Pengaruh FDR, NPF, dan BOPO terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah (Studi Kasus pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2015-2019)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Non Performing Financing (NPF), Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) terhadap Return On Asset (ROA) sebagai proksi dari profitabilitas Bank Umum Syariah di Indonesia. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Publikasi Laporan Keuangan Tahunan Bank Umum Syariah periode 2015-2019. Objek penelitian ini terdiri dari 14 Bank Umum Syariah yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel dengan aplikasi PLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel FDR tidak berpengaruh terhadap ROA nilai t-statistik 0,443<1,962 dengan signifikan diatas 5%. NPF berpengaruh positif terhadap ROA dengan nilai t-statistik 2,698 > 1,962 dengan signifikan terima dibawah 5%. BOPO tidak berpengaruh terhadap dengan nilai t-statistik 1,611> 1,962 dengan signifikan diatas 5%. Hasil uji koefisien determinasi berdasarkan nilai R-Square menunjukkan bahwa FDR, NPF, dan BOPO mampu menjelaskan variabel ROA sebesar 47% dan sisanya sebesar  53% dipengaruhi oleh variabel lain diluar model penelitian.