A. Adji, Dr. Ir. Syamsul Irham, MT, Prayang Sunny Yulia, ST, MT
{"title":"Evaluasi Perbandingan Keekonomian 30 Sumur Skema PSC Cost Recovery dan Gross Split Lapangan A","authors":"A. Adji, Dr. Ir. Syamsul Irham, MT, Prayang Sunny Yulia, ST, MT","doi":"10.25105/petro.v11i4.14391","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pada Agustus 2021, terjadi perubahan kontrak bagi hasil pada lapangan ini, kontrak yang sebelumnya digunakan adalah PSC Cost Recovery, berganti menjadi PSC Gross Split. Perbandingan kontrak inibertujuan untuk mengevaluasi perbandingan kedua model keekonomian tersebut, dan juga untuk menentukan skema yang lebih efisien dan tepat untuk diterapkan pada lapangan A. Serta, menganalisis parameter-parameter yang dapat mempengaruhi indikator keekonomian lapangan A. Hasil dari analisis keekonomian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa skema PSC Gross Split lebih baik dibanding skema PSC Cost Recovery. Untuk PSC Cost Recovery, NPV yang didapat untuk 30 sumur yaitu sebesar 13.848.000 US$, IRR rata-rata sebesar 118%, POT rata-rata sebesar 1,43 tahun, Contractor Takesebesar 20.740.000 US$, dan Government Take sebesar 176.587.000 US$. Sedangkan untuk PSC GrossSplit, NPV yang didapat untuk 30 sumur sebesar 37.906.000 US$, IRR rata-rata sebesar 245%, POTrata-rata sebesar 1,30 tahun, Contractor Take sebesar 52.544.000 US$, dan Government Take sebesar 136.402.000 US$. Analisis sensitivitas yang telah dilakukan menunjukkan bahwa parameter jumlah produksi minyak dan harga minyak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kedua skema","PeriodicalId":435945,"journal":{"name":"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/petro.v11i4.14391","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Evaluasi Perbandingan Keekonomian 30 Sumur Skema PSC Cost Recovery dan Gross Split Lapangan A
Pada Agustus 2021, terjadi perubahan kontrak bagi hasil pada lapangan ini, kontrak yang sebelumnya digunakan adalah PSC Cost Recovery, berganti menjadi PSC Gross Split. Perbandingan kontrak inibertujuan untuk mengevaluasi perbandingan kedua model keekonomian tersebut, dan juga untuk menentukan skema yang lebih efisien dan tepat untuk diterapkan pada lapangan A. Serta, menganalisis parameter-parameter yang dapat mempengaruhi indikator keekonomian lapangan A. Hasil dari analisis keekonomian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa skema PSC Gross Split lebih baik dibanding skema PSC Cost Recovery. Untuk PSC Cost Recovery, NPV yang didapat untuk 30 sumur yaitu sebesar 13.848.000 US$, IRR rata-rata sebesar 118%, POT rata-rata sebesar 1,43 tahun, Contractor Takesebesar 20.740.000 US$, dan Government Take sebesar 176.587.000 US$. Sedangkan untuk PSC GrossSplit, NPV yang didapat untuk 30 sumur sebesar 37.906.000 US$, IRR rata-rata sebesar 245%, POTrata-rata sebesar 1,30 tahun, Contractor Take sebesar 52.544.000 US$, dan Government Take sebesar 136.402.000 US$. Analisis sensitivitas yang telah dilakukan menunjukkan bahwa parameter jumlah produksi minyak dan harga minyak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kedua skema