{"title":"PENGARUH WAKTU ANODIZING DAN JARAK ANODA-KATODA TERHADAP NILAI LAJU KOROSI ALUMINIUM 6061-T6","authors":"H. Setiawan, Politeknik Elektro, N. Ifansyah","doi":"10.37338/JI.V2I1.33","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa berpengaruhnya waktu dan jarak anoda-katoda terhadap nilai laju korosi yang dihasilkan dalam proses anodizing sehingga dapat digunakan untuk mempertimbangkan efektifitas dari sebuah proses anodizing. Penelitian ini menggunakan teknik regular anodizing yang biasa digunakan untuk keperluan yang bersifat dekoratif. Metode yang digunakan adalah dengan memvariasikan waktu anodizing (2, 4, dan 6 menit) dan jarak anoda-katoda (18, 20, 22 cm) serta menggunakan metode kehilangan berat untuk mendapatkan nilai laju korosi. Hasilnya adalah nilai laju korosi paling tingi didapatkan pada waktu anodizing 4 menit pada jarak anoda-katoda 18 cm sebesar 663,7 mm/tahun, sedangkan nilai laju korosi paling rendah didapatkan pada 3 percobaan yakni pada waktu anodizing 4 menit pada jarak anoda-katoda 20 cm dan 22 cm serta pada waktu anodizing 4 menit dengan jarak anoda-katoda 22 cm yakni sebesar 442,5 mm/tahun.","PeriodicalId":431004,"journal":{"name":"Jurnal Inovator","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2019-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Inovator","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37338/JI.V2I1.33","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH WAKTU ANODIZING DAN JARAK ANODA-KATODA TERHADAP NILAI LAJU KOROSI ALUMINIUM 6061-T6
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa berpengaruhnya waktu dan jarak anoda-katoda terhadap nilai laju korosi yang dihasilkan dalam proses anodizing sehingga dapat digunakan untuk mempertimbangkan efektifitas dari sebuah proses anodizing. Penelitian ini menggunakan teknik regular anodizing yang biasa digunakan untuk keperluan yang bersifat dekoratif. Metode yang digunakan adalah dengan memvariasikan waktu anodizing (2, 4, dan 6 menit) dan jarak anoda-katoda (18, 20, 22 cm) serta menggunakan metode kehilangan berat untuk mendapatkan nilai laju korosi. Hasilnya adalah nilai laju korosi paling tingi didapatkan pada waktu anodizing 4 menit pada jarak anoda-katoda 18 cm sebesar 663,7 mm/tahun, sedangkan nilai laju korosi paling rendah didapatkan pada 3 percobaan yakni pada waktu anodizing 4 menit pada jarak anoda-katoda 20 cm dan 22 cm serta pada waktu anodizing 4 menit dengan jarak anoda-katoda 22 cm yakni sebesar 442,5 mm/tahun.