Dian Reginalda Kusuma, Putu Dhanu Aryawangsa, Agung B S Satyarsa, P. Aryani
{"title":"准妈妈在巴厘岛UPT PUSKESMAS孕产区怀孕期间对营养的知识、态度和行为","authors":"Dian Reginalda Kusuma, Putu Dhanu Aryawangsa, Agung B S Satyarsa, P. Aryani","doi":"10.47539/GK.V12I1.127","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kehamilan dapat menentukan derajat kesehatan ibu dan janin selanjutnya. Kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku tentang nutrisi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi pada ibu dan janin. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil terhadap nutrisi selama kehamilan di UPT Puskesmas Mengwi I. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross-sectional menggunakan sumber data primer yang diperoleh dari wawancara ibu hamil yang dilakukan di UPT Puskesmas Mengwi I. Pengambilan sampel menggunakan metode non-probability sampling dengan cara consecutive sampling, dengan jumlah subyek sebanyak 71 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data dilakukan dengan program statistik dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil dalam penelitian ini memperoleh sebagian besar ibu hamil (78,9%) tersebar antara kelompok umur 20-35 tahun. Mayoritas Ibu hamil mengenyam pendidikan tinggi (70,4%) dan bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga (53,5%). Sebagian besar pekerjaan suami adalah karyawan swasta (43,7%). Pendapatan keluarga didominasi dengan pendapatan tinggi (60,6%). Sebagian besar Ibu hamil memiliki status multigravida dan sebagian besar memiliki usia kehamilan Trimester III (47,9%). Terdapat sebagian (18,3%) ibu hamil mengalami kejadian Kekurangan Energi Kronis. Hampir seluruh Ibu hamil telah mendapatkan informasi tentang gizi selama kehamilan (90,1%) dan bersumber dari tenaga kesehatan (81,7%). Hasil pengetahuan ibu hamil diperoleh dengan kriteria baik (70,4%), sikap ibu hamil diperoleh kriteria baik (80,3%) dan perilaku ibu hamil diperoleh kriteria baik (88,7%). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil dengan kriteria baik. Disarankan agar tetap dilakukan pemberian edukasi dan pengamatan gizi ibu hamil khususnya kepada ibu hamil dengan sosiodemografi dan sosioekonomi yang rendah.","PeriodicalId":269988,"journal":{"name":"GEMA KESEHATAN","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"5","resultStr":"{\"title\":\"PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU IBU HAMIL TERHADAP NUTRISI SELAMA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS MENGWI I, BADUNG, BALI\",\"authors\":\"Dian Reginalda Kusuma, Putu Dhanu Aryawangsa, Agung B S Satyarsa, P. Aryani\",\"doi\":\"10.47539/GK.V12I1.127\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kehamilan dapat menentukan derajat kesehatan ibu dan janin selanjutnya. Kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku tentang nutrisi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi pada ibu dan janin. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil terhadap nutrisi selama kehamilan di UPT Puskesmas Mengwi I. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross-sectional menggunakan sumber data primer yang diperoleh dari wawancara ibu hamil yang dilakukan di UPT Puskesmas Mengwi I. Pengambilan sampel menggunakan metode non-probability sampling dengan cara consecutive sampling, dengan jumlah subyek sebanyak 71 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data dilakukan dengan program statistik dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil dalam penelitian ini memperoleh sebagian besar ibu hamil (78,9%) tersebar antara kelompok umur 20-35 tahun. Mayoritas Ibu hamil mengenyam pendidikan tinggi (70,4%) dan bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga (53,5%). Sebagian besar pekerjaan suami adalah karyawan swasta (43,7%). Pendapatan keluarga didominasi dengan pendapatan tinggi (60,6%). Sebagian besar Ibu hamil memiliki status multigravida dan sebagian besar memiliki usia kehamilan Trimester III (47,9%). Terdapat sebagian (18,3%) ibu hamil mengalami kejadian Kekurangan Energi Kronis. Hampir seluruh Ibu hamil telah mendapatkan informasi tentang gizi selama kehamilan (90,1%) dan bersumber dari tenaga kesehatan (81,7%). Hasil pengetahuan ibu hamil diperoleh dengan kriteria baik (70,4%), sikap ibu hamil diperoleh kriteria baik (80,3%) dan perilaku ibu hamil diperoleh kriteria baik (88,7%). