{"title":"对纤维增强钢板的影响拉梁外缘与横截面能力的关系","authors":"Chica Oktavia","doi":"10.24127/tp.v12i1.2320","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Beton kuat menahan tekan tetapi tidak kuat menahan tarik oleh karena itu agar beton bekerja dengan baik perlu dibantu dengan memberinya tambahan perkuatan penulangan yang bertugas menahan gaya Tarik. Struktur komposit antara balok beton dengan pelat baja merupakan struktur yang memanfaatkan kelebihan dari beton dan baja yang bekerja bersama-sama sebagai satu kesatuan. Shear Connectors digunakan untuk menahan slip yang terjadi pada bidang pertemuan beton dengan pelat baja. Pemasangan Shear Connectors sebagai antisipasi slip perlu dilakukan sehingga dapat mengetahui bagaimana pengaruh pelat baja pada serat tarik terluar terhadap kapasitas penampang balok beton.Penambahan pelat baja pada serat tarik terluar balok memiliki nilai momen maksimum yang lebih besar dibandingkan dengan balok tanpa penambahan pelat, Karena tebal pelat baja berpengaruh terhadap meningkatnya kapasitas penampang balok.Balok tanpa pelat dan shear connector yang diberi nama balok BB sebagai acuan kekuatan memberikan hasil momen maksimum rata-rata sebesar 3,51 KNm, Balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan pelat baja dan shear connector jarak 5 cm yang di beri nama Balok FB-50 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,82 KNm meningkat sebesar 151,56% untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 7,5 cm yang diberi nama balok FB-75 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 9,23 KNm meningkat sebesar 163,18% sedangkan untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 10 cm yang diberi nama balok FB-100 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,45 KNm meningkat sebesar 140,82% dari nilai momen maksimum balok tanpa penambahan pelat dan shear connector","PeriodicalId":287662,"journal":{"name":"TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil","volume":"36 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PENGARUH PENAMBAHAN PELAT BAJA PADA SERAT TARIK TERLUAR BALOK DENGAN VARIASI JARAK SHEAR CONNECTOR TERHADAP KAPASITAS PENAMPANG BALOK\",\"authors\":\"Chica Oktavia\",\"doi\":\"10.24127/tp.v12i1.2320\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Beton kuat menahan tekan tetapi tidak kuat menahan tarik oleh karena itu agar beton bekerja dengan baik perlu dibantu dengan memberinya tambahan perkuatan penulangan yang bertugas menahan gaya Tarik. Struktur komposit antara balok beton dengan pelat baja merupakan struktur yang memanfaatkan kelebihan dari beton dan baja yang bekerja bersama-sama sebagai satu kesatuan. Shear Connectors digunakan untuk menahan slip yang terjadi pada bidang pertemuan beton dengan pelat baja. Pemasangan Shear Connectors sebagai antisipasi slip perlu dilakukan sehingga dapat mengetahui bagaimana pengaruh pelat baja pada serat tarik terluar terhadap kapasitas penampang balok beton.Penambahan pelat baja pada serat tarik terluar balok memiliki nilai momen maksimum yang lebih besar dibandingkan dengan balok tanpa penambahan pelat, Karena tebal pelat baja berpengaruh terhadap meningkatnya kapasitas penampang balok.Balok tanpa pelat dan shear connector yang diberi nama balok BB sebagai acuan kekuatan memberikan hasil momen maksimum rata-rata sebesar 3,51 KNm, Balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan pelat baja dan shear connector jarak 5 cm yang di beri nama Balok FB-50 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,82 KNm meningkat sebesar 151,56% untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 7,5 cm yang diberi nama balok FB-75 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 9,23 KNm meningkat sebesar 163,18% sedangkan untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 10 cm yang diberi nama balok FB-100 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,45 KNm meningkat sebesar 140,82% dari nilai momen maksimum balok tanpa penambahan pelat dan shear connector\",\"PeriodicalId\":287662,\"journal\":{\"name\":\"TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil\",\"volume\":\"36 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-25\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.24127/tp.v12i1.2320\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi) : Jurnal Program Studi Teknik Sipil","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.24127/tp.v12i1.2320","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PENGARUH PENAMBAHAN PELAT BAJA PADA SERAT TARIK TERLUAR BALOK DENGAN VARIASI JARAK SHEAR CONNECTOR TERHADAP KAPASITAS PENAMPANG BALOK
Beton kuat menahan tekan tetapi tidak kuat menahan tarik oleh karena itu agar beton bekerja dengan baik perlu dibantu dengan memberinya tambahan perkuatan penulangan yang bertugas menahan gaya Tarik. Struktur komposit antara balok beton dengan pelat baja merupakan struktur yang memanfaatkan kelebihan dari beton dan baja yang bekerja bersama-sama sebagai satu kesatuan. Shear Connectors digunakan untuk menahan slip yang terjadi pada bidang pertemuan beton dengan pelat baja. Pemasangan Shear Connectors sebagai antisipasi slip perlu dilakukan sehingga dapat mengetahui bagaimana pengaruh pelat baja pada serat tarik terluar terhadap kapasitas penampang balok beton.Penambahan pelat baja pada serat tarik terluar balok memiliki nilai momen maksimum yang lebih besar dibandingkan dengan balok tanpa penambahan pelat, Karena tebal pelat baja berpengaruh terhadap meningkatnya kapasitas penampang balok.Balok tanpa pelat dan shear connector yang diberi nama balok BB sebagai acuan kekuatan memberikan hasil momen maksimum rata-rata sebesar 3,51 KNm, Balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan pelat baja dan shear connector jarak 5 cm yang di beri nama Balok FB-50 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,82 KNm meningkat sebesar 151,56% untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 7,5 cm yang diberi nama balok FB-75 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 9,23 KNm meningkat sebesar 163,18% sedangkan untuk balok dengan penambahan pelat baja menggunakan tambahan shear connector jarak 10 cm yang diberi nama balok FB-100 diperoleh nilai rata-rata momen maksimum 8,45 KNm meningkat sebesar 140,82% dari nilai momen maksimum balok tanpa penambahan pelat dan shear connector