在2019年的公开辩论总统候选人中对语言礼貌的分析

Mikha Dormauli Septiana
{"title":"在2019年的公开辩论总统候选人中对语言礼貌的分析","authors":"Mikha Dormauli Septiana","doi":"10.31539/literatur.v3i2.7264","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan dan pelanggaran terhadap prinsip kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi kuantitatif sehingga data pada penelitian ini berupa kalimat-kalimat yang mengandung pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara yaitu (1) dokumentasi, (2) transkipsi (3) metode simak dan baca, dan (4) pengkodean. Bentuk pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa ditentukan dengan teori kesantunan berbahasa yang terdiri dari enam maksim, yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penerimaan, maksim kerendahan hati, maksim kesetujuan, dan maksim kesimpatian. Dari hasil penelitian, tidak semua maksim kesantunan berbahasa ditemukan dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Bentuk pematuhan dan pelanggaran terhadap maksim kesantunan berbahasa sama-sama didominasi oleh maksim kebijaksanaan. Bentuk pematuhannya berupa janji-janji dan informasi yang menguntungkan orang lain, sedangkan bentuk pelanggarannya berupa sindiran yang menjatuhkan dan merugikan orang lain. Persentase kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019 dikategorikan cukup santun karena 54,45% data dari jumlah keseluruhan telah mematuhi maksim kesantunan berbahasa. \n  \nKata kunci: Calon Presiden, Debat, Kesantunan Berbahasa","PeriodicalId":103512,"journal":{"name":"LITERATUR: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Analisis Kesantunan Berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019\",\"authors\":\"Mikha Dormauli Septiana\",\"doi\":\"10.31539/literatur.v3i2.7264\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan dan pelanggaran terhadap prinsip kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi kuantitatif sehingga data pada penelitian ini berupa kalimat-kalimat yang mengandung pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara yaitu (1) dokumentasi, (2) transkipsi (3) metode simak dan baca, dan (4) pengkodean. Bentuk pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa ditentukan dengan teori kesantunan berbahasa yang terdiri dari enam maksim, yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penerimaan, maksim kerendahan hati, maksim kesetujuan, dan maksim kesimpatian. Dari hasil penelitian, tidak semua maksim kesantunan berbahasa ditemukan dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Bentuk pematuhan dan pelanggaran terhadap maksim kesantunan berbahasa sama-sama didominasi oleh maksim kebijaksanaan. Bentuk pematuhannya berupa janji-janji dan informasi yang menguntungkan orang lain, sedangkan bentuk pelanggarannya berupa sindiran yang menjatuhkan dan merugikan orang lain. Persentase kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019 dikategorikan cukup santun karena 54,45% data dari jumlah keseluruhan telah mematuhi maksim kesantunan berbahasa. \\n  \\nKata kunci: Calon Presiden, Debat, Kesantunan Berbahasa\",\"PeriodicalId\":103512,\"journal\":{\"name\":\"LITERATUR: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran\",\"volume\":\"39 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"LITERATUR: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31539/literatur.v3i2.7264\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"LITERATUR: Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31539/literatur.v3i2.7264","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在描述2019年总统候选人公开辩论中对语言礼貌原则的妥协和违反。本研究采用定量描述的研究方法,使本研究中的数据组成含有放松性和违反语言礼仪原则的句子。收集数据的方法包括:(1)文档,(2)理解和阅读方法,(4)编码。语言礼貌的形式和违反原则的形式是由六种语言礼貌理论决定的,即机智、慷慨、求职性、求职性、谦卑、顺从和过度放纵。根据这项研究,并不是所有的语言规范都可以在2019年总统候选人的公开辩论中找到。宽恕的形式和对语言礼仪的违背同样受到最大限度的智慧的支配。他完全不顺服的承诺和有益的信息,而他的罪过则是一种贬低和伤害他人的影射。在2019年的公开辩论总统候选人中,语言礼貌的百分比被认为是相当有礼貌的,因为总人数中有54.45%的数据符合语言礼貌的程度。关键词:总统候选人,辩论,语言礼貌
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Kesantunan Berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan dan pelanggaran terhadap prinsip kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskripsi kuantitatif sehingga data pada penelitian ini berupa kalimat-kalimat yang mengandung pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara yaitu (1) dokumentasi, (2) transkipsi (3) metode simak dan baca, dan (4) pengkodean. Bentuk pematuhan dan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa ditentukan dengan teori kesantunan berbahasa yang terdiri dari enam maksim, yaitu maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penerimaan, maksim kerendahan hati, maksim kesetujuan, dan maksim kesimpatian. Dari hasil penelitian, tidak semua maksim kesantunan berbahasa ditemukan dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019. Bentuk pematuhan dan pelanggaran terhadap maksim kesantunan berbahasa sama-sama didominasi oleh maksim kebijaksanaan. Bentuk pematuhannya berupa janji-janji dan informasi yang menguntungkan orang lain, sedangkan bentuk pelanggarannya berupa sindiran yang menjatuhkan dan merugikan orang lain. Persentase kesantunan berbahasa dalam Debat Publik Calon Presiden Tahun 2019 dikategorikan cukup santun karena 54,45% data dari jumlah keseluruhan telah mematuhi maksim kesantunan berbahasa.   Kata kunci: Calon Presiden, Debat, Kesantunan Berbahasa
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信