{"title":"校长在实现一所高级学校方面的创业能力的执行","authors":"Yulin Mahmud, Arwildayanto Arwildayanto, Arifin Arifin","doi":"10.37411/sjem.v1i2.1037","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan tentang: 1) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi sekolah; 2) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja sekolah; 3) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan studi kasus(case study). Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah sebagai informan kunci, wakil kepala sekolah, ketua unit produksi bisnis center, wali kelas, guru dan siswa. Proses analisis data menggunakan analisis tema (thematic analysis) dengan alur: memahami data, menyusun kode, mencari tema. Uji keabsahan data dilakukan melalui kredibilitas (credibility) dengan tahapan: perpanjangan pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan member check. dan prosedur penelitian dilakukan dengan tahap: pra lapangan, pelaksanaan, analisis data, penulisan laporan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi yaitu melakukan pengembangan kompetensi guru pada pembelajaran berbasis TIK. dan pengembangan kompetensi pada siswa yaitu peningkatan pada program SPW (Sekolah Pencetak Wirausaha), pengembangan kurikulum pada metode e-learning dengan menggunakan media Teams, serta pengembangan fasilitas pendukung pembelajaran, yaitu pada gedung alfamart, ruang business center, ruang fiber optik dan laboratorium komputer disetiap kompetesi keahlian. (2) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja yaitu dengan menjalin komunikasi dengan warga sekolah, menumbuhkan sikap disiplin, memberi motivasi kerja dan memberi penghargaan bagi guru dan siswa berprestasi. (3) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan yaitu dengan menjalin kemitraan dalam kegiatan pembelajaran seperti mitra-mitra dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL), serta menjalin kemitraan dalam penyerapan lulusan, adapun iduka yang menjadi mitra yaitu PT. Alfaria Tbk, PT. Telkomsel, PT. Panasonic.","PeriodicalId":298768,"journal":{"name":"Student Journal of Educational Management","volume":"1963 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Implementasi Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah Dalam Mewujudkan Sekolah Unggul\",\"authors\":\"Yulin Mahmud, Arwildayanto Arwildayanto, Arifin Arifin\",\"doi\":\"10.37411/sjem.v1i2.1037\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan tentang: 1) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi sekolah; 2) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja sekolah; 3) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan studi kasus(case study). Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah sebagai informan kunci, wakil kepala sekolah, ketua unit produksi bisnis center, wali kelas, guru dan siswa. Proses analisis data menggunakan analisis tema (thematic analysis) dengan alur: memahami data, menyusun kode, mencari tema. Uji keabsahan data dilakukan melalui kredibilitas (credibility) dengan tahapan: perpanjangan pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan member check. dan prosedur penelitian dilakukan dengan tahap: pra lapangan, pelaksanaan, analisis data, penulisan laporan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi yaitu melakukan pengembangan kompetensi guru pada pembelajaran berbasis TIK. dan pengembangan kompetensi pada siswa yaitu peningkatan pada program SPW (Sekolah Pencetak Wirausaha), pengembangan kurikulum pada metode e-learning dengan menggunakan media Teams, serta pengembangan fasilitas pendukung pembelajaran, yaitu pada gedung alfamart, ruang business center, ruang fiber optik dan laboratorium komputer disetiap kompetesi keahlian. (2) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja yaitu dengan menjalin komunikasi dengan warga sekolah, menumbuhkan sikap disiplin, memberi motivasi kerja dan memberi penghargaan bagi guru dan siswa berprestasi. (3) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan yaitu dengan menjalin kemitraan dalam kegiatan pembelajaran seperti mitra-mitra dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL), serta menjalin kemitraan dalam penyerapan lulusan, adapun iduka yang menjadi mitra yaitu PT. Alfaria Tbk, PT. Telkomsel, PT. Panasonic.\",\"PeriodicalId\":298768,\"journal\":{\"name\":\"Student Journal of Educational Management\",\"volume\":\"1963 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-12-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Student Journal of Educational Management\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37411/sjem.v1i2.1037\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Student Journal of Educational Management","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37411/sjem.v1i2.1037","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Implementasi Kompetensi Kewirausahaan Kepala Sekolah Dalam Mewujudkan Sekolah Unggul
Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan tentang: 1) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi sekolah; 2) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja sekolah; 3) implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan sekolah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan rancangan studi kasus(case study). Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah sebagai informan kunci, wakil kepala sekolah, ketua unit produksi bisnis center, wali kelas, guru dan siswa. Proses analisis data menggunakan analisis tema (thematic analysis) dengan alur: memahami data, menyusun kode, mencari tema. Uji keabsahan data dilakukan melalui kredibilitas (credibility) dengan tahapan: perpanjangan pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan member check. dan prosedur penelitian dilakukan dengan tahap: pra lapangan, pelaksanaan, analisis data, penulisan laporan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam menciptakan inovasi yaitu melakukan pengembangan kompetensi guru pada pembelajaran berbasis TIK. dan pengembangan kompetensi pada siswa yaitu peningkatan pada program SPW (Sekolah Pencetak Wirausaha), pengembangan kurikulum pada metode e-learning dengan menggunakan media Teams, serta pengembangan fasilitas pendukung pembelajaran, yaitu pada gedung alfamart, ruang business center, ruang fiber optik dan laboratorium komputer disetiap kompetesi keahlian. (2) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun budaya kerja yaitu dengan menjalin komunikasi dengan warga sekolah, menumbuhkan sikap disiplin, memberi motivasi kerja dan memberi penghargaan bagi guru dan siswa berprestasi. (3) Implementasi kompetensi kewirausahaan kepala sekolah dalam membangun kemitraan yaitu dengan menjalin kemitraan dalam kegiatan pembelajaran seperti mitra-mitra dalam kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL), serta menjalin kemitraan dalam penyerapan lulusan, adapun iduka yang menjadi mitra yaitu PT. Alfaria Tbk, PT. Telkomsel, PT. Panasonic.