{"title":"电视广告中男子气概的表现(芒果啤酒)","authors":"Eviyani Eviyani, Norwan Nasa Mustofa","doi":"10.53856/bcomm.v2i1.126","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tersebarnya konsep maskulinitas di masyarakat tidak terlepas dari keberadaan media sebagai sarana penyebarluasan informasi dan komunikasi yang menampilkan unsur-unsur gender di dalamnya, termasuk dalam iklan. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat seperti apa penggambaran maskulinitas dan mitos maskulinitas yang terdapat dalam E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna maskulinitas yang disampaikan oleh E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger melalui iklannya yang telah beredar di berbagai stasiun televisi nasional dan lokal dengan menggunakan analisis semiotika. Hasil dari penelitian ini adalah: penggambaran maskulinitas dalam iklan E-Juss Gingseng versi Mangga Jegger yaitu: gambaran fisik yang digambarkan dengan tubuh yang kuat, kekar dengan dada bidang dan lengan yang kekar, ciri-ciri yang cenderung positif seperti antusiasme yang tinggi dan aktif, dan maskulinitas. Dalam iklan ini juga tidak terlepas dari budaya patriarki, dimana laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan. Terdapat kesamaan antara mitos yang berkembang di masyarakat dengan mitos maskulinitas dalam iklan, yaitu: maskulinitas digambarkan sebagai tubuh berotot dengan dada lebar dan lengan berotot, memiliki semangat aktif yang tinggi, dan laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan dan laki-laki. bertanggung jawab atas ekonomi keluarga.\nKata Kunci: Representasi, Maskulinitas, Periklanan, Televisi, Semiotika","PeriodicalId":441116,"journal":{"name":"Jurnal Broadcasting Communication","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"REPRESENTASI MASKULINITAS DALAM IKLAN TELEVISI \\n(ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN TELEVISI E-JUSS GINGSENG VERSI MANGGA JEGGER)\",\"authors\":\"Eviyani Eviyani, Norwan Nasa Mustofa\",\"doi\":\"10.53856/bcomm.v2i1.126\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tersebarnya konsep maskulinitas di masyarakat tidak terlepas dari keberadaan media sebagai sarana penyebarluasan informasi dan komunikasi yang menampilkan unsur-unsur gender di dalamnya, termasuk dalam iklan. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat seperti apa penggambaran maskulinitas dan mitos maskulinitas yang terdapat dalam E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna maskulinitas yang disampaikan oleh E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger melalui iklannya yang telah beredar di berbagai stasiun televisi nasional dan lokal dengan menggunakan analisis semiotika. Hasil dari penelitian ini adalah: penggambaran maskulinitas dalam iklan E-Juss Gingseng versi Mangga Jegger yaitu: gambaran fisik yang digambarkan dengan tubuh yang kuat, kekar dengan dada bidang dan lengan yang kekar, ciri-ciri yang cenderung positif seperti antusiasme yang tinggi dan aktif, dan maskulinitas. Dalam iklan ini juga tidak terlepas dari budaya patriarki, dimana laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan. Terdapat kesamaan antara mitos yang berkembang di masyarakat dengan mitos maskulinitas dalam iklan, yaitu: maskulinitas digambarkan sebagai tubuh berotot dengan dada lebar dan lengan berotot, memiliki semangat aktif yang tinggi, dan laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan dan laki-laki. bertanggung jawab atas ekonomi keluarga.\\nKata Kunci: Representasi, Maskulinitas, Periklanan, Televisi, Semiotika\",\"PeriodicalId\":441116,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Broadcasting Communication\",\"volume\":\"57 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-04-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Broadcasting Communication\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53856/bcomm.v2i1.126\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Broadcasting Communication","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53856/bcomm.v2i1.126","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
REPRESENTASI MASKULINITAS DALAM IKLAN TELEVISI
(ANALISIS SEMIOTIKA IKLAN TELEVISI E-JUSS GINGSENG VERSI MANGGA JEGGER)
Tersebarnya konsep maskulinitas di masyarakat tidak terlepas dari keberadaan media sebagai sarana penyebarluasan informasi dan komunikasi yang menampilkan unsur-unsur gender di dalamnya, termasuk dalam iklan. Oleh karena itu, peneliti ingin melihat seperti apa penggambaran maskulinitas dan mitos maskulinitas yang terdapat dalam E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna maskulinitas yang disampaikan oleh E-Juss Gingseng Versi Mangga Jegger melalui iklannya yang telah beredar di berbagai stasiun televisi nasional dan lokal dengan menggunakan analisis semiotika. Hasil dari penelitian ini adalah: penggambaran maskulinitas dalam iklan E-Juss Gingseng versi Mangga Jegger yaitu: gambaran fisik yang digambarkan dengan tubuh yang kuat, kekar dengan dada bidang dan lengan yang kekar, ciri-ciri yang cenderung positif seperti antusiasme yang tinggi dan aktif, dan maskulinitas. Dalam iklan ini juga tidak terlepas dari budaya patriarki, dimana laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan. Terdapat kesamaan antara mitos yang berkembang di masyarakat dengan mitos maskulinitas dalam iklan, yaitu: maskulinitas digambarkan sebagai tubuh berotot dengan dada lebar dan lengan berotot, memiliki semangat aktif yang tinggi, dan laki-laki memiliki kekuasaan atas perempuan dan laki-laki. bertanggung jawab atas ekonomi keluarga.
Kata Kunci: Representasi, Maskulinitas, Periklanan, Televisi, Semiotika