{"title":"废物管理计算分析(阿蒙塔邦研究)","authors":"Bobby Himawan","doi":"10.51882/jamm.v6i2.10","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan metode fullcosting dan variable costing dalam perhitungan harga pokok produksi untukmenentukan harga jual produk pada BUMDes Amarta. Metode full costingadalah metode penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semuaunsur biaya produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerjalangsung dan biaya overhead pabrik, baik yang bersifat tetap maupun variabel.Sedangkan variable costing adalah metode penentuan harga pokok produk yanghanya memperhitungkan biaya produksi variabel yang terdiri dari biaya bahanbaku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Penelitian initermasuk penelitian deskriptif. Data yang digunakan, data primer dan sekunder.Metode analisis yang digunakan metode deskriptif yaitu metode yang digunakanuntuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidakdigunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas. \nHasil penelitian dan perhitungan ini menunjukkan adanya kelemahandalam perhitungan harga pokok perusahaan. Berdasarkan perbandinganmetode full costing dan variable costing dalam perhitungan harga pokokproduksi pada perusahaan, metode full costing menunjukkan harga pokok yangjauh lebih tinggi daripada metode variable costing, disebabkan karena dalamperhitungan harga pokok produksi pada metode full costing memasukkan semuaakun biaya baik yang berjenis variabel maupun tetap. BUMDes Amartasebaiknnya memasukkan akun-akun seperti biaya penyusutan mesin, biayapenyusutan gedung, biaya penyusutan kendaraan dan peralatan serta biayaasuransi dalam harga pokok produsi dan penentuan harga pokok produkmenjadi lebih tepat. \n ","PeriodicalId":262880,"journal":{"name":"MADANI ACCOUNTING AND MANAGEMENT JOURNAL","volume":"81 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-10-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"ANALISIS PERHITUNGAN COST PENGELOLAAN SAMPAH (STUDI PADA BUMDES AMARTA)\",\"authors\":\"Bobby Himawan\",\"doi\":\"10.51882/jamm.v6i2.10\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan metode fullcosting dan variable costing dalam perhitungan harga pokok produksi untukmenentukan harga jual produk pada BUMDes Amarta. Metode full costingadalah metode penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semuaunsur biaya produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerjalangsung dan biaya overhead pabrik, baik yang bersifat tetap maupun variabel.Sedangkan variable costing adalah metode penentuan harga pokok produk yanghanya memperhitungkan biaya produksi variabel yang terdiri dari biaya bahanbaku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Penelitian initermasuk penelitian deskriptif. Data yang digunakan, data primer dan sekunder.Metode analisis yang digunakan metode deskriptif yaitu metode yang digunakanuntuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidakdigunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas. \\nHasil penelitian dan perhitungan ini menunjukkan adanya kelemahandalam perhitungan harga pokok perusahaan. Berdasarkan perbandinganmetode full costing dan variable costing dalam perhitungan harga pokokproduksi pada perusahaan, metode full costing menunjukkan harga pokok yangjauh lebih tinggi daripada metode variable costing, disebabkan karena dalamperhitungan harga pokok produksi pada metode full costing memasukkan semuaakun biaya baik yang berjenis variabel maupun tetap. BUMDes Amartasebaiknnya memasukkan akun-akun seperti biaya penyusutan mesin, biayapenyusutan gedung, biaya penyusutan kendaraan dan peralatan serta biayaasuransi dalam harga pokok produsi dan penentuan harga pokok produkmenjadi lebih tepat. \\n \",\"PeriodicalId\":262880,\"journal\":{\"name\":\"MADANI ACCOUNTING AND MANAGEMENT JOURNAL\",\"volume\":\"81 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-10-06\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"MADANI ACCOUNTING AND MANAGEMENT JOURNAL\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51882/jamm.v6i2.10\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"MADANI ACCOUNTING AND MANAGEMENT JOURNAL","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51882/jamm.v6i2.10","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS PERHITUNGAN COST PENGELOLAAN SAMPAH (STUDI PADA BUMDES AMARTA)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan metode fullcosting dan variable costing dalam perhitungan harga pokok produksi untukmenentukan harga jual produk pada BUMDes Amarta. Metode full costingadalah metode penentuan harga pokok produk yang memperhitungkan semuaunsur biaya produksi yang terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerjalangsung dan biaya overhead pabrik, baik yang bersifat tetap maupun variabel.Sedangkan variable costing adalah metode penentuan harga pokok produk yanghanya memperhitungkan biaya produksi variabel yang terdiri dari biaya bahanbaku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Penelitian initermasuk penelitian deskriptif. Data yang digunakan, data primer dan sekunder.Metode analisis yang digunakan metode deskriptif yaitu metode yang digunakanuntuk menggambarkan atau menganalisis suatu hasil penelitian tetapi tidakdigunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas.
Hasil penelitian dan perhitungan ini menunjukkan adanya kelemahandalam perhitungan harga pokok perusahaan. Berdasarkan perbandinganmetode full costing dan variable costing dalam perhitungan harga pokokproduksi pada perusahaan, metode full costing menunjukkan harga pokok yangjauh lebih tinggi daripada metode variable costing, disebabkan karena dalamperhitungan harga pokok produksi pada metode full costing memasukkan semuaakun biaya baik yang berjenis variabel maupun tetap. BUMDes Amartasebaiknnya memasukkan akun-akun seperti biaya penyusutan mesin, biayapenyusutan gedung, biaya penyusutan kendaraan dan peralatan serta biayaasuransi dalam harga pokok produsi dan penentuan harga pokok produkmenjadi lebih tepat.