Budi Nugraha Budi, Restia Priska Lestari
{"title":"Keadaan Big Data dapat menjadi Peluang dan Tantangan Bagi Good Governance di Kemajuan Sosial","authors":"Budi Nugraha Budi, Restia Priska Lestari","doi":"10.51192/almubin.v5i01.245","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Saat ini pada era reformasi birokrasi untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik pada dasarnya harus diperkuat dalam semua bidang. Tentunya tidak terkecuali dalam masalah pelayanan publik. Reformasi birokrasi dibuat untuk rangka meningkatkan produktivitas aparatur, efektivitas pelayanan publik, dan mutu pelayanan publik yang disesuaikan dengan dinamika kemajuan masyarakat. Selain itu menjawab segala peluang dan tantangan bagi pemerintah dalam pengelolaan tata kelola pemerintahan yang berbasi teknologi. Salah satu tantangan yang cukup besar yaitu perkembangan teknologi yang sangat pesat menjadi catatan yang harus sangat diperhatikan bagi pemerintah agar selalu berupaya menigkatkan kredibilitas dan akuntabilitas dalam rangka memecahkan berbagai masalah tatakelola pemerintahan yang semakin kompleks yang paling utama dalam mewujudkan Good Governance. \nImplementasi kebijakan memiliki peluang dan tantangan unutk dapat memanfaatkan data dari berbagai aspek yang terintegrasi sehingga memberikan kemudahan kepada masyarakat unutk mengakses pelayanan. Aspek tersebut bisa meliputi data kependudukan, data jaminan kesehatan dan data wajib pajak. Jika pemerintah dapat melihat peluang ini dan selanjutnya mengembangka dan menerapkan Big Data untuk mengintegrasikan data tersebut, maka dapat dibuat suatu Smart Card yang yang mencakup identitas (ID) dari setiap warga Negara yang mana didalamnya suatu mencakup banyak hal data tersebut tadi. Namun hal ini bukan suatu pekerjaan mudah. Butuh dukungan teknologi, waktu, sumber daya, bahkan keahlian khusus untuk mengimplementasikan (Islah, 2018). \nPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk memecahkan permasalahan dalam penelitian ini. Menggunakan metode Literature Review atau studi pustaka terhadap beberapa artikel ilmiah yang berkenaan dengan permasalahan big data untuk mewujudkan Good Governance.","PeriodicalId":212662,"journal":{"name":"Al-Mubin; Islamic Scientific Journal","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-03-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al-Mubin; Islamic Scientific Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51192/almubin.v5i01.245","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1

摘要

在这个官僚主义改革带来良好治理的时代,基本上必须在所有领域得到加强。当然,在公共服务问题上也不例外。官僚改革的目的是提高公务员的生产力、公共服务的效力和公共服务的质量,这些品质与社会进步的动态相适应。它还解决了各国政府管理技术治理的所有机会和挑战。对各国政府来说,要解决日益复杂的政府政策问题,解决迅速发展的良好治理问题,这是一个具有深远影响的挑战之一。政策实施可能会带来机会和挑战,使社会更容易接触到服务。这些方面可以包括占领数据、医疗保障数据和纳税人数据。如果政府能够看到这一机会并继续应用大数据来整合这些数据,那么就可以创建一张智能卡,这张卡包含每个公民的身份证明,其中包含了这些数据的许多方面。但这不是一项简单的工作。它需要技术支持、时间、资源,甚至是执行(编制,2018年)的专业知识。本研究采用定性的方法来解决本研究的问题。采用与大数据问题相关的一些科学文章的文学评论或文献研究来实现良好的治理。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Keadaan Big Data dapat menjadi Peluang dan Tantangan Bagi Good Governance di Kemajuan Sosial
Saat ini pada era reformasi birokrasi untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik pada dasarnya harus diperkuat dalam semua bidang. Tentunya tidak terkecuali dalam masalah pelayanan publik. Reformasi birokrasi dibuat untuk rangka meningkatkan produktivitas aparatur, efektivitas pelayanan publik, dan mutu pelayanan publik yang disesuaikan dengan dinamika kemajuan masyarakat. Selain itu menjawab segala peluang dan tantangan bagi pemerintah dalam pengelolaan tata kelola pemerintahan yang berbasi teknologi. Salah satu tantangan yang cukup besar yaitu perkembangan teknologi yang sangat pesat menjadi catatan yang harus sangat diperhatikan bagi pemerintah agar selalu berupaya menigkatkan kredibilitas dan akuntabilitas dalam rangka memecahkan berbagai masalah tatakelola pemerintahan yang semakin kompleks yang paling utama dalam mewujudkan Good Governance. Implementasi kebijakan memiliki peluang dan tantangan unutk dapat memanfaatkan data dari berbagai aspek yang terintegrasi sehingga memberikan kemudahan kepada masyarakat unutk mengakses pelayanan. Aspek tersebut bisa meliputi data kependudukan, data jaminan kesehatan dan data wajib pajak. Jika pemerintah dapat melihat peluang ini dan selanjutnya mengembangka dan menerapkan Big Data untuk mengintegrasikan data tersebut, maka dapat dibuat suatu Smart Card yang yang mencakup identitas (ID) dari setiap warga Negara yang mana didalamnya suatu mencakup banyak hal data tersebut tadi. Namun hal ini bukan suatu pekerjaan mudah. Butuh dukungan teknologi, waktu, sumber daya, bahkan keahlian khusus untuk mengimplementasikan (Islah, 2018). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk memecahkan permasalahan dalam penelitian ini. Menggunakan metode Literature Review atau studi pustaka terhadap beberapa artikel ilmiah yang berkenaan dengan permasalahan big data untuk mewujudkan Good Governance.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信