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil dengan kriteria baik. Disarankan agar tetap dilakukan pemberian edukasi dan pengamatan gizi ibu hamil khususnya kepada ibu hamil dengan sosiodemografi dan sosioekonomi yang rendah.\",\"PeriodicalId\":269988,\"journal\":{\"name\":\"GEMA KESEHATAN\",\"volume\":\"41 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-10-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"5\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"GEMA KESEHATAN\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47539/GK.V12I1.127\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"GEMA KESEHATAN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47539/GK.V12I1.127","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
摘要
怀孕可能决定下一个母亲和胎儿的健康状况。怀孕期间缺乏知识、营养态度和行为会增加母亲和胎儿并发症的风险。研究旨在探讨知识、态度和行为的画面在怀孕期间孕妇对营养的UPT Puskesmas Mengwi我cross-sectional描述性研究。这项研究是用获得的主要数据来源的孕妇做采访的UPT Puskesmas Mengwi I .抽样consecutive抽样方式使用non-probability抽样方法,符合标准的受试者数量多达71孕妇包容。数据分析是用单变量和双变量分析的统计程序进行的。这项研究的结果显示,大多数孕妇(78.9%)分布在20到35岁之间。大多数孕妇接受高等教育(70.4%)和家庭主妇(53.5%)。大部分工作都是私人雇员(43.7%)。家庭收入占高收入的比例(60.6%)。大多数孕妇的身份是多动症,大多数孕妇的妊娠年龄为怀孕期(47.9%)。部分原因(18.3%)孕妇患有慢性能源短缺。几乎所有孕妇在怀孕期间(90.1%)和卫生资源(81.7%)都得到了营养信息。孕妇的知识得到良好的标准(70.4%),孕妇的态度得到良好的标准(80.3%),孕妇的行为得到良好的标准(88.7%)。根据这些结果,可以得出结论,准妈妈的知识、态度和行为都是有标准的。建议坚持对孕妇的教育和营养观察,特别是对具有社会民主和社会经济低效的孕妇。
PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU IBU HAMIL TERHADAP NUTRISI SELAMA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS MENGWI I, BADUNG, BALI
Kehamilan dapat menentukan derajat kesehatan ibu dan janin selanjutnya. Kurangnya pengetahuan, sikap dan perilaku tentang nutrisi selama kehamilan dapat meningkatkan risiko komplikasi pada ibu dan janin. Penelitian bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil terhadap nutrisi selama kehamilan di UPT Puskesmas Mengwi I. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif cross-sectional menggunakan sumber data primer yang diperoleh dari wawancara ibu hamil yang dilakukan di UPT Puskesmas Mengwi I. Pengambilan sampel menggunakan metode non-probability sampling dengan cara consecutive sampling, dengan jumlah subyek sebanyak 71 ibu hamil yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis data dilakukan dengan program statistik dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil dalam penelitian ini memperoleh sebagian besar ibu hamil (78,9%) tersebar antara kelompok umur 20-35 tahun. Mayoritas Ibu hamil mengenyam pendidikan tinggi (70,4%) dan bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga (53,5%). Sebagian besar pekerjaan suami adalah karyawan swasta (43,7%). Pendapatan keluarga didominasi dengan pendapatan tinggi (60,6%). Sebagian besar Ibu hamil memiliki status multigravida dan sebagian besar memiliki usia kehamilan Trimester III (47,9%). Terdapat sebagian (18,3%) ibu hamil mengalami kejadian Kekurangan Energi Kronis. Hampir seluruh Ibu hamil telah mendapatkan informasi tentang gizi selama kehamilan (90,1%) dan bersumber dari tenaga kesehatan (81,7%). Hasil pengetahuan ibu hamil diperoleh dengan kriteria baik (70,4%), sikap ibu hamil diperoleh kriteria baik (80,3%) dan perilaku ibu hamil diperoleh kriteria baik (88,7%). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil dengan kriteria baik. Disarankan agar tetap dilakukan pemberian edukasi dan pengamatan gizi ibu hamil khususnya kepada ibu hamil dengan sosiodemografi dan sosioekonomi yang rendah.