X医院门诊护理管理的优化管理

Meylona Verawaty Zendrato, R. T. Hariyati
{"title":"X医院门诊护理管理的优化管理","authors":"Meylona Verawaty Zendrato, R. T. Hariyati","doi":"10.32419/JPPNI.V2I2.86","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRAKKualitas asuhan keperawatan menjadi elemen kunci mutu pelayanan di rumah sakit. Fenomena yang terjadi di instalasi rawat jalan ialah pemberian asuhan keperawatan yang sangat minim. Tujuan penelitian: mengoptimalkan pengelolaan asuhan keperawatan di instalasi rawat jalan. Metode: Metode yang digunakan studi pilot, identifikasi masalah dengan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan pengisian kuesioner kepada 28 perawat. Analisis masalah dilakukan dengan metode fish bone, pemecahan masalah menggunakan metode plan, do, check, action. Hasil: Terjadi peningkatan pengetahuan perawat terhadap proses asuhan keperawatan sebelum (17,80%), sesudah implementasi (82,3%), dan didapati empat faktor yang memengaruhi pemberian asuhan di instalasi rawat jalan, yaitu sumber daya manusia, sistem kerja yang jelas antarbagian, dokumentasi manual di luar keperawatan, dan fasilitas dan sarana yang kurang memadai. Diskusi: pengelolaan asuhan keperawatan membutuhkan dukungan manajemen. Kesimpulan: sebaiknya manajer melakukan perencanaan untuk peningkatan kualitas asuhan keperawatan melalui pengarahan pelayanan kepada visi rumah sakit, peningkatan pendidikan, peningkatan motivasi, dan berkoordinasi dalam pengadaan fasilitas dan sistem layanan guna optimalisasi pengelolaan asuhan keperawatan.Kata kunci: asuhan keperawatan, pengelolaan, rawat jalan.OPTIMIZATION OF NURSING CARE MANAGEMENT AT OUTPATIENT INSTALLATION OF X HOSPITALAbstractThe quality of nursing care is a key element of hospital service quality. A phenomenon that occurs in outpatient care is providing nursing care at the minimum. Objective: To optimize the nursing care management t outpatient installation. Methods: This study employed pilot study, identifying problem using structured interview technique, observation, and filling out questionnaires to 28 nurses. Problems were analyzed using fish bone and solved using plan, do, check, action method. Results: There was an increase in nurses’ knowledge about the process of nursing care before (17.80%) and after the implementation (82.3%), and there were 4 factors that affected the provision of care in outpatient installation, namely human resources, a clear job system between departments, manual documentation beyond nursing, and inadequate facilities and infrastructure. Discussion: Nursing care management requires support from the management. Conclusion: Managers should plan on increasing the quality ofnursing care by directing services to the vision of the hospital, improving education, increasing motivation, and coordinating in the procurement of facilities and service systems in order to optimize the nursing care management.Keywords: nursing care, management, outpatient","PeriodicalId":356951,"journal":{"name":"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"Optimalisasi Pengelolaan Asuhan Keperawatan di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit X\",\"authors\":\"Meylona Verawaty Zendrato, R. T. Hariyati\",\"doi\":\"10.32419/JPPNI.V2I2.86\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"ABSTRAKKualitas asuhan keperawatan menjadi elemen kunci mutu pelayanan di rumah sakit. Fenomena yang terjadi di instalasi rawat jalan ialah pemberian asuhan keperawatan yang sangat minim. Tujuan penelitian: mengoptimalkan pengelolaan asuhan keperawatan di instalasi rawat jalan. Metode: Metode yang digunakan studi pilot, identifikasi masalah dengan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan pengisian kuesioner kepada 28 perawat. Analisis masalah dilakukan dengan metode fish bone, pemecahan masalah menggunakan metode plan, do, check, action. Hasil: Terjadi peningkatan pengetahuan perawat terhadap proses asuhan keperawatan sebelum (17,80%), sesudah implementasi (82,3%), dan didapati empat faktor yang memengaruhi pemberian asuhan di instalasi rawat jalan, yaitu sumber daya manusia, sistem kerja yang jelas antarbagian, dokumentasi manual di luar keperawatan, dan fasilitas dan sarana yang kurang memadai. Diskusi: pengelolaan asuhan keperawatan membutuhkan dukungan manajemen. Kesimpulan: sebaiknya manajer melakukan perencanaan untuk peningkatan kualitas asuhan keperawatan melalui pengarahan pelayanan kepada visi rumah sakit, peningkatan pendidikan, peningkatan motivasi, dan berkoordinasi dalam pengadaan fasilitas dan sistem layanan guna optimalisasi pengelolaan asuhan keperawatan.Kata kunci: asuhan keperawatan, pengelolaan, rawat jalan.OPTIMIZATION OF NURSING CARE MANAGEMENT AT OUTPATIENT INSTALLATION OF X HOSPITALAbstractThe quality of nursing care is a key element of hospital service quality. A phenomenon that occurs in outpatient care is providing nursing care at the minimum. Objective: To optimize the nursing care management t outpatient installation. Methods: This study employed pilot study, identifying problem using structured interview technique, observation, and filling out questionnaires to 28 nurses. Problems were analyzed using fish bone and solved using plan, do, check, action method. Results: There was an increase in nurses’ knowledge about the process of nursing care before (17.80%) and after the implementation (82.3%), and there were 4 factors that affected the provision of care in outpatient installation, namely human resources, a clear job system between departments, manual documentation beyond nursing, and inadequate facilities and infrastructure. Discussion: Nursing care management requires support from the management. Conclusion: Managers should plan on increasing the quality ofnursing care by directing services to the vision of the hospital, improving education, increasing motivation, and coordinating in the procurement of facilities and service systems in order to optimize the nursing care management.Keywords: nursing care, management, outpatient\",\"PeriodicalId\":356951,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)\",\"volume\":\"20 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-08-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.32419/JPPNI.V2I2.86\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Persatuan Perawat Nasional Indonesia (JPPNI)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.32419/JPPNI.V2I2.86","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 3

