{"title":"Klasifikasi Lokasi Usaha Pertambangan Mineral Logam di Indonesia Berdasarkan Risiko Bencana Alam","authors":"Rendra Muhamad Safei, Yunus Ashari, Deni Firmansyah","doi":"10.29313/bcsme.v2i2.3641","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Abstract. Indonesia has a high and diverse natural wealth, especially in the types of mining minerals. This mining activity has many risks, one of which is the risk of natural disasters, so the research aims to map the locations of metal mineral WIUPs, assess the magnitude of the disaster risk index for each region, and classify metal mineral WIUP locations based on disaster risk. In his research, he obtained data for metal mineral WIUP from ESDM in 2020 and the value of the disaster risk index from the IRBI 2020 book published by BNPB. This risk index value is then reclassified and mapped into each natural disaster. After successfully mapping the natural disaster index map, then the metal mineral WIUP will be merged spatially on the natural disaster risk index map. The number of metal mineral WIUPs in Indonesia is 1395 WIUPs for production operations spread over 31 of 34 provinces in Indonesia. Of the 34 provinces in Indonesia that have a high level of natural disaster risk, each province has 54 with earthquake risk, 242 with flood risk, 100 with tsunami risk, 8 with volcanic eruption risk, and 32 with landslide risk. For areas classified as high, there are 10 for earthquake risk, 53 flood risk, 42 tsunami risk, 12 volcanic eruption risk and 202 landslide risk. In 1395 metal mineral mining business locations as many as 1193 business locations have a combined natural disaster risk, With a classification that has a very high level of 87 locations, a high level of 255 locations, a medium level of 650 locations, a low level of 187 locations and a very low level of 14 locations. \nAbstrak. Indonesia memiliki kekayaan alam yang tinggi dan beragam terutama dalam jenis bahan galian tambang. Kegiatan pertambangan ini memiliki banyak sekali risiko salah satunya risiko bencana alam, sehingga pada penelitian bertujuan untuk memetakan lokasi WIUP mineral logam, menilai besaran indeks risiko bencana tiap daerah, dan mengklasifikasikan lokasi WIUP mineral logam berdasarkan risiko bencana Dalam penelitiannya didapatkan data WIUP mineral logam dari ESDM tahun 2020 dan nilai indeks risiko bencana dari buku IRBI 2020 yang diterbitkan oleh BNPB. Nilai indeks risiko ini kemudian diklasifikasikan kembali dan dipetakan menjadi masing – masing bencana alam. Setelah berhasil memetakan peta indeks bencana alam kemudian dilakukan penggabungan WIUP mineral logam secara spasial pada peta indeks risiko bencana alam. Jumlah WIUP mineral logam di Indonesia sebanyak 1395 WIUP operasi produksi yang tersebar di 31 dari 34 provinsi di Indonesia. Dari 34 Provinsi di Indonesia memiliki tingkat risiko bencana alam yang tinggi dengan masing – masing jumlah provinsi yakni 54 dengan risiko bencana gempa, 242 risiko banjir, 100 risiko tsunami, 8 risiko letusan gunung api, dan 32 risiko tanah longsor. Untuk wilayah yang diklasifikasikan menjadi tinggi yaitu 10 untuk risiko bencana gempa, 53 risiko banjir, 42 risiko tsunami, 12 risiko letusan gunung api dan 202 risiko tanah longsor. Dalam 1395 lokasi usaha pertambangan mineral logam sebanyak 1193 lokasi usaha memiliki risiko bencana alam gabungan, Dengan klasifikasi yang memiliki tingkatan sangat tinggi berjumlah 87 lokasi, tingkatan tinggi 255 lokasi, tingkatan menengah 650 lokasi, tingkatan rendah 187 lokasi dan tingkatan sangat rendah 14 lokasi.","PeriodicalId":187584,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Mining Engineering","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Bandung Conference Series: Mining Engineering","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29313/bcsme.v2i2.3641","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
抽象的。印度尼西亚拥有丰富多样的自然财富,特别是采矿矿物的种类。该采矿活动存在诸多风险,其中自然灾害风险就是其中之一,因此本研究旨在绘制金属矿产WIUP位置图,评估各区域的灾害风险指数大小,并根据灾害风险对金属矿产WIUP位置进行分类。在他的研究中,他从ESDM获得了2020年金属矿物WIUP的数据,从BNPB出版的IRBI 2020书中获得了灾害风险指数的值。然后将风险指标值重新分类并映射到每个自然灾害中。自然灾害指数图绘制成功后,金属矿产WIUP将在空间上合并到自然灾害风险指数图上。印度尼西亚的金属矿物WIUPs的数量为1395个WIUPs,用于生产业务,分布在印度尼西亚34个省中的31个省。在印尼34个自然灾害风险较高的省份中,每个省份有54个具有地震风险,242个具有洪水风险,100个具有海啸风险,8个具有火山爆发风险,32个具有山体滑坡风险。对于高级别地区,地震风险为10级,洪水风险为53级,海啸风险为42级,火山爆发风险为12级,滑坡风险为202级。在1395个金属矿产开采经营场所中,有多达1193个经营场所存在综合自然灾害风险,分类为极高等级87个,较高等级255个,中等等级650个,较低等级187个,极低等级14个。Abstrak。印度尼西亚记忆:我是杨廷吉,我是杨廷吉,我是杨廷吉。