茂物12个站的时间三角和降雨量

Hutomo Atman Maulana
{"title":"茂物12个站的时间三角和降雨量","authors":"Hutomo Atman Maulana","doi":"10.20956/JMSK.V15I1.4424","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Curah hujan merupakan salah satu faktor iklim yang berpengaruh di berbagai bidang sehingga pemerintah membangun stasiun hujan untuk mengukur curah hujan di lokasi tertentu di Indonesia yang dianggap memiliki potensi. Akan tetapi curah hujan di luar daerah stasiun hujan tidak diketahui secara pasti, sehingga perlu dilakukan prediksi curah hujan dengan menggunakan analisis deret waktu dengan metode Box-Jenkins yang dikenal dengan Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), maupun analisis krigging untuk melihat kebergantungan spasial lokasi. Identifikasi model dilakukan dengan meihat plot ACF dan PACF data. Data yang digunakan adalah data curah hujan di Bogor periode 10 harian dari bulan Januari 2013 - Desember 2014 sehingga diperoleh model deret waktu terbaik untuk 12 stasiun yang terdiri dari ARIMA(1,1,1), ARIMA(1,1,0), dan ARIMA(3,1,0).","PeriodicalId":150527,"journal":{"name":"Jurnal Matematika Statistika dan Komputasi","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-07-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"6","resultStr":"{\"title\":\"PEMODELAN DERET WAKTU DAN PERAMALAN CURAH HUJAN PADA DUA BELAS STASIUN DI BOGOR\",\"authors\":\"Hutomo Atman Maulana\",\"doi\":\"10.20956/JMSK.V15I1.4424\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Curah hujan merupakan salah satu faktor iklim yang berpengaruh di berbagai bidang sehingga pemerintah membangun stasiun hujan untuk mengukur curah hujan di lokasi tertentu di Indonesia yang dianggap memiliki potensi. Akan tetapi curah hujan di luar daerah stasiun hujan tidak diketahui secara pasti, sehingga perlu dilakukan prediksi curah hujan dengan menggunakan analisis deret waktu dengan metode Box-Jenkins yang dikenal dengan Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), maupun analisis krigging untuk melihat kebergantungan spasial lokasi. Identifikasi model dilakukan dengan meihat plot ACF dan PACF data. Data yang digunakan adalah data curah hujan di Bogor periode 10 harian dari bulan Januari 2013 - Desember 2014 sehingga diperoleh model deret waktu terbaik untuk 12 stasiun yang terdiri dari ARIMA(1,1,1), ARIMA(1,1,0), dan ARIMA(3,1,0).\",\"PeriodicalId\":150527,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Matematika Statistika dan Komputasi\",\"volume\":\"39 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-07-04\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"6\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Matematika Statistika dan Komputasi\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20956/JMSK.V15I1.4424\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Matematika Statistika dan Komputasi","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20956/JMSK.V15I1.4424","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 6

摘要

降雨是影响许多领域的气候因素之一,因此政府正在建造一个降雨站,以测量印尼一个被认为有潜力的地点的降雨。然而,降雨站以外的地区还不清楚,因此有必要使用Box-Jenkins方法的时间线分析,即Autoregressive集成Moving Average (ARIMA),以及krigging分析来确定空间上的可行性。标识模型采用了ACF和PACF数据的情节。使用的数据是2013年1月至2014年12月10日期间茂物的降雨量数据,因此获得了12个由ARIMA(1.1)、ARIMA(1.1)和ARIMA(3.1.0)组成的最佳时间线模型。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
PEMODELAN DERET WAKTU DAN PERAMALAN CURAH HUJAN PADA DUA BELAS STASIUN DI BOGOR
Curah hujan merupakan salah satu faktor iklim yang berpengaruh di berbagai bidang sehingga pemerintah membangun stasiun hujan untuk mengukur curah hujan di lokasi tertentu di Indonesia yang dianggap memiliki potensi. Akan tetapi curah hujan di luar daerah stasiun hujan tidak diketahui secara pasti, sehingga perlu dilakukan prediksi curah hujan dengan menggunakan analisis deret waktu dengan metode Box-Jenkins yang dikenal dengan Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA), maupun analisis krigging untuk melihat kebergantungan spasial lokasi. Identifikasi model dilakukan dengan meihat plot ACF dan PACF data. Data yang digunakan adalah data curah hujan di Bogor periode 10 harian dari bulan Januari 2013 - Desember 2014 sehingga diperoleh model deret waktu terbaik untuk 12 stasiun yang terdiri dari ARIMA(1,1,1), ARIMA(1,1,0), dan ARIMA(3,1,0).
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信