{"title":"我们得到了13种茄子基因类型的描述。园艺中心藏品(PKHT)","authors":"Isyfi Syaufi Nafilah, R. Poerwanto, Darda Efendi","doi":"10.29244/CHJ.2.2.28-35","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Perakitan varietas terung perlu dilakukan untuk meningkatkan produksi dalam negeri. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi karakter-karakter hortikultura dari beberapa genotipe terung koleksi PKHT yang potensial untuk dikembangkan menjadi varietas baru. Genotipe yang diamati pada penelitian ini adalah GJ, 2016-056, 2016-076, 2016-084, 2016-002, 2016-004, 2016-005, 2016-008, 2016-011, 2016-015, 2016-039, 2016-080, 2016-026, dan dua varietas sebagai pembanding yaitu JAFANA dan PIPIT. Penelitian ini menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak faktor tunggal dengan empat ulangan. Hasil pengamatan karakter kualitatif pada fase kecambah, pertumbuhan tanaman, batang, helai daun, bunga dan buah menunjukkan keragaman. Hasil pengujian karakter kuantitatif juga menunjukkan adanya keragaman. Genotipe 2016-026, 2016-080, 2016-084, 2016-004, dan 2016-015 memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan varietas pembanding JAFANA. Genotipe 2016-002 juga memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan varietas PIPIT. Genotipe yang mengalami tingkat kejadian penyakit layu bakteri terendah adalah 2016-080, 2016-015, dan 2016-002. Kata kunci : keragaman, kualitatif, kuantitatif, layu bakteri","PeriodicalId":119401,"journal":{"name":"Comm. Horticulturae Journal","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Karakterisasi 13 Genotipe Terung (Solanum melongena L.) Koleksi Pusat Kajian Hortikultura Tropika (PKHT)\",\"authors\":\"Isyfi Syaufi Nafilah, R. Poerwanto, Darda Efendi\",\"doi\":\"10.29244/CHJ.2.2.28-35\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Perakitan varietas terung perlu dilakukan untuk meningkatkan produksi dalam negeri. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi karakter-karakter hortikultura dari beberapa genotipe terung koleksi PKHT yang potensial untuk dikembangkan menjadi varietas baru. Genotipe yang diamati pada penelitian ini adalah GJ, 2016-056, 2016-076, 2016-084, 2016-002, 2016-004, 2016-005, 2016-008, 2016-011, 2016-015, 2016-039, 2016-080, 2016-026, dan dua varietas sebagai pembanding yaitu JAFANA dan PIPIT. Penelitian ini menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak faktor tunggal dengan empat ulangan. Hasil pengamatan karakter kualitatif pada fase kecambah, pertumbuhan tanaman, batang, helai daun, bunga dan buah menunjukkan keragaman. Hasil pengujian karakter kuantitatif juga menunjukkan adanya keragaman. Genotipe 2016-026, 2016-080, 2016-084, 2016-004, dan 2016-015 memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan varietas pembanding JAFANA. Genotipe 2016-002 juga memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan varietas PIPIT. Genotipe yang mengalami tingkat kejadian penyakit layu bakteri terendah adalah 2016-080, 2016-015, dan 2016-002. Kata kunci : keragaman, kualitatif, kuantitatif, layu bakteri\",\"PeriodicalId\":119401,\"journal\":{\"name\":\"Comm. Horticulturae Journal\",\"volume\":\"21 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-12-13\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Comm. Horticulturae Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.29244/CHJ.2.2.28-35\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Comm. Horticulturae Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.29244/CHJ.2.2.28-35","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Karakterisasi 13 Genotipe Terung (Solanum melongena L.) Koleksi Pusat Kajian Hortikultura Tropika (PKHT)
Perakitan varietas terung perlu dilakukan untuk meningkatkan produksi dalam negeri. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi karakter-karakter hortikultura dari beberapa genotipe terung koleksi PKHT yang potensial untuk dikembangkan menjadi varietas baru. Genotipe yang diamati pada penelitian ini adalah GJ, 2016-056, 2016-076, 2016-084, 2016-002, 2016-004, 2016-005, 2016-008, 2016-011, 2016-015, 2016-039, 2016-080, 2016-026, dan dua varietas sebagai pembanding yaitu JAFANA dan PIPIT. Penelitian ini menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak faktor tunggal dengan empat ulangan. Hasil pengamatan karakter kualitatif pada fase kecambah, pertumbuhan tanaman, batang, helai daun, bunga dan buah menunjukkan keragaman. Hasil pengujian karakter kuantitatif juga menunjukkan adanya keragaman. Genotipe 2016-026, 2016-080, 2016-084, 2016-004, dan 2016-015 memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan varietas pembanding JAFANA. Genotipe 2016-002 juga memiliki bobot buah per tanaman yang lebih tinggi dibandingkan varietas PIPIT. Genotipe yang mengalami tingkat kejadian penyakit layu bakteri terendah adalah 2016-080, 2016-015, dan 2016-002. Kata kunci : keragaman, kualitatif, kuantitatif, layu bakteri