{"title":"巴淡Meisterstadt工程中粉煤灰对土壤稳定性的影响","authors":"Maulidya Yusar, Indrastuti Indrastuti","doi":"10.37253/jcep.v3i2.730","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tanah adalah salah satu faktor penting dalam dunia konstruksi, dimana tanah berfungsi untuk menerima dan menahan beban yang berada di atasnya. Untuk menjaga tanah tetap stabil, salah satu cara menanganinya adalah mencampurkan tanah dengan penambahan material kimiawi yaitu fly ash. Fly ash adalah limbah dari sisa pembakaran batu bara yang dijadikan sebagai salah satu bahan untuk membantu mengikat tanah menjadi lebih stabil. Pada penelitian ini, penulis menggunakan bahan campuran fly ash dengan kadar 10%, 15%, dan 20% dari berat tanah dengan waktu didiamkan selama 0, 3, 7, dan 10 hari. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui jenis tanah yang diuji, untuk mengetahui pengaruh dari penambahan bahan campuran fly ash terhadap stabilitas tanah dan untuk mengetahui perubahan nilai kuat geser tanah terhadap tanah yang diambil dari Proyek Meisterstadt Batam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tanah yang ada di Proyek Meisterstadt Batam menurut klasifikasi USCS adalah CL (lempung), menurut klasifikasi AASTHO adalah kerikil berlanau atau berlempur dan berpasir A-2-6. Nilai kadar air optimum didapat sebesar 16% dan nilai berat isi kering sebesar 1,26. Nilai sudut geser tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 75,78 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 78,52 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 78,28 yang didiamkan selama 0 hari. Nilai sudut geser dalam tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 67,3 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 15% dengan nilai 64,64 yang didiamkan selama 14 hari, fly ash 20% dengan nilai 60,4 yang didiamkan selama 3 hari. Nilai kohesi tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 1,33 yang didiamkan selama 0 hari, fly ash 15% dengan nilai 1,26 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 10% dengan nilai 0,97 yang didiamkan selama 7 hari. Nilai kohesi tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 3,9471 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 4,927 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 4,8239 yang didiamkan selama 0 hari.","PeriodicalId":102190,"journal":{"name":"Journal of Civil Engineering and Planning","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Effect of Use Fly Ash on Soil Stability in Batam Meisterstadt Project\",\"authors\":\"Maulidya Yusar, Indrastuti Indrastuti\",\"doi\":\"10.37253/jcep.v3i2.730\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tanah adalah salah satu faktor penting dalam dunia konstruksi, dimana tanah berfungsi untuk menerima dan menahan beban yang berada di atasnya. Untuk menjaga tanah tetap stabil, salah satu cara menanganinya adalah mencampurkan tanah dengan penambahan material kimiawi yaitu fly ash. Fly ash adalah limbah dari sisa pembakaran batu bara yang dijadikan sebagai salah satu bahan untuk membantu mengikat tanah menjadi lebih stabil. Pada penelitian ini, penulis menggunakan bahan campuran fly ash dengan kadar 10%, 15%, dan 20% dari berat tanah dengan waktu didiamkan selama 0, 3, 7, dan 10 hari. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui jenis tanah yang diuji, untuk mengetahui pengaruh dari penambahan bahan campuran fly ash terhadap stabilitas tanah dan untuk mengetahui perubahan nilai kuat geser tanah terhadap tanah yang diambil dari Proyek Meisterstadt Batam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tanah yang ada di Proyek Meisterstadt Batam menurut klasifikasi USCS adalah CL (lempung), menurut klasifikasi AASTHO adalah kerikil berlanau atau berlempur dan berpasir A-2-6. Nilai kadar air optimum didapat sebesar 16% dan nilai berat isi kering sebesar 1,26. Nilai sudut geser tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 75,78 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 78,52 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 78,28 yang didiamkan selama 0 hari. Nilai