{"title":"Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep","authors":"Zakiyah Yasin, I. Pratiwi, Nailiy Huzaimah","doi":"10.37413/jmakia.v8i1.48","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKImunisasi merupakan suatu bentuk pencegahan penyakit yang dijadikan salah satu kegiatan prioritas Kementerian Kesehatan untuk menurunkan angka kematian pada anak. Akan tetapi di beberapa wilayah Indonesia masih diperoleh cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor ibu, faktor bayi, dan faktor lain yang berhubungan dengan pemberian imunisasi dasar lengkap di Kecamatan Manding.Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang saat ini memiliki bayi usia 1 – 3 tahun (n=116) di wilayah kerja Puskesmas Manding Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep yang ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Variabel independen meliputi faktor ibu, faktor bayi, dan faktor eksternal lain, sedangkan variabel dependen meliputi pemberian IDL. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan kartu imunisasi. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan derajat kemaknaan p≤0,05.Faktor ibu yang berhubungan signifikan dengan pemberian IDL adalah adalah pendidikan ibu (p=0,000), paparan edukasi tentang IDL (p=0,006), pengetahuan ibu (p=0,000), sikap ibu (p=0,000), jarak rumah ibu ke pelayanan imunisasi (p=0,006). Faktor bayi yaitu kondisi bayi saat pelaksanaan imunisasi berhubungan secara signifikan dengan pemberian IDL (p=0,000). Faktor eksternal lainnya tidak ada yang berhubungan dengan pemberian IDL.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling banyak berhubungan dengan pemberian IDL adalah faktor ibu dan kondisi bayi. Oleh karena itu, diperlukan upaya dan strategi yang lebih efektif dan efisien dari tenaga kesehatan untuk mempromosikan pentingnya IDL terutama kepada ibu. Kata Kunci : Imunisasi, Cakupan Imunisasi, Faktor Imunisasi, Kesehatan Anak ABSTRACTImmunization is a form of disease prevention which is one of the Ministry of Health's priority activities to reduce mortality in children. However, in some regions of Indonesia there is still a low coverage of complete basic immunization. This study aims to identify maternal factors, infant factors, and other factors associated with providing complete basic immunization in Manding District.The research design used was descriptive correlational using the cross sectional approach. The sample in this study were mothers who currently have babies aged 1-3 years (n = 116) in the Manding District, which was determined using the purposive sampling method . Independent variables include maternal factors, infant factors, and other external factors, while the dependent variable includes giving complete basic immunization. Data collection uses questionnaires and immunization cards. Data analysis using chi-square test with significance level p≤0.05.Maternal factors that were significantly associated with complete basic immunization administration were maternal education (p = 0,000), educational exposure about IDL (p = 0,006), maternal knowledge (p = 0,000), maternal attitude (p = 0,000), distance of mother's home to immunization services (p = 0.006). Baby factors, namely the condition of the baby during the implementation of immunization associated significantly with the provision of complete basic immunization (p = 0,000). There are no other external factors related to giving complete basic immunization.From the results of this study it can be concluded that the factors most associated with complete basic immunization administration are maternal and infant conditions. Therefore, more effective and efficient efforts and strategies from health workers are needed to promote the importance of complete basic immunization especially to mothers. Keywords : Immunization, Immunization Coverage, Immunization Factors, Child Health","PeriodicalId":168346,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Ilmu Kesehatan MAKIA","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37413/jmakia.v8i1.48","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep
ABSTRAKImunisasi merupakan suatu bentuk pencegahan penyakit yang dijadikan salah satu kegiatan prioritas Kementerian Kesehatan untuk menurunkan angka kematian pada anak. Akan tetapi di beberapa wilayah Indonesia masih diperoleh cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor ibu, faktor bayi, dan faktor lain yang berhubungan dengan pemberian imunisasi dasar lengkap di Kecamatan Manding.Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu yang saat ini memiliki bayi usia 1 – 3 tahun (n=116) di wilayah kerja Puskesmas Manding Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep yang ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Variabel independen meliputi faktor ibu, faktor bayi, dan faktor eksternal lain, sedangkan variabel dependen meliputi pemberian IDL. Pengumpulan data menggunakan kuisioner dan kartu imunisasi. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan derajat kemaknaan p≤0,05.Faktor ibu yang berhubungan signifikan dengan pemberian IDL adalah adalah pendidikan ibu (p=0,000), paparan edukasi tentang IDL (p=0,006), pengetahuan ibu (p=0,000), sikap ibu (p=0,000), jarak rumah ibu ke pelayanan imunisasi (p=0,006). Faktor bayi yaitu kondisi bayi saat pelaksanaan imunisasi berhubungan secara signifikan dengan pemberian IDL (p=0,000). Faktor eksternal lainnya tidak ada yang berhubungan dengan pemberian IDL.Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor yang paling banyak berhubungan dengan pemberian IDL adalah faktor ibu dan kondisi bayi. Oleh karena itu, diperlukan upaya dan strategi yang lebih efektif dan efisien dari tenaga kesehatan untuk mempromosikan pentingnya IDL terutama kepada ibu. Kata Kunci : Imunisasi, Cakupan Imunisasi, Faktor Imunisasi, Kesehatan Anak ABSTRACTImmunization is a form of disease prevention which is one of the Ministry of Health's priority activities to reduce mortality in children. However, in some regions of Indonesia there is still a low coverage of complete basic immunization. This study aims to identify maternal factors, infant factors, and other factors associated with providing complete basic immunization in Manding District.The research design used was descriptive correlational using the cross sectional approach. The sample in this study were mothers who currently have babies aged 1-3 years (n = 116) in the Manding District, which was determined using the purposive sampling method . Independent variables include maternal factors, infant factors, and other external factors, while the dependent variable includes giving complete basic immunization. Data collection uses questionnaires and immunization cards. Data analysis using chi-square test with significance level p≤0.05.Maternal factors that were significantly associated with complete basic immunization administration were maternal education (p = 0,000), educational exposure about IDL (p = 0,006), maternal knowledge (p = 0,000), maternal attitude (p = 0,000), distance of mother's home to immunization services (p = 0.006). Baby factors, namely the condition of the baby during the implementation of immunization associated significantly with the provision of complete basic immunization (p = 0,000). There are no other external factors related to giving complete basic immunization.From the results of this study it can be concluded that the factors most associated with complete basic immunization administration are maternal and infant conditions. Therefore, more effective and efficient efforts and strategies from health workers are needed to promote the importance of complete basic immunization especially to mothers. Keywords : Immunization, Immunization Coverage, Immunization Factors, Child Health