{"title":"Analisa Gaya Bahasa K.H. Ahmad Mustofa Bisri pada Puisi ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’","authors":"Sri Wahyuni","doi":"10.55372/inteleksiajpid.v5i1.224","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Puisi yang indah tidak terlepas penggunaan gaya bahasa yang tepat sehingga menjadikan puisi lebih hidup, memiliki kekuatan ekspresi, segar dan berkesan. Salah satu puisi Gus Mus yang berjudul ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’, viral di media sosial setiap pergantian malam tahun baru serta menuai respon positif oleh banyak orang. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari penggunaan gaya bahasa yang bermutu. Tujuan studi ini adalah mengetahui ragam gaya bahasa yang digunakan oleh K.H. Ahmad Mustofa Bisri pada puisi berjudul,’’ Selamat Tahun Baru Kawan’’ sekaligus fungsi gaya bahasa tersebut. Studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, tulisan ini berusaha menganalisis gaya bahasa dan fungsi gaya bahasa pada puisi ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’. Hasil studi ini didapatkan terdapat penggunaan ragam gaya bahasa kiasan diantaranya yaitu simile, ironi, eufimisme, metafora, sarkasme, alusi. Serta ragam gaya bahasa retoris diantaranya yaitu asindeton, erotesis, polisindeton, oksimoron, aliterasi, asonansi, paradoks. Fungsi gaya bahasa kiasan pada puisi tersebut untuk memberikan kejelasan gambaran sejatinya manusia sebagai hamba Allah. Memberikan teguran, sindiran kepada mad’u dengan ungkapan yang halus sehingga terdapat perubahan yang lebih baik dalam menjalankan rukun Islam. Sedangkan Fungsi ragam gaya bahasa retoris yaitu membuat puisi lebih menarik karena susunan rangkaian kata dan kalimat puisi mengandung keindahan dan kesegaran. \n ","PeriodicalId":246613,"journal":{"name":"INTELEKSIA - Jurnal Pengembangan Ilmu Dakwah","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"INTELEKSIA - Jurnal Pengembangan Ilmu Dakwah","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.55372/inteleksiajpid.v5i1.224","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
优美的诗歌不顾恰当的措辞,使诗歌生动、表达能力强、清新、难忘。格斯·穆斯(Gus Mus)的一首名为“新年快乐,朋友”(happy new year)的诗歌在社交媒体上迅速走红,得到了许多人的好评。成功并不在于使用高质量的修辞技巧。这项研究的目的是了解K.H. Ahmad Mustofa Bisri在一首名为“新年快乐的朋友”的诗中使用的各种语言风格。该研究采用描述性定性方法,这篇论文试图分析诗歌“朋友新年快乐”的语言风格和语义功能。该研究包括使用明喻、讽刺、委婉、隐喻、讽刺和诡辩等修辞手法。以及其中包括asindeton, erology, polisindeton,矛盾修饰,合理化,异构,矛盾。这首诗中比喻性的修辞手法的作用,以说明人类作为上帝的仆人的真实面貌。对马德说了几句温和的话而修辞风格的作用是使诗歌更有吸引力,因为诗歌的一系列单词和句子包含着美丽和新鲜。
Analisa Gaya Bahasa K.H. Ahmad Mustofa Bisri pada Puisi ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’
Puisi yang indah tidak terlepas penggunaan gaya bahasa yang tepat sehingga menjadikan puisi lebih hidup, memiliki kekuatan ekspresi, segar dan berkesan. Salah satu puisi Gus Mus yang berjudul ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’, viral di media sosial setiap pergantian malam tahun baru serta menuai respon positif oleh banyak orang. Keberhasilan tersebut tidak terlepas dari penggunaan gaya bahasa yang bermutu. Tujuan studi ini adalah mengetahui ragam gaya bahasa yang digunakan oleh K.H. Ahmad Mustofa Bisri pada puisi berjudul,’’ Selamat Tahun Baru Kawan’’ sekaligus fungsi gaya bahasa tersebut. Studi ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, tulisan ini berusaha menganalisis gaya bahasa dan fungsi gaya bahasa pada puisi ‘’Selamat Tahun Baru Kawan’’. Hasil studi ini didapatkan terdapat penggunaan ragam gaya bahasa kiasan diantaranya yaitu simile, ironi, eufimisme, metafora, sarkasme, alusi. Serta ragam gaya bahasa retoris diantaranya yaitu asindeton, erotesis, polisindeton, oksimoron, aliterasi, asonansi, paradoks. Fungsi gaya bahasa kiasan pada puisi tersebut untuk memberikan kejelasan gambaran sejatinya manusia sebagai hamba Allah. Memberikan teguran, sindiran kepada mad’u dengan ungkapan yang halus sehingga terdapat perubahan yang lebih baik dalam menjalankan rukun Islam. Sedangkan Fungsi ragam gaya bahasa retoris yaitu membuat puisi lebih menarik karena susunan rangkaian kata dan kalimat puisi mengandung keindahan dan kesegaran.