Z. Abidin, Bagus DH. Setyono, Muhammad Brotowijoyo Santanumurti
{"title":"生物循环和再循环系统中鱼的养殖性能","authors":"Z. Abidin, Bagus DH. Setyono, Muhammad Brotowijoyo Santanumurti","doi":"10.15578/ja.v11i02.408","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk mengetahui performa teknologi budidaya sistem resirkulasi yang dikombinasikan dengan sistem bioflok pada ikan nila (Oreochromis sp.). Performa yang dimaksud meliputi pertumbuhan, kelangsungan hidup, konversi pakan, dan kualitas air yang diperoleh selama pemeliharaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode uji coba secara langsung yang disertai dengan pengamatan terhadap teknologi yang diterapkan. Penelitian ini diawali dengan penentuan tingkat kemiringan dasar kolam dan jumlah bak pengendapan yang dapat memberikan nilai padatan terendah. Desain kolam yang terbaik akan digunakan untuk pemeliharaan ikan nila selama 45 hari dengan berat awal 50 g dengan kepadatan 400 ekor. Selama pemeliharaan dilakukan pengukuran kualitas air, pengukuran berat, pergantian air, dan pemberian pakan. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiringan dasar bak 20o dengan 2 bak pengendapan menghasilkan tingkat padatan yang lebih rendah pada media pemeliharaan yaitu 20 sampai 30 ml/l. Pemeliharaan ikan menghasilkan ikan dengan total berat 37,1 kg. Nilai konversi pakan yang diperoleh adalah 1,6 dengan tingkat kelangsungan hidup 92%. Kondisi kualitas air sangat berfluktuasi khususnya untuk nilai TDS kekeruhan, dan DO yaitu masing-masing dengan kisaran 382 – 538 ppm, 8 – 20 NTU, dan, 1,5 - 4,5 ppm. Meskipun telah menerapkan sistem bioflok untuk menjaga kualitas air namun pergantian air tetap harus dilakukan sebanyak 30 sampai 40 % setiap lima hari pada dua minggu pertama pemeliharaan dan selanjutnya dilakukan setiap 3 sampai 4 hari hingga panen.","PeriodicalId":142096,"journal":{"name":"Jurnal Airaha","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Performa Budidaya Ikan Nila (Oreochromis sp.) pada Sistem Kombinasi Bioflok dan Resirkulasi\",\"authors\":\"Z. Abidin, Bagus DH. Setyono, Muhammad Brotowijoyo Santanumurti\",\"doi\":\"10.15578/ja.v11i02.408\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian bertujuan untuk mengetahui performa teknologi budidaya sistem resirkulasi yang dikombinasikan dengan sistem bioflok pada ikan nila (Oreochromis sp.). Performa yang dimaksud meliputi pertumbuhan, kelangsungan hidup, konversi pakan, dan kualitas air yang diperoleh selama pemeliharaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode uji coba secara langsung yang disertai dengan pengamatan terhadap teknologi yang diterapkan. Penelitian ini diawali dengan penentuan tingkat kemiringan dasar kolam dan jumlah bak pengendapan yang dapat memberikan nilai padatan terendah. Desain kolam yang terbaik akan digunakan untuk pemeliharaan ikan nila selama 45 hari dengan berat awal 50 g dengan kepadatan 400 ekor. Selama pemeliharaan dilakukan pengukuran kualitas air, pengukuran berat, pergantian air, dan pemberian pakan. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiringan dasar bak 20o dengan 2 bak pengendapan menghasilkan tingkat padatan yang lebih rendah pada media pemeliharaan yaitu 20 sampai 30 ml/l. Pemeliharaan ikan menghasilkan ikan dengan total berat 37,1 kg. Nilai konversi pakan yang diperoleh adalah 1,6 dengan tingkat kelangsungan hidup 92%. Kondisi kualitas air sangat berfluktuasi khususnya untuk nilai TDS kekeruhan, dan DO yaitu masing-masing dengan kisaran 382 – 538 ppm, 8 – 20 NTU, dan, 1,5 - 4,5 ppm. Meskipun telah menerapkan sistem bioflok untuk menjaga kualitas air namun pergantian air tetap harus dilakukan sebanyak 30 sampai 40 % setiap lima hari pada dua minggu pertama pemeliharaan dan selanjutnya dilakukan setiap 3 sampai 4 hari hingga panen.\",\"PeriodicalId\":142096,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Airaha\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Airaha\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.15578/ja.v11i02.408\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Airaha","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.15578/ja.v11i02.408","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Performa Budidaya Ikan Nila (Oreochromis sp.) pada Sistem Kombinasi Bioflok dan Resirkulasi
Penelitian bertujuan untuk mengetahui performa teknologi budidaya sistem resirkulasi yang dikombinasikan dengan sistem bioflok pada ikan nila (Oreochromis sp.). Performa yang dimaksud meliputi pertumbuhan, kelangsungan hidup, konversi pakan, dan kualitas air yang diperoleh selama pemeliharaan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode uji coba secara langsung yang disertai dengan pengamatan terhadap teknologi yang diterapkan. Penelitian ini diawali dengan penentuan tingkat kemiringan dasar kolam dan jumlah bak pengendapan yang dapat memberikan nilai padatan terendah. Desain kolam yang terbaik akan digunakan untuk pemeliharaan ikan nila selama 45 hari dengan berat awal 50 g dengan kepadatan 400 ekor. Selama pemeliharaan dilakukan pengukuran kualitas air, pengukuran berat, pergantian air, dan pemberian pakan. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemiringan dasar bak 20o dengan 2 bak pengendapan menghasilkan tingkat padatan yang lebih rendah pada media pemeliharaan yaitu 20 sampai 30 ml/l. Pemeliharaan ikan menghasilkan ikan dengan total berat 37,1 kg. Nilai konversi pakan yang diperoleh adalah 1,6 dengan tingkat kelangsungan hidup 92%. Kondisi kualitas air sangat berfluktuasi khususnya untuk nilai TDS kekeruhan, dan DO yaitu masing-masing dengan kisaran 382 – 538 ppm, 8 – 20 NTU, dan, 1,5 - 4,5 ppm. Meskipun telah menerapkan sistem bioflok untuk menjaga kualitas air namun pergantian air tetap harus dilakukan sebanyak 30 sampai 40 % setiap lima hari pada dua minggu pertama pemeliharaan dan selanjutnya dilakukan setiap 3 sampai 4 hari hingga panen.