{"title":"分析PGRI板鱼湾大学学生辅导计划的社交媒体成瘾分析","authors":"Miftahul Arifin, Siti Napisah, Brillyan Gita Abigamika Arimbawa","doi":"10.46838/jbic.v2i1.63","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Mahasiswa program studi bimbingan konseling di Universitas PGRI Banyuwangi, maka aktivitas mahasiswa yang bersangkutan akan terganggu, baik aktivitas sehari-harinya maupun aktivitasnya sebagai mahasiswa. Jika hal ini terus dibiarkan maka mahasiswa yang bersangkutan tidak bisa menjadi lulusan yang berkompeten di bidang konseling. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitif dengan pendekatan fenomenologi dengan hasil penelitian adalah Aplikasi Whatsapp merupakan media sosial yang paling sering diakses oleh mahasiswa program studi bimbingan konseling Universitas PGRI Banyuwangi, yaitu dari 61 responden mahasiswa, sebanyak 55 mahasiswa (90,2%) paling sering mengakses media sosial ini. Dan Intensitas mahasiswa program studi bimbingan dan konseling Universitas PGRI Banyuwangi dalam mengakses media sosial termasuk kategori sedang. Terbukti dari data yang telah dianalisa menunjukkan dari 61 mahasiswa yang menjadi responden penelitian, sebanyak 12 mahasiswa (19,67%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori rendah, 30 mahasiswa (49,18%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori sedang dan 19 mahasiswa (31,14%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori tinggi","PeriodicalId":204174,"journal":{"name":"Jurnal Bina Ilmu Cendekia","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"ANALISA KECANDUAN MEDIA SOSIAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI\",\"authors\":\"Miftahul Arifin, Siti Napisah, Brillyan Gita Abigamika Arimbawa\",\"doi\":\"10.46838/jbic.v2i1.63\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Mahasiswa program studi bimbingan konseling di Universitas PGRI Banyuwangi, maka aktivitas mahasiswa yang bersangkutan akan terganggu, baik aktivitas sehari-harinya maupun aktivitasnya sebagai mahasiswa. Jika hal ini terus dibiarkan maka mahasiswa yang bersangkutan tidak bisa menjadi lulusan yang berkompeten di bidang konseling. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitif dengan pendekatan fenomenologi dengan hasil penelitian adalah Aplikasi Whatsapp merupakan media sosial yang paling sering diakses oleh mahasiswa program studi bimbingan konseling Universitas PGRI Banyuwangi, yaitu dari 61 responden mahasiswa, sebanyak 55 mahasiswa (90,2%) paling sering mengakses media sosial ini. Dan Intensitas mahasiswa program studi bimbingan dan konseling Universitas PGRI Banyuwangi dalam mengakses media sosial termasuk kategori sedang. Terbukti dari data yang telah dianalisa menunjukkan dari 61 mahasiswa yang menjadi responden penelitian, sebanyak 12 mahasiswa (19,67%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori rendah, 30 mahasiswa (49,18%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori sedang dan 19 mahasiswa (31,14%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori tinggi\",\"PeriodicalId\":204174,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Bina Ilmu Cendekia\",\"volume\":\"3 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-06-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Bina Ilmu Cendekia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.46838/jbic.v2i1.63\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Bina Ilmu Cendekia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.46838/jbic.v2i1.63","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISA KECANDUAN MEDIA SOSIAL PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI BIMBINGAN KONSELING UNIVERSITAS PGRI BANYUWANGI
Mahasiswa program studi bimbingan konseling di Universitas PGRI Banyuwangi, maka aktivitas mahasiswa yang bersangkutan akan terganggu, baik aktivitas sehari-harinya maupun aktivitasnya sebagai mahasiswa. Jika hal ini terus dibiarkan maka mahasiswa yang bersangkutan tidak bisa menjadi lulusan yang berkompeten di bidang konseling. Penelitian ini mengunakan pendekatan kuantitif dengan pendekatan fenomenologi dengan hasil penelitian adalah Aplikasi Whatsapp merupakan media sosial yang paling sering diakses oleh mahasiswa program studi bimbingan konseling Universitas PGRI Banyuwangi, yaitu dari 61 responden mahasiswa, sebanyak 55 mahasiswa (90,2%) paling sering mengakses media sosial ini. Dan Intensitas mahasiswa program studi bimbingan dan konseling Universitas PGRI Banyuwangi dalam mengakses media sosial termasuk kategori sedang. Terbukti dari data yang telah dianalisa menunjukkan dari 61 mahasiswa yang menjadi responden penelitian, sebanyak 12 mahasiswa (19,67%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori rendah, 30 mahasiswa (49,18%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori sedang dan 19 mahasiswa (31,14%) memiliki intensitas mengakses media sosial dalam kategori tinggi