摘要

护理护理护理的质量是医院服务质量的关键因素。门诊设施的现象是一个很小的护理机构。研究目的:优化门诊护理管理。方法:飞行员研究方法,确定结构面试技术的问题,观察,并向28名护士提交问卷调查。问题分析是用鱼骨方法进行的,用绘图方法解决问题,做,检查,行动。结果:护士在(17.80%)、实施后(82.3%)的护理过程知识增加,并发现影响门诊护理的四种因素——人力资源、清晰的跨部门工作系统、护士以外的手册、设施和设施不足。讨论:护理管理需要管理支持。结论:经理应该计划通过服务指导医院愿景、教育、激励和协调设施和服务系统以优化护理管理来提高护理护理的质量。关键词:护理、管理、门诊。护理护理的优化是护理护理的关键要素。最不愿意关心的情况的现象是最低限度的护理。方法:利用护理管理不超出安装条件。方法:这是研究飞行员研究,发现问题使用技术采访、观察和过滤问题到28个护士。问题是对鱼骨的使用进行分析并解决了使用计划、do、check、action method的方法。Results:是一个增加护士“有知识的过程》关于护理援外合作署(17 . 80%)之前和之后的implementation(82。3%),与有些4 factors that受到影响provision of care》outpatient installation, namely人力资源部,a clear departments之间工作系统,手动documentation护理之外,和inadequate facilities和基础设施。质疑:护理管理要求从管理层获得支持。结论:管理者应该计划增加护理护理的质量,通过直接为医院的愿景、改进的教育、增加的激励和协调,并在要求乐观护理护理管理的过程中进行协调。便利护理、管理、出诊
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Optimalisasi Pengelolaan Asuhan Keperawatan di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit X
ABSTRAKKualitas asuhan keperawatan menjadi elemen kunci mutu pelayanan di rumah sakit. Fenomena yang terjadi di instalasi rawat jalan ialah pemberian asuhan keperawatan yang sangat minim. Tujuan penelitian: mengoptimalkan pengelolaan asuhan keperawatan di instalasi rawat jalan. Metode: Metode yang digunakan studi pilot, identifikasi masalah dengan teknik wawancara terstruktur, observasi, dan pengisian kuesioner kepada 28 perawat. Analisis masalah dilakukan dengan metode fish bone, pemecahan masalah menggunakan metode plan, do, check, action. Hasil: Terjadi peningkatan pengetahuan perawat terhadap proses asuhan keperawatan sebelum (17,80%), sesudah implementasi (82,3%), dan didapati empat faktor yang memengaruhi pemberian asuhan di instalasi rawat jalan, yaitu sumber daya manusia, sistem kerja yang jelas antarbagian, dokumentasi manual di luar keperawatan, dan fasilitas dan sarana yang kurang memadai. Diskusi: pengelolaan asuhan keperawatan membutuhkan dukungan manajemen. Kesimpulan: sebaiknya manajer melakukan perencanaan untuk peningkatan kualitas asuhan keperawatan melalui pengarahan pelayanan kepada visi rumah sakit, peningkatan pendidikan, peningkatan motivasi, dan berkoordinasi dalam pengadaan fasilitas dan sistem layanan guna optimalisasi pengelolaan asuhan keperawatan.Kata kunci: asuhan keperawatan, pengelolaan, rawat jalan.OPTIMIZATION OF NURSING CARE MANAGEMENT AT OUTPATIENT INSTALLATION OF X HOSPITALAbstractThe quality of nursing care is a key element of hospital service quality. A phenomenon that occurs in outpatient care is providing nursing care at the minimum. Objective: To optimize the nursing care management t outpatient installation. Methods: This study employed pilot study, identifying problem using structured interview technique, observation, and filling out questionnaires to 28 nurses. Problems were analyzed using fish bone and solved using plan, do, check, action method. Results: There was an increase in nurses’ knowledge about the process of nursing care before (17.80%) and after the implementation (82.3%), and there were 4 factors that affected the provision of care in outpatient installation, namely human resources, a clear job system between departments, manual documentation beyond nursing, and inadequate facilities and infrastructure. Discussion: Nursing care management requires support from the management. Conclusion: Managers should plan on increasing the quality ofnursing care by directing services to the vision of the hospital, improving education, increasing motivation, and coordinating in the procurement of facilities and service systems in order to optimize the nursing care management.Keywords: nursing care, management, outpatient
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信