Putu Umi Kartika Dewi, G. A. Mahayukti, I. Sudiarta
{"title":"从学生逻辑数学智力的角度看treffinger学习模式对问题解决能力的影响","authors":"Putu Umi Kartika Dewi, G. A. Mahayukti, I. Sudiarta","doi":"10.33654/MATH.V5I2.650","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kemampuan pemecahan masalah yang dimiliki siswa masih rendah karena siswa belum mampu untuk mengembangkan kreativitasnya dalam pemecahan masalah sehingga diperlukan suatu model pembelajaran Treffinger dengan memperhatikan kecerdasan logis matematis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh model pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari kecerdasan logis matematis siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan treatment by level dengan populasi penelitian kelas X MIPA SMA Negeri 2 Singaraja. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kecerdasan logis matematis dan tes kemampuan pemecahan masalah. Data dianalisis menggunakan analisis varians (ANAVA) dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran Treffinger lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. Siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis tinggi lebih cocok mengikuti model pembelajaran Treffinger, sebaliknya siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis rendah lebih cocok mengikuti model pembelajaran konvensional.","PeriodicalId":376956,"journal":{"name":"Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"The effect of treffinger learning model on problem solving ability viewed from students logical mathematical intelligence\",\"authors\":\"Putu Umi Kartika Dewi, G. A. Mahayukti, I. Sudiarta\",\"doi\":\"10.33654/MATH.V5I2.650\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kemampuan pemecahan masalah yang dimiliki siswa masih rendah karena siswa belum mampu untuk mengembangkan kreativitasnya dalam pemecahan masalah sehingga diperlukan suatu model pembelajaran Treffinger dengan memperhatikan kecerdasan logis matematis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh model pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari kecerdasan logis matematis siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan treatment by level dengan populasi penelitian kelas X MIPA SMA Negeri 2 Singaraja. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kecerdasan logis matematis dan tes kemampuan pemecahan masalah. Data dianalisis menggunakan analisis varians (ANAVA) dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran Treffinger lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. Siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis tinggi lebih cocok mengikuti model pembelajaran Treffinger, sebaliknya siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis rendah lebih cocok mengikuti model pembelajaran konvensional.\",\"PeriodicalId\":376956,\"journal\":{\"name\":\"Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika\",\"volume\":\"14 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2019-08-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33654/MATH.V5I2.650\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33654/MATH.V5I2.650","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
学生解决问题的能力仍然很低,因为学生没能培养创造力Treffinger学习解决问题,所以需要一个模型中通过关注学生的数学逻辑智能。本研究的目的是测试Treffinger学习模式对学生数学智能所具有的解决问题能力的影响。该研究采用高水平的X MIPA SMA Negeri 2 Singaraja研究人群的治疗设计。研究样本是通过随机抽样技术确定的。所使用的研究工具是对数学智能和问题解决能力的测试。数据是通过双车道方差分析来分析的。研究结果表明解决数学问题的能力的学生参加学习模式Treffinger高于解决数学问题的能力的学生遵循传统的学习模式。学习模型和数学智能与数学解决问题能力之间存在相互作用。拥有高数学智能的学生更适合遵循特雷芬的学习模式,而拥有低数学智能的学生更适合遵循传统的学习模式。
The effect of treffinger learning model on problem solving ability viewed from students logical mathematical intelligence
Kemampuan pemecahan masalah yang dimiliki siswa masih rendah karena siswa belum mampu untuk mengembangkan kreativitasnya dalam pemecahan masalah sehingga diperlukan suatu model pembelajaran Treffinger dengan memperhatikan kecerdasan logis matematis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh model pembelajaran Treffinger terhadap kemampuan pemecahan masalah ditinjau dari kecerdasan logis matematis siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan treatment by level dengan populasi penelitian kelas X MIPA SMA Negeri 2 Singaraja. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes kecerdasan logis matematis dan tes kemampuan pemecahan masalah. Data dianalisis menggunakan analisis varians (ANAVA) dua jalur. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran Treffinger lebih tinggi daripada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional. Terdapat interaksi antara model pembelajaran dan kecerdasan logis matematis terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. Siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis tinggi lebih cocok mengikuti model pembelajaran Treffinger, sebaliknya siswa yang memiliki kecerdasan logis matematis rendah lebih cocok mengikuti model pembelajaran konvensional.