{"title":"ABC药物库存分析(健康服务药学个案研究)","authors":"Nanda Nur’aeni, Angling Sugiatna","doi":"10.53580/sistemik.v11i1.82","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian persediaan obat pada Apotek XYZ sehingga pihak apotek dapat mengetahui pengendalian persediaan secara efektif dan efisien. Penelitian dilakukan dengan menghitung analisis dengan metode ABC berdasarkan nilai pemakaian. Dari penelitian ini diketahui dari hasil analisis ABC nilai pemakaian dengan kelompok A terdiri dari 3 item atau 14,36% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 88.090.000 atau 58,89%. Kelompok B terdiri 4 item atau 19,39% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 46.236.000 atau 30,91%. Kelompok C terdiri 21 item atau 66,25% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 15.263.300 atau 10,2%. Perencanaan persediaan obat pada Apotek XYZ menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ), merubah beberapa kebijakan perusahaan terhadap jumlah pemesanan obat. Berdasarkan metode EOQ dan reorder point (ROP) dengan mempertimbangkan buffer stock diperoleh titik pemesanan kembali atau waktu pemesanan kembali untuk obat Xanax 1 mg adalah 16 strip dengan safety stock sebanyak 10 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 19 strip. Reorder point untuk obat Dumolid 5 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 10 strip. Reorder point untuk obat Alprazolam 1 mg adalah 11 strip dengan safety stock sebanyak 7 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 16 strip. Reorder point untuk obat Calmlet 1 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 14 strip. Sedangkan reorder point untuk obat Ibu profen 400 mg adalah 24 strip dengan safety stock sebanyak 15 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 119 strip.","PeriodicalId":197503,"journal":{"name":"Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PERSEDIAAN OBAT DENGAN METODE ABC (STUDI KASUS PADA APOTEK JASA SEHAT)\",\"authors\":\"Nanda Nur’aeni, Angling Sugiatna\",\"doi\":\"10.53580/sistemik.v11i1.82\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian persediaan obat pada Apotek XYZ sehingga pihak apotek dapat mengetahui pengendalian persediaan secara efektif dan efisien. Penelitian dilakukan dengan menghitung analisis dengan metode ABC berdasarkan nilai pemakaian. Dari penelitian ini diketahui dari hasil analisis ABC nilai pemakaian dengan kelompok A terdiri dari 3 item atau 14,36% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 88.090.000 atau 58,89%. Kelompok B terdiri 4 item atau 19,39% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 46.236.000 atau 30,91%. Kelompok C terdiri 21 item atau 66,25% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 15.263.300 atau 10,2%. Perencanaan persediaan obat pada Apotek XYZ menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ), merubah beberapa kebijakan perusahaan terhadap jumlah pemesanan obat. Berdasarkan metode EOQ dan reorder point (ROP) dengan mempertimbangkan buffer stock diperoleh titik pemesanan kembali atau waktu pemesanan kembali untuk obat Xanax 1 mg adalah 16 strip dengan safety stock sebanyak 10 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 19 strip. Reorder point untuk obat Dumolid 5 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 10 strip. Reorder point untuk obat Alprazolam 1 mg adalah 11 strip dengan safety stock sebanyak 7 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 16 strip. Reorder point untuk obat Calmlet 1 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 14 strip. Sedangkan reorder point untuk obat Ibu profen 400 mg adalah 24 strip dengan safety stock sebanyak 15 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 119 strip.\",\"PeriodicalId\":197503,\"journal\":{\"name\":\"Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53580/sistemik.v11i1.82\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Sistemik : Jurnal Ilmiah Nasional Bidang Ilmu Teknik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53580/sistemik.v11i1.82","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS PERSEDIAAN OBAT DENGAN METODE ABC (STUDI KASUS PADA APOTEK JASA SEHAT)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengendalian persediaan obat pada Apotek XYZ sehingga pihak apotek dapat mengetahui pengendalian persediaan secara efektif dan efisien. Penelitian dilakukan dengan menghitung analisis dengan metode ABC berdasarkan nilai pemakaian. Dari penelitian ini diketahui dari hasil analisis ABC nilai pemakaian dengan kelompok A terdiri dari 3 item atau 14,36% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 88.090.000 atau 58,89%. Kelompok B terdiri 4 item atau 19,39% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 46.236.000 atau 30,91%. Kelompok C terdiri 21 item atau 66,25% dengan jumlah pemakaian sebesar Rp. 15.263.300 atau 10,2%. Perencanaan persediaan obat pada Apotek XYZ menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ), merubah beberapa kebijakan perusahaan terhadap jumlah pemesanan obat. Berdasarkan metode EOQ dan reorder point (ROP) dengan mempertimbangkan buffer stock diperoleh titik pemesanan kembali atau waktu pemesanan kembali untuk obat Xanax 1 mg adalah 16 strip dengan safety stock sebanyak 10 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 19 strip. Reorder point untuk obat Dumolid 5 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 10 strip. Reorder point untuk obat Alprazolam 1 mg adalah 11 strip dengan safety stock sebanyak 7 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 16 strip. Reorder point untuk obat Calmlet 1 mg adalah 8 strip dengan safety stock sebanyak 5 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 14 strip. Sedangkan reorder point untuk obat Ibu profen 400 mg adalah 24 strip dengan safety stock sebanyak 15 strip dan jumlah pemesanan umum sebanyak 119 strip.