{"title":"CHIRPING和非市化材料的集成,以提高BRAGG电网纤维传感器的性能","authors":"Khaikal Ramadhan, Saktioto Saktioto","doi":"10.31258/JKFI.18.2.111-123","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penemuan fiber Bragg grating (FBG) merupakan tonggak awal perkembangan teknologi serat optik, seperti pada komunikasi optik hingga pemantauan struktur kesehatan material sebagai sensor. Untuk komunikasi optik komponen FBG mampu memfilter sinyal-sinyal tertentu. Dalam sensor optik FBG memiliki sensitivitas yang tinggi kebal terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, ukuran yang kecil dan tahan terhadap konidis lingkungan yang ekstrim. Sensitivitas sensor FBG diperoleh dari pergeseran puncak panjang gelombang Bragg tiap besaran suhu dan regangan. Walaupun demikian kinerja sensor FBG dapat ditingkatkan dengan merekayasa distribusi indeks bias pada kisi dengan fungsi apodisasi dan chirp. Apodisasi merupakan salah satu teknik dalam meningkatkan kinerja sensor FBG dengan menghilangkan noise, mempersempit full wave half maximum, menurunkan lobus samping dari lobus utama dan memperbaiki factor riak spektrum. Selain apodisasi fungsi chirp juga berpengaruh terhadap sensitivitas sensor dan distribusi indeks bias pada kisi. Eksperimen numerik dilakukan dalam merancang komponen FBG sebagai sensor dengan menggunakan apodisasi Gaussian dan bahan Topas cyclic olefin copolymer untuk beberapa fungsi chirp. Diperoleh hasil bahwa FBG Topas apodisasi Gaussian untuk semua fungsi chirp sebagai sensor regangan memiliki sensitivitas yang sama yaitu 0.84 pm/µstrain sementara untuk sensor suhu diperoleh sensitivitas tertinggi pada cubic root chirp 13,82857 pm/ °C diikuti oleh square chirp 13,74286 pm/°C, Quadratic chirp 13,71429 pm/°C dan Linear Chirp 13,4 pm/°C pergeseran panjang gelombang Bragg lebih besar untuk 1 °C daripada untuk 1 µstrain .","PeriodicalId":403286,"journal":{"name":"Komunikasi Fisika Indonesia","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"3","resultStr":"{\"title\":\"INTEGRASI CHIRPING DAN APODISASI BAHAN TOPAS UNTUK PENINGKATAN KINERJA SENSOR SERAT KISI BRAGG\",\"authors\":\"Khaikal Ramadhan, Saktioto Saktioto\",\"doi\":\"10.31258/JKFI.18.2.111-123\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penemuan fiber Bragg grating (FBG) merupakan tonggak awal perkembangan teknologi serat optik, seperti pada komunikasi optik hingga pemantauan struktur kesehatan material sebagai sensor. Untuk komunikasi optik komponen FBG mampu memfilter sinyal-sinyal tertentu. Dalam sensor optik FBG memiliki sensitivitas yang tinggi kebal terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, ukuran yang kecil dan tahan terhadap konidis lingkungan yang ekstrim. Sensitivitas sensor FBG diperoleh dari pergeseran puncak panjang gelombang Bragg tiap besaran suhu dan regangan. Walaupun demikian kinerja sensor FBG dapat ditingkatkan dengan merekayasa distribusi indeks bias pada kisi dengan fungsi apodisasi dan chirp. Apodisasi merupakan salah satu teknik dalam meningkatkan kinerja sensor FBG dengan menghilangkan noise, mempersempit full wave half maximum, menurunkan lobus samping dari lobus utama dan memperbaiki factor riak spektrum. Selain apodisasi fungsi chirp juga berpengaruh terhadap sensitivitas sensor dan distribusi indeks bias pada kisi. Eksperimen numerik dilakukan dalam merancang komponen FBG sebagai sensor dengan menggunakan apodisasi Gaussian dan bahan Topas cyclic olefin copolymer untuk beberapa fungsi chirp. Diperoleh hasil bahwa FBG Topas apodisasi Gaussian untuk semua fungsi chirp sebagai sensor regangan memiliki sensitivitas yang sama yaitu 0.84 pm/µstrain sementara untuk sensor suhu diperoleh sensitivitas tertinggi pada cubic root chirp 13,82857 pm/ °C diikuti oleh square chirp 13,74286 pm/°C, Quadratic chirp 13,71429 pm/°C dan Linear Chirp 13,4 pm/°C pergeseran panjang gelombang Bragg lebih besar untuk 1 °C daripada untuk 1 µstrain .\",\"PeriodicalId\":403286,\"journal\":{\"name\":\"Komunikasi Fisika Indonesia\",\"volume\":\"23 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-07-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"3\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Komunikasi Fisika Indonesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31258/JKFI.18.2.111-123\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Komunikasi Fisika Indonesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31258/JKFI.18.2.111-123","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
INTEGRASI CHIRPING DAN APODISASI BAHAN TOPAS UNTUK PENINGKATAN KINERJA SENSOR SERAT KISI BRAGG
Penemuan fiber Bragg grating (FBG) merupakan tonggak awal perkembangan teknologi serat optik, seperti pada komunikasi optik hingga pemantauan struktur kesehatan material sebagai sensor. Untuk komunikasi optik komponen FBG mampu memfilter sinyal-sinyal tertentu. Dalam sensor optik FBG memiliki sensitivitas yang tinggi kebal terhadap interferensi gelombang elektromagnetik, ukuran yang kecil dan tahan terhadap konidis lingkungan yang ekstrim. Sensitivitas sensor FBG diperoleh dari pergeseran puncak panjang gelombang Bragg tiap besaran suhu dan regangan. Walaupun demikian kinerja sensor FBG dapat ditingkatkan dengan merekayasa distribusi indeks bias pada kisi dengan fungsi apodisasi dan chirp. Apodisasi merupakan salah satu teknik dalam meningkatkan kinerja sensor FBG dengan menghilangkan noise, mempersempit full wave half maximum, menurunkan lobus samping dari lobus utama dan memperbaiki factor riak spektrum. Selain apodisasi fungsi chirp juga berpengaruh terhadap sensitivitas sensor dan distribusi indeks bias pada kisi. Eksperimen numerik dilakukan dalam merancang komponen FBG sebagai sensor dengan menggunakan apodisasi Gaussian dan bahan Topas cyclic olefin copolymer untuk beberapa fungsi chirp. Diperoleh hasil bahwa FBG Topas apodisasi Gaussian untuk semua fungsi chirp sebagai sensor regangan memiliki sensitivitas yang sama yaitu 0.84 pm/µstrain sementara untuk sensor suhu diperoleh sensitivitas tertinggi pada cubic root chirp 13,82857 pm/ °C diikuti oleh square chirp 13,74286 pm/°C, Quadratic chirp 13,71429 pm/°C dan Linear Chirp 13,4 pm/°C pergeseran panjang gelombang Bragg lebih besar untuk 1 °C daripada untuk 1 µstrain .