Riki Candra Putra, A. Sulaeman, Rofiroh Rofiroh, Andri Suhendri
{"title":"调查发动机燃料箱125毫升和250毫升发动机转速的初始功率和扭矩","authors":"Riki Candra Putra, A. Sulaeman, Rofiroh Rofiroh, Andri Suhendri","doi":"10.31000/mbjtm.v5i2.5829","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Daya dan torsi merupakan parameter yang banyak diperhatikan oleh penggemar otomotif. Tidak banyak peneliti yang memperhatikan kenaikan daya dan torsi saat motor mulai dijalankan hingga mencapai nilai maksimum. Pada grafik hasil pengujian dynamometer sering terlihat perbedaan kenaikan daya dan torsi di awal putaran, torsi selalu naik lebih cepat hampir mencapai nilai maksimumnya meskipun masih pada putaran rendah, dan daya masih berada nilai yang rendah terhadap nilai maksimumnya. Hal ini bisa disebabkan rasio gearbox yang dimiliki oleh kendaraan sepeda motor tersebut atau juga volume silinder kendaraan. Pada pengujian dengan menggunakan alat dynamometer untuk motor 125cc dan 150cc di dapat dibuat persentase nilai daya dan torsi. Nilai persentasi torsi pada motor 125cc mempunyai kenaikan yang cukup besar meskipun masih putaran rendah yaitu sebesar 2000 rpm di dapat torsi sebesar 52% disaat daya masih 14%, dan kenaikan torsi sudah mencapai 90% disaat daya masih 32% pada putaran 2750 rpm. Lain halnya dengan kanaikan daya dan torsi pada motor 150cc, putaran yang lebih tinggi merupakan putaran awal dari motor 150cc, pada kenaikan torsi sebesar 69% disaat daya masih 43%, dan kenaikan torsi sebesar 92% disaat daya masih 69% dan putaran sudah mencapai 6023 rpm.","PeriodicalId":431202,"journal":{"name":"Motor Bakar : Jurnal Teknik Mesin","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"INVESTIGASI PERSENTASE KENAIKAN DAYA DAN TORSI AWAL PUTARAN MESIN PADA MOTOR BAKAR 125 CC DAN 250 CC\",\"authors\":\"Riki Candra Putra, A. Sulaeman, Rofiroh Rofiroh, Andri Suhendri\",\"doi\":\"10.31000/mbjtm.v5i2.5829\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Daya dan torsi merupakan parameter yang banyak diperhatikan oleh penggemar otomotif. Tidak banyak peneliti yang memperhatikan kenaikan daya dan torsi saat motor mulai dijalankan hingga mencapai nilai maksimum. Pada grafik hasil pengujian dynamometer sering terlihat perbedaan kenaikan daya dan torsi di awal putaran, torsi selalu naik lebih cepat hampir mencapai nilai maksimumnya meskipun masih pada putaran rendah, dan daya masih berada nilai yang rendah terhadap nilai maksimumnya. Hal ini bisa disebabkan rasio gearbox yang dimiliki oleh kendaraan sepeda motor tersebut atau juga volume silinder kendaraan. Pada pengujian dengan menggunakan alat dynamometer untuk motor 125cc dan 150cc di dapat dibuat persentase nilai daya dan torsi. Nilai persentasi torsi pada motor 125cc mempunyai kenaikan yang cukup besar meskipun masih putaran rendah yaitu sebesar 2000 rpm di dapat torsi sebesar 52% disaat daya masih 14%, dan kenaikan torsi sudah mencapai 90% disaat daya masih 32% pada putaran 2750 rpm. Lain halnya dengan kanaikan daya dan torsi pada motor 150cc, putaran yang lebih tinggi merupakan putaran awal dari motor 150cc, pada kenaikan torsi sebesar 69% disaat daya masih 43%, dan kenaikan torsi sebesar 92% disaat daya masih 69% dan putaran sudah mencapai 6023 rpm.\",\"PeriodicalId\":431202,\"journal\":{\"name\":\"Motor Bakar : Jurnal Teknik Mesin\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-01-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Motor Bakar : Jurnal Teknik Mesin\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31000/mbjtm.v5i2.5829\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Motor Bakar : Jurnal Teknik Mesin","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31000/mbjtm.v5i2.5829","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
INVESTIGASI PERSENTASE KENAIKAN DAYA DAN TORSI AWAL PUTARAN MESIN PADA MOTOR BAKAR 125 CC DAN 250 CC
Daya dan torsi merupakan parameter yang banyak diperhatikan oleh penggemar otomotif. Tidak banyak peneliti yang memperhatikan kenaikan daya dan torsi saat motor mulai dijalankan hingga mencapai nilai maksimum. Pada grafik hasil pengujian dynamometer sering terlihat perbedaan kenaikan daya dan torsi di awal putaran, torsi selalu naik lebih cepat hampir mencapai nilai maksimumnya meskipun masih pada putaran rendah, dan daya masih berada nilai yang rendah terhadap nilai maksimumnya. Hal ini bisa disebabkan rasio gearbox yang dimiliki oleh kendaraan sepeda motor tersebut atau juga volume silinder kendaraan. Pada pengujian dengan menggunakan alat dynamometer untuk motor 125cc dan 150cc di dapat dibuat persentase nilai daya dan torsi. Nilai persentasi torsi pada motor 125cc mempunyai kenaikan yang cukup besar meskipun masih putaran rendah yaitu sebesar 2000 rpm di dapat torsi sebesar 52% disaat daya masih 14%, dan kenaikan torsi sudah mencapai 90% disaat daya masih 32% pada putaran 2750 rpm. Lain halnya dengan kanaikan daya dan torsi pada motor 150cc, putaran yang lebih tinggi merupakan putaran awal dari motor 150cc, pada kenaikan torsi sebesar 69% disaat daya masih 43%, dan kenaikan torsi sebesar 92% disaat daya masih 69% dan putaran sudah mencapai 6023 rpm.