{"title":"分析PULI直径变化对椰壳解析机生产的影响","authors":"Edi Sarman Hasibuan, Supri Ramadhani","doi":"10.53695/JM.V1I1.15","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Produk dengan bahan baku serat alam telah dikembangkan sebagai upaya pemanfaatan bahan alam yang memiliki nilai rendah menjadi bernilai tinggi. Serat alam yang sering dimanfaatkan oleh para pengrajin adalah serat sabut kelapa. Mesin Pengurai sabut kelapa adalah mesin yang berfungsi menguraikan serat buah kelapa dari lapisan spons atau serbuk. Alat dan bahan yang digunakan adalah mesin pengurai, jangka sorong, kunci ring, timbangan, stopwatch, obeng, puli, sabuk(v-belt), sabut kelapa. Penelitian ini dilakukan untuk pengamatan percobaan penguraian sabut kelapa dengan menvariasikan beberapa puli poros mata pisau(puli yang digerakkan) adalah 152,4 mm, 203,2 mm dan 254 mm dengan puli poros penggerak adalah 60 mm yang bertujuan untuk mencari perbandingan putaran yang dihasilkan oleh mesin. Dari hasil pergantian ukuran diameter puli sangat berpengaruh terhadap unjuk kerja mesin pengurai, baik dari waktu penguraian, putaran mesin, torsi yang dihasilkan maupun kapasitasnya. Puli yang paling cepat terhadap waktu penguraian adalah puli berdiameter 152,4 mm pada proses penguraian sabut kelapa dengan waktu 32,55 detik. Putaran poros pisau yang tercepat dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm yaitu 1733 Rpm. Puli yang menghasilkan torsi paling tinggi adalah puli berdiameter 254 mm sebesar 47,958 N.m. Sedangkan kapasitas yang paling besar dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm pada penguraian sabut kelapa yaitu sebesar 3 Kg/menit.","PeriodicalId":221886,"journal":{"name":"Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISA PENGARUH VARIASI DIAMETER PULI TERHADAP HASIL PRODUKSI PADA MESIN PENGURAI SABUT KELAPA\",\"authors\":\"Edi Sarman Hasibuan, Supri Ramadhani\",\"doi\":\"10.53695/JM.V1I1.15\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Produk dengan bahan baku serat alam telah dikembangkan sebagai upaya pemanfaatan bahan alam yang memiliki nilai rendah menjadi bernilai tinggi. Serat alam yang sering dimanfaatkan oleh para pengrajin adalah serat sabut kelapa. Mesin Pengurai sabut kelapa adalah mesin yang berfungsi menguraikan serat buah kelapa dari lapisan spons atau serbuk. Alat dan bahan yang digunakan adalah mesin pengurai, jangka sorong, kunci ring, timbangan, stopwatch, obeng, puli, sabuk(v-belt), sabut kelapa. Penelitian ini dilakukan untuk pengamatan percobaan penguraian sabut kelapa dengan menvariasikan beberapa puli poros mata pisau(puli yang digerakkan) adalah 152,4 mm, 203,2 mm dan 254 mm dengan puli poros penggerak adalah 60 mm yang bertujuan untuk mencari perbandingan putaran yang dihasilkan oleh mesin. Dari hasil pergantian ukuran diameter puli sangat berpengaruh terhadap unjuk kerja mesin pengurai, baik dari waktu penguraian, putaran mesin, torsi yang dihasilkan maupun kapasitasnya. Puli yang paling cepat terhadap waktu penguraian adalah puli berdiameter 152,4 mm pada proses penguraian sabut kelapa dengan waktu 32,55 detik. Putaran poros pisau yang tercepat dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm yaitu 1733 Rpm. Puli yang menghasilkan torsi paling tinggi adalah puli berdiameter 254 mm sebesar 47,958 N.m. Sedangkan kapasitas yang paling besar dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm pada penguraian sabut kelapa yaitu sebesar 3 Kg/menit.\",\"PeriodicalId\":221886,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)\",\"volume\":\"35 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-06-21\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53695/JM.V1I1.15\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal MESIL (Mesin Elektro Sipil)","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53695/JM.V1I1.15","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISA PENGARUH VARIASI DIAMETER PULI TERHADAP HASIL PRODUKSI PADA MESIN PENGURAI SABUT KELAPA
Produk dengan bahan baku serat alam telah dikembangkan sebagai upaya pemanfaatan bahan alam yang memiliki nilai rendah menjadi bernilai tinggi. Serat alam yang sering dimanfaatkan oleh para pengrajin adalah serat sabut kelapa. Mesin Pengurai sabut kelapa adalah mesin yang berfungsi menguraikan serat buah kelapa dari lapisan spons atau serbuk. Alat dan bahan yang digunakan adalah mesin pengurai, jangka sorong, kunci ring, timbangan, stopwatch, obeng, puli, sabuk(v-belt), sabut kelapa. Penelitian ini dilakukan untuk pengamatan percobaan penguraian sabut kelapa dengan menvariasikan beberapa puli poros mata pisau(puli yang digerakkan) adalah 152,4 mm, 203,2 mm dan 254 mm dengan puli poros penggerak adalah 60 mm yang bertujuan untuk mencari perbandingan putaran yang dihasilkan oleh mesin. Dari hasil pergantian ukuran diameter puli sangat berpengaruh terhadap unjuk kerja mesin pengurai, baik dari waktu penguraian, putaran mesin, torsi yang dihasilkan maupun kapasitasnya. Puli yang paling cepat terhadap waktu penguraian adalah puli berdiameter 152,4 mm pada proses penguraian sabut kelapa dengan waktu 32,55 detik. Putaran poros pisau yang tercepat dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm yaitu 1733 Rpm. Puli yang menghasilkan torsi paling tinggi adalah puli berdiameter 254 mm sebesar 47,958 N.m. Sedangkan kapasitas yang paling besar dihasilkan adalah puli berdiameter 152,4 mm pada penguraian sabut kelapa yaitu sebesar 3 Kg/menit.