{"title":"金融状况对公司社会责任的影响,其中包括印度尼西亚证券交易所(BEI)注册的制造行业的温和变量。","authors":"Yurnida Pangestuti","doi":"10.22146/abis.v10i2.75068","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti pengaruh positif antara kondisi keuangan perusahaan dan pengungkapan corporate social responsibility (CSR) pada industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Desain/Metode/Pendekatan: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan purposive sampling sebagai metode pengambilan sampel. Jumlah observasi dalam penelitian ini sebanyak 360 dari 90 perusahaan selama periode 2016 – 2019. Hasil Penelitian: Hasil dari penelitian ini adalah variabel profitabilitas berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR artinya makin besar laba yang dimiliki perusahaan, makin baik intesitas pengungkapan CSR. Likuiditas berpengaruh secara negatif terhadap pengungkapan CSR, artinya makin tinggi likuiditas perusahaan, maka makin buruk pengungkapan CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini terjadi karena likuiditas yang terlalu tinggi dianggap kurang baik karena menunjukkan banyaknya dana yang menganggur. Leverage berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR, makin tinggi nilai leverage perusahaan kemungkinan debt provider berada dalam posisi yang lebih kuat untuk menuntut kualitas yang lebih tinggi terhadap laporan pengungkapan CSR. Selain itu, profile perusahaan dapat memperkuat pengaruh antara leverage dan pengungkapan CSR, tetapi tidak dapat memperkuat ataupun memperlemah pengaruh antara profitabilitas, likuiditas dan pengungkapan CSR.","PeriodicalId":281065,"journal":{"name":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH KONDISI KEUANGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DENGAN PROFILE PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)\",\"authors\":\"Yurnida Pangestuti\",\"doi\":\"10.22146/abis.v10i2.75068\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti pengaruh positif antara kondisi keuangan perusahaan dan pengungkapan corporate social responsibility (CSR) pada industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Desain/Metode/Pendekatan: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan purposive sampling sebagai metode pengambilan sampel. Jumlah observasi dalam penelitian ini sebanyak 360 dari 90 perusahaan selama periode 2016 – 2019. Hasil Penelitian: Hasil dari penelitian ini adalah variabel profitabilitas berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR artinya makin besar laba yang dimiliki perusahaan, makin baik intesitas pengungkapan CSR. Likuiditas berpengaruh secara negatif terhadap pengungkapan CSR, artinya makin tinggi likuiditas perusahaan, maka makin buruk pengungkapan CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini terjadi karena likuiditas yang terlalu tinggi dianggap kurang baik karena menunjukkan banyaknya dana yang menganggur. Leverage berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR, makin tinggi nilai leverage perusahaan kemungkinan debt provider berada dalam posisi yang lebih kuat untuk menuntut kualitas yang lebih tinggi terhadap laporan pengungkapan CSR. Selain itu, profile perusahaan dapat memperkuat pengaruh antara leverage dan pengungkapan CSR, tetapi tidak dapat memperkuat ataupun memperlemah pengaruh antara profitabilitas, likuiditas dan pengungkapan CSR.\",\"PeriodicalId\":281065,\"journal\":{\"name\":\"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal\",\"volume\":\"35 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-06-02\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.22146/abis.v10i2.75068\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"ABIS: Accounting and Business Information Systems Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.22146/abis.v10i2.75068","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH KONDISI KEUANGAN TERHADAP PENGUNGKAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DENGAN PROFILE PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI PADA INDUSTRI MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)
Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan memberikan bukti pengaruh positif antara kondisi keuangan perusahaan dan pengungkapan corporate social responsibility (CSR) pada industri manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Desain/Metode/Pendekatan: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan purposive sampling sebagai metode pengambilan sampel. Jumlah observasi dalam penelitian ini sebanyak 360 dari 90 perusahaan selama periode 2016 – 2019. Hasil Penelitian: Hasil dari penelitian ini adalah variabel profitabilitas berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR artinya makin besar laba yang dimiliki perusahaan, makin baik intesitas pengungkapan CSR. Likuiditas berpengaruh secara negatif terhadap pengungkapan CSR, artinya makin tinggi likuiditas perusahaan, maka makin buruk pengungkapan CSR yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini terjadi karena likuiditas yang terlalu tinggi dianggap kurang baik karena menunjukkan banyaknya dana yang menganggur. Leverage berpengaruh secara positif terhadap pengungkapan CSR, makin tinggi nilai leverage perusahaan kemungkinan debt provider berada dalam posisi yang lebih kuat untuk menuntut kualitas yang lebih tinggi terhadap laporan pengungkapan CSR. Selain itu, profile perusahaan dapat memperkuat pengaruh antara leverage dan pengungkapan CSR, tetapi tidak dapat memperkuat ataupun memperlemah pengaruh antara profitabilitas, likuiditas dan pengungkapan CSR.