{"title":"ANALISIS KONSEP HUMANIS-RELIGIUS ALI SYARIATI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM","authors":"Renci Renci, M. I. Dacholfany, Heri Cahyono","doi":"10.24127/profetik.v2i1.1831","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Sebagai acuan atau program untuk mencapai tujuan pendidikan, kurikulum mengambil peran penting dalam permasalahan dehumanisasi yang mulai menjalar di dunia pendidikan, khususnya Pendidikan Agama Islam (PAI). Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yaitu bagaimana pemikiran humanis-religius Ali Syariati serta implikasinya terhadap kurikulum PAI di Indonesia dengan tujuan untuk menganalisis pemikiran Ali serta menarik kesimpulan mengenai implikasi dari pemikiran Ali terhadap kurikulum PAI dan kegunaannya di lembaga pendidikan. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kualitatif kepustakaan dengan pendekatan library research, yang menkaji secara teoritis dan mendalam untuk kemudian mendapatkan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam hendaknya tidak hanya diarahkan pada pemahaman nilai-nilai Islam yang berkutat pada pemaparan teori, melainkan peserta didik perlu dihadapkan dengan realitas sosial atau isu terkini yang sedang hangat sebagai pemantik berpikir kritis dan pembinaan karakter akan kesadaran realitas sosial. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa esensi humanisme yang ideal adalah kembalinya manusia kepada Tuhan dengan melalui jalan ruhani yang mana bisa ditempuh dengan pendekatan pendidikan menggunakan gagasan Rausyan Fikr yang ditawarkan oleh Ali Syariati.","PeriodicalId":120113,"journal":{"name":"PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PROFETIK: Jurnal Mahasiswa Pendidikan Agama Islam","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24127/profetik.v2i1.1831","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISIS KONSEP HUMANIS-RELIGIUS ALI SYARIATI DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KURIKULUM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Sebagai acuan atau program untuk mencapai tujuan pendidikan, kurikulum mengambil peran penting dalam permasalahan dehumanisasi yang mulai menjalar di dunia pendidikan, khususnya Pendidikan Agama Islam (PAI). Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini yaitu bagaimana pemikiran humanis-religius Ali Syariati serta implikasinya terhadap kurikulum PAI di Indonesia dengan tujuan untuk menganalisis pemikiran Ali serta menarik kesimpulan mengenai implikasi dari pemikiran Ali terhadap kurikulum PAI dan kegunaannya di lembaga pendidikan. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kualitatif kepustakaan dengan pendekatan library research, yang menkaji secara teoritis dan mendalam untuk kemudian mendapatkan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan Islam hendaknya tidak hanya diarahkan pada pemahaman nilai-nilai Islam yang berkutat pada pemaparan teori, melainkan peserta didik perlu dihadapkan dengan realitas sosial atau isu terkini yang sedang hangat sebagai pemantik berpikir kritis dan pembinaan karakter akan kesadaran realitas sosial. Simpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa esensi humanisme yang ideal adalah kembalinya manusia kepada Tuhan dengan melalui jalan ruhani yang mana bisa ditempuh dengan pendekatan pendidikan menggunakan gagasan Rausyan Fikr yang ditawarkan oleh Ali Syariati.