sudut geser dalam tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 67,3 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 15% dengan nilai 64,64 yang didiamkan selama 14 hari, fly ash 20% dengan nilai 60,4 yang didiamkan selama 3 hari. Nilai kohesi tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 1,33 yang didiamkan selama 0 hari, fly ash 15% dengan nilai 1,26 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 10% dengan nilai 0,97 yang didiamkan selama 7 hari. Nilai kohesi tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 3,9471 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 4,927 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 4,8239 yang didiamkan selama 0 hari.\",\"PeriodicalId\":102190,\"journal\":{\"name\":\"Journal of Civil Engineering and Planning\",\"volume\":\"11 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Journal of Civil Engineering and Planning\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37253/jcep.v3i2.730\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Civil Engineering and Planning","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37253/jcep.v3i2.730","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
土壤是建筑世界中最重要的因素之一,它的作用是接收和承受上面的负担。为了保持土壤的稳定,处理这种情况的一种方法是将土壤与额外的化学物质苍蝇灰混合在一起。飞灰是燃烧煤炭的废弃物,这些废弃物被用作帮助土壤变得更稳定的材料之一。在这项研究中,作者使用的是飞灰混合材料,其重量为10%、15%和20%的土壤,可以保留0、3、7和10天。本研究的目的是了解试验性土壤类型,了解飞烟混合材料对土壤稳定性的影响,了解从梅斯斯塔德巴塔姆项目中移走的土壤的强级变化。这项研究的结果是,根据USCS的分类,Meisterstadt Batam项目中的土地是CL(粘土),AASTHO的土地是shalanau或berlempur和sandy a -6。最佳含水率为16%,干含水率为1.26。将苍蝇灰混合的得分得分为10%,着眼点为75.78分,着眼点为15%,着眼值为78.52,着眼值为14天,着眼点为20%,着眼点为0天。在这种情况下,苍蝇灰的最高倾斜值是10%,而苍蝇灰的67.3值是固定的7天,苍蝇灰的15%,64.64值是固定的14天,飞灰的20%,值60.4是静止的3天。最高的凝聚力是在1.33个0天的沉默中获得的10%的凝聚力,而在1.26个静止7天的情况下,抽中10%的凝聚力,而在7天的沉默中,抽中10%的凝聚力。将苍蝇灰混合成10%的凝聚值,发酵7天,将飞灰混合成15%,再加上发酵14天的4.927值,将飞灰混合成20%的值,配得上4.8239,这是0天。
Effect of Use Fly Ash on Soil Stability in Batam Meisterstadt Project
Tanah adalah salah satu faktor penting dalam dunia konstruksi, dimana tanah berfungsi untuk menerima dan menahan beban yang berada di atasnya. Untuk menjaga tanah tetap stabil, salah satu cara menanganinya adalah mencampurkan tanah dengan penambahan material kimiawi yaitu fly ash. Fly ash adalah limbah dari sisa pembakaran batu bara yang dijadikan sebagai salah satu bahan untuk membantu mengikat tanah menjadi lebih stabil. Pada penelitian ini, penulis menggunakan bahan campuran fly ash dengan kadar 10%, 15%, dan 20% dari berat tanah dengan waktu didiamkan selama 0, 3, 7, dan 10 hari. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui jenis tanah yang diuji, untuk mengetahui pengaruh dari penambahan bahan campuran fly ash terhadap stabilitas tanah dan untuk mengetahui perubahan nilai kuat geser tanah terhadap tanah yang diambil dari Proyek Meisterstadt Batam. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa tanah yang ada di Proyek Meisterstadt Batam menurut klasifikasi USCS adalah CL (lempung), menurut klasifikasi AASTHO adalah kerikil berlanau atau berlempur dan berpasir A-2-6. Nilai kadar air optimum didapat sebesar 16% dan nilai berat isi kering sebesar 1,26. Nilai sudut geser tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 75,78 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 78,52 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 78,28 yang didiamkan selama 0 hari. Nilai sudut geser dalam tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 67,3 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 15% dengan nilai 64,64 yang didiamkan selama 14 hari, fly ash 20% dengan nilai 60,4 yang didiamkan selama 3 hari. Nilai kohesi tertinggi didapat pada pencampuran fly ash 10% dengan nilai 1,33 yang didiamkan selama 0 hari, fly ash 15% dengan nilai 1,26 yang didiamkan selama 7 hari, fly ash 10% dengan nilai 0,97 yang didiamkan selama 7 hari. Nilai kohesi tertinggi yang didapat untuk pencampuran fly ash 10% dengan nilai 3,9471 yang didiamkan selama 7 hari, untuk pencampuran fly ash 15% dengan nilai 4,927 yang didiamkan selama 14 hari, untuk pencampuran fly ash 20% dengan nilai 4,8239 yang didiamkan selama 0 hari.