的占份额价值(- 258%,和- 16%)。其次,海洋旅游业属于进行性增长的行业(3.25%),其价值表现为积极的净变化。增长放缓发生在曾经是渔业和采矿业经济据点的区域,其目标是负净移位价值(- 11.16%)。第三,从各部门增长指标的比率来看,旅游业(113%)和渔业(112%)表明,这两个部门都是有生产力和潜力的,而且没有不平等。第四,根据象限内的扇区配置,海洋旅游业位于象限3,这意味着它属于一个稍微后退的区域。而渔业部门在第四象限,这表明这些部门正在进入退却部门。在Belitung,经济发生了变化,最初依赖于主要部门(渔业和采矿业),转向第三部门(海洋旅游和工业)。预计各国政府将支持除矿业和渔业在内的其他搜寻目标,如海洋旅游业。这种替代搜索领域的发展障碍是企业的方向上的差异,这些企业原本是公民从事营养业和转而从事旅游业。这项研究的目标区域的Fisheries和Tourism次品分析了fisheres和marine Tourism sector的表现。分析的目的是确定该区域是否有比较高级、开发、发展、潜在发展条件。这项研究于2016年白丽晶审查。数据是分析经济结构分析。结果被数不清。首先,fisheries和tourism扇区没有针对其消极区域共享的比较优势(- 2.58%,-1.16%)。第二,海军旅游区的发展指数(3.25%)在正网相位上有所增加。相反,尽管fisheries和挖掘的事实是Belitung Regency的基地,它们是由一个负的网络调控所抑制的增长退化。第三,对fisheries和marine tourism产生和潜在的分析进行了广泛的评估,因为它们的利率增长了112%和113%。第四,海洋旅游区在象限3,这意味着海洋旅游是一个相当危险的区域。Fisheries子区在象限4中,这意味着它是一个退化区。从主要渔区到渔区有一个经济转变。政府预计将创造一种替代的野生动物,而不是矿业和渔业,就像海洋旅游一样。However,商业从商业商业到商业贸易和旅游服务的不同之处在于商业方向的差异。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
KEUNGGULAN SUB SEKTOR PERIKANAN DAN PARIWISATA BAHARI DI BELITUNG
Tujuan dari penelitian adalah mengukur kinerja perikanan dan pariwisata bahari dalam struktur perekonomian Belitung, apakah sektor tersebut memiliki keuggulan komparatif, termasuk pada sektor unggulan/prospektif/berkembang/potensial/terbelakang. Penelitian dilakukan pada tahun 2016 di Kabupaten Belitung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pergeseran struktur perekonomian. Hasil pengolahan data mengindikasikan, pertama dari sektor perikanan dan pariwisata termasuk pada sektor yang tidak memiliki keunggulan komparatif dan daya saing karena memiliki nilai komponen pangsa wilayah negatif (- 2,58%, dan –1,16%). Kedua, sektor wisata bahari termasuk pada kategori sektor yang mengalami pertumbuhan progresif (3,25%) yang diindikasikan dengan dengan nilai pergeseran bersih yang positif. Perlambatan pertumbuhan terjadi pada sektor yang dulunya tumpuan perekonomian Belitung (perikanan dan pertambangan) yang diindikasikan dengan nilai pergeseran bersih negatif (-11,16%). Ketiga, jika dilihat dari rasio indikator pertambahan pertumbuhan masing-masing sektor adalah wisata (113%), dan perikanan (112%), mengindikasikan kedua sektor ini termasuk yang produktif dan potensial dan tidak terjadi ketimpangan sektor. Keempat, jika dilihat dari profil sektor dalam kuadran, sektor wisata bahari terletak pada kuadran 3 yang berarti termasuk sektor agak mundur. Sedangkan sektor perikanan termasuk pada kuadran 4 yang mengindikasikan sektor ini masuk sektor yang mundur. Di Belitung terjadi pergeseran perekonomian, yang awalnya mengandalkan sektor primer (perikanan dan pertambangan), beralih ke sektor tersier (industri dan wisata bahari). Diharapkan pemerintah, mendukung mata pencarian alternatif selain sektor pertambangan dan perikanan, seperti sektor wisata bahari. Salah kendala pengembangan mata pencarian alternatif ini adalah perbedaan orientasi usahanya, dimana awalnya masyarakat menggeluti usaha ekstrasi (fisik) dan beralih menggeluti usaha jasa wisata (pelayanan). Performance of Fisheries and Tourism Sub Sectors in BelitungThe objective of this research was to analyze performance of fisheries and marine tourism sector in Belitung Regency. The analysis was to measure whether the sector has comparative advantage, prospective, developed, potential or underdeveloped condition.  The research was conducted in 2016 at Belitung Regency. Data were analyzed by economic structure shift analysis. The results indicated a number of findings. First, fisheries and tourism sector did not have comparative advantage and competitiveness due to its negative regional share component (- 2.58%, and -1.16%). Second, marine tourism sector had progressive growth (3.25%) indicated from positive net shift component. Instead, despite the fact that fisheries and mining were the base sector of Belitung Regency, they experienced deceleration of growth indicated by a negative net shift component (-11,16%). Third, a growth rate ratio analysis indicated that fisheries and marine tourism are productive and potential sectors because they had a positive growth rate ratio of 112% and 113%. Fourth, the marine tourism sector was in quadrant 3, it means that marine tourism was a fairly declining sector. Fisheries sub sector was in quadrant 4, it means that it was a declining sector. There was an economic shift in Belitung from primary sector (fisheries and mining) to tertiary sector (industry and marine tourism). The government was expected to create alternative livelihoods other than mining and fisheries such as marine tourism. However, problem occurred in the difference of business orientation from physical business to industrial and tourism services. 
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信