{"title":"局部麻醉对心脏后侧膀胱恢复的影响","authors":"Tamara Mawahdah Anggraini, Rudi Hamarno, Eka Wulandari","doi":"10.31290/jkt.v7i2.1798","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penggunaan anastesi spinal pada pembedahan memiliki efek samping yaitu risiko retensi urin. Akibat anastesi ini pasien tidak mampu merasakan adanya kebutuhan untuk berkemih dan otot sfinkter juga tidak mampu merespon terhadap keinginan berkemih.Tindakan untuk mengatasi masalah ini yaitu pemberian terapi kompres hangat dengan mengguanakan media Hot-Pack. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dengan pendekatan yang digunakan adalah menggunakan metode post test-only non equivalent control group. Responden penelitian ini adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Populasi dari penelitian adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Sampling pada penelitian ini adalah Purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 30. Responden mendapatkan perlakuan kompres hangat (Hot-Pack) setelah 2 jam pasca operasi dilakukan 3X1 hari selama 10 menit. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon Mann Whitney Test dengan hasil Asymp.Sig (2-tailed) = 0,033 ? 0,05 yang artinya ada pengaruh kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Saran untuk penelitian selanjutnya untuk melakukan penelitian serupa menggunakan jumlah sampel yang lebih besar dan menggunakan metode kompres hangat lainnya. ","PeriodicalId":306537,"journal":{"name":"Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan)","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Pemberian Kompres Hangat (Hot-Pack) Terhadap Pemulihan Kandung Kemih Post Spinal Anestesi Di Rsud Ngudi Waluyo Wlingi\",\"authors\":\"Tamara Mawahdah Anggraini, Rudi Hamarno, Eka Wulandari\",\"doi\":\"10.31290/jkt.v7i2.1798\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penggunaan anastesi spinal pada pembedahan memiliki efek samping yaitu risiko retensi urin. Akibat anastesi ini pasien tidak mampu merasakan adanya kebutuhan untuk berkemih dan otot sfinkter juga tidak mampu merespon terhadap keinginan berkemih.Tindakan untuk mengatasi masalah ini yaitu pemberian terapi kompres hangat dengan mengguanakan media Hot-Pack. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dengan pendekatan yang digunakan adalah menggunakan metode post test-only non equivalent control group. Responden penelitian ini adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Populasi dari penelitian adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Sampling pada penelitian ini adalah Purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 30. Responden mendapatkan perlakuan kompres hangat (Hot-Pack) setelah 2 jam pasca operasi dilakukan 3X1 hari selama 10 menit. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon Mann Whitney Test dengan hasil Asymp.Sig (2-tailed) = 0,033 ? 0,05 yang artinya ada pengaruh kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Saran untuk penelitian selanjutnya untuk melakukan penelitian serupa menggunakan jumlah sampel yang lebih besar dan menggunakan metode kompres hangat lainnya. \",\"PeriodicalId\":306537,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan)\",\"volume\":\"67 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-01-19\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31290/jkt.v7i2.1798\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31290/jkt.v7i2.1798","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
在手术中使用脊髓麻醉有尿液保留的副作用。这种麻醉导致患者感觉不到胃的需求,肌肉痉挛也无法对胃的反应。解决这个问题的方法是通过加热媒体包装进行治疗。本研究的目的是确定热敷对脊髓后膀胱麻醉恢复的影响。使用的研究方法是quory Experiment,该方法使用post -only非equivalent control group。本研究的受访者是脊椎麻醉后的患者。这项研究的总体是脊椎麻醉后的患者。这项研究的样本是采样。本研究的样本总数为30人。受访者在手术后2小时3 - 1天10分钟内接受热敷治疗。这项研究的分析使用了威尔科森·曼·惠特尼(Wilcoxon Mann Whitney)的施基体测试。0.05这意味着你的热包对脊髓后膀胱麻醉的恢复有影响。下一项研究的建议是使用更大的样本数量和其他加热方法进行类似的研究。
Pengaruh Pemberian Kompres Hangat (Hot-Pack) Terhadap Pemulihan Kandung Kemih Post Spinal Anestesi Di Rsud Ngudi Waluyo Wlingi
Penggunaan anastesi spinal pada pembedahan memiliki efek samping yaitu risiko retensi urin. Akibat anastesi ini pasien tidak mampu merasakan adanya kebutuhan untuk berkemih dan otot sfinkter juga tidak mampu merespon terhadap keinginan berkemih.Tindakan untuk mengatasi masalah ini yaitu pemberian terapi kompres hangat dengan mengguanakan media Hot-Pack. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dengan pendekatan yang digunakan adalah menggunakan metode post test-only non equivalent control group. Responden penelitian ini adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Populasi dari penelitian adalah pasien post operasi dengan spinal anestesi. Sampling pada penelitian ini adalah Purposive sampling. Jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 30. Responden mendapatkan perlakuan kompres hangat (Hot-Pack) setelah 2 jam pasca operasi dilakukan 3X1 hari selama 10 menit. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji Wilcoxon Mann Whitney Test dengan hasil Asymp.Sig (2-tailed) = 0,033 ? 0,05 yang artinya ada pengaruh kompres hangat (Hot-Pack) terhadap pemulihan kandung kemih post spinal anestesi. Saran untuk penelitian selanjutnya untuk melakukan penelitian serupa menggunakan jumlah sampel yang lebih besar dan menggunakan metode kompres hangat lainnya.