Kegiatan pertambangan ini memoriliki banyak sekali risko salah satunya risko benkana alam, sehinga padpenelitian bertujuan untuk memetakan lokasi WIUP mineral logam, menilai besaran indeks risiko benkana tiap daerah, dan mengklifikasikan lokasi WIUP mineral logam berdasarkan risiko benkana Dalam penelitiannya didapatkan数据WIUP mineral logam dari ESDM tahun 2020 dan nilai indeks risiko benkana dari buku IRBI 2020 yang diterbitkan oleh BNPB。Nilai indeks visiko ini kemudian diklasifikasikan kembali dan dipetakan menjadi masing - masing benana alam。Setelah berhasil berhasil memetakan peta indexks benana alam kemudian dilakukan penggabungan WIUP mineral logam secara spada peta indexks visiko benana alam。Jumlah WIUP mineral logam di Indonesia sebanyak 1395 WIUP operasi producksi yang tersebar位于印度尼西亚的31个省。达里34个省,印度尼西亚,缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀缅怀Untuk wilayah yang diklasifikasikan menjadi tinggi yitu 10 Untuk risko bencana genpa, 53 risko banjir, 42 risko tsunami, 12 risko letusan gunung api, 202 risko tanah longsor。Dalam 1395 lokasi usaha pertambangan mineral logam sebanyak 1193 lokasi usaha memiliki risko bencana alam gabungan, Dengan klasifikasi yang memiliki tingkatan sangat berjumlah 87 lokasi, tingkatan tingkasi 255 lokasi, tingkatan menengah 650 lokasi, tingkatan rendah 187 lokasi dan tingkatan sangat rendah 14 lokasi。
Klasifikasi Lokasi Usaha Pertambangan Mineral Logam di Indonesia Berdasarkan Risiko Bencana Alam
Abstract. Indonesia has a high and diverse natural wealth, especially in the types of mining minerals. This mining activity has many risks, one of which is the risk of natural disasters, so the research aims to map the locations of metal mineral WIUPs, assess the magnitude of the disaster risk index for each region, and classify metal mineral WIUP locations based on disaster risk. In his research, he obtained data for metal mineral WIUP from ESDM in 2020 and the value of the disaster risk index from the IRBI 2020 book published by BNPB. This risk index value is then reclassified and mapped into each natural disaster. After successfully mapping the natural disaster index map, then the metal mineral WIUP will be merged spatially on the natural disaster risk index map. The number of metal mineral WIUPs in Indonesia is 1395 WIUPs for production operations spread over 31 of 34 provinces in Indonesia. Of the 34 provinces in Indonesia that have a high level of natural disaster risk, each province has 54 with earthquake risk, 242 with flood risk, 100 with tsunami risk, 8 with volcanic eruption risk, and 32 with landslide risk. For areas classified as high, there are 10 for earthquake risk, 53 flood risk, 42 tsunami risk, 12 volcanic eruption risk and 202 landslide risk. In 1395 metal mineral mining business locations as many as 1193 business locations have a combined natural disaster risk, With a classification that has a very high level of 87 locations, a high level of 255 locations, a medium level of 650 locations, a low level of 187 locations and a very low level of 14 locations.
Abstrak. Indonesia memiliki kekayaan alam yang tinggi dan beragam terutama dalam jenis bahan galian tambang. Kegiatan pertambangan ini memiliki banyak sekali risiko salah satunya risiko bencana alam, sehingga pada penelitian bertujuan untuk memetakan lokasi WIUP mineral logam, menilai besaran indeks risiko bencana tiap daerah, dan mengklasifikasikan lokasi WIUP mineral logam berdasarkan risiko bencana Dalam penelitiannya didapatkan data WIUP mineral logam dari ESDM tahun 2020 dan nilai indeks risiko bencana dari buku IRBI 2020 yang diterbitkan oleh BNPB. Nilai indeks risiko ini kemudian diklasifikasikan kembali dan dipetakan menjadi masing – masing bencana alam. Setelah berhasil memetakan peta indeks bencana alam kemudian dilakukan penggabungan WIUP mineral logam secara spasial pada peta indeks risiko bencana alam. Jumlah WIUP mineral logam di Indonesia sebanyak 1395 WIUP operasi produksi yang tersebar di 31 dari 34 provinsi di Indonesia. Dari 34 Provinsi di Indonesia memiliki tingkat risiko bencana alam yang tinggi dengan masing – masing jumlah provinsi yakni 54 dengan risiko bencana gempa, 242 risiko banjir, 100 risiko tsunami, 8 risiko letusan gunung api, dan 32 risiko tanah longsor. Untuk wilayah yang diklasifikasikan menjadi tinggi yaitu 10 untuk risiko bencana gempa, 53 risiko banjir, 42 risiko tsunami, 12 risiko letusan gunung api dan 202 risiko tanah longsor. Dalam 1395 lokasi usaha pertambangan mineral logam sebanyak 1193 lokasi usaha memiliki risiko bencana alam gabungan, Dengan klasifikasi yang memiliki tingkatan sangat tinggi berjumlah 87 lokasi, tingkatan tinggi 255 lokasi, tingkatan menengah 650 lokasi, tingkatan rendah 187 lokasi dan tingkatan sangat rendah 14 lokasi.