Sindy Febyanti, W. Warsono
{"title":"Strategi Ibu Tunggal dalam Mendidik Kemandirian pada Anak di Desa Bengkelo-Lor Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik","authors":"Sindy Febyanti, W. Warsono","doi":"10.26740/kmkn.v11n1.p81-95","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi yang dilakukan oleh ibu tunggal, mengenai upaya untuk mendidik kemandirian anak. Fokus dalam peneltian ini adalah strategi ibu tunggal dalam mendidik kemandirian pada anak yakni terkait dengan apa yang dikakukan ibu untuk mengurangi atau menghilangkan ketergantungan anaknya kepada orang lain. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Informan penelitian ini adalah 5 orang ibu tunggal. Lokasi penelitian ini di Desa Bengkelo-Lor, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan observasi partisipan. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Penelitian ini menggunakan teori paradigma pendidikan Behavioristik Edward Lee Thorndike, bahwa ibu tunggal berperan sebagai stimulus intelektual dengan melakukan suatu tindakan dan pikiran yang akan membimbing perilaku anak untuk menjadi mandiri. Karakter tersebut yang distimulasi dengan lingkungan seperti dengan melakukan pembiasaan atau teladan kepada anak. Anak yang menangkap stimulus tersebut akan mengetahui dan menghasilkan perilaku sesuai dengan yang menjadi tujuan yakni karakter kemandirian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melakukan pendidikan karakter kemandirian terdapat empat hal yang dilakukan oleh ibu tunggal diantaranya yang pertama adalah, menjadikan anak sebagai partner dalam penyelesaian masalah, memposisikan diri sebagai teman dengan anak, berbagi tanggung jawab bersama, dan menggunakan bantuan pihak lain dalam mendidik anak. Bagi ibu tunggal dalam mendidik karakter kemandirian pada anak juga ditemukan hambatan atau kesulitan hal ini terkait dengan pembagian waktu dan juga sikap anak yang merasa lelah sehingga hal tersebut tidak dapat dipaksakan. \nKata Kunci: Strategi, ibu tunggal, kemandirian.","PeriodicalId":176922,"journal":{"name":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Kajian Moral dan Kewarganegaraan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.26740/kmkn.v11n1.p81-95","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究的目的是描述单身母亲为教育儿童自力更生所采取的策略。这项调查的重点是单亲妈妈培养儿童自力更生的策略,这是指母亲想要减少或消除孩子对他人的依赖。所使用的研究方法是描述性的。这项研究的资料是五名单身母亲。该研究地点位于格雷斯克郡的本扬格镇班加罗尔勒村。数据收集技术采用深入采访和参与者观察。使用迈尔斯和胡伯曼模型的数据分析技术。这项研究采用了行为主义教育范例理论爱德华·李·索恩迪克(Edward Lee Thorndike)的研究,这位单身母亲通过采取一种能让孩子变得自立的行为和思想,在智力上发挥了刺激作用。这种性格是通过给孩子喂食或树立榜样等环境来模拟的。捕捉到这种刺激的儿童将了解并产生与自力更生性格相匹配的行为。研究表明,单亲妈妈在教育自立方面所做的四件事中,第一件事是让孩子成为解决问题的伙伴,使自己成为孩子的朋友,分担共同责任,并利用他人的帮助来教育孩子。对于单身母亲来说,在教育孩子自力更生的性格方面也发现了与时间划分和孩子疲劳的态度有关的障碍或困难。关键词:策略,单身母亲,自力更生。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Strategi Ibu Tunggal dalam Mendidik Kemandirian pada Anak di Desa Bengkelo-Lor Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi yang dilakukan oleh ibu tunggal, mengenai upaya untuk mendidik kemandirian anak. Fokus dalam peneltian ini adalah strategi ibu tunggal dalam mendidik kemandirian pada anak yakni terkait dengan apa yang dikakukan ibu untuk mengurangi atau menghilangkan ketergantungan anaknya kepada orang lain. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Informan penelitian ini adalah 5 orang ibu tunggal. Lokasi penelitian ini di Desa Bengkelo-Lor, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan observasi partisipan. Teknik analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman. Penelitian ini menggunakan teori paradigma pendidikan Behavioristik Edward Lee Thorndike, bahwa ibu tunggal berperan sebagai stimulus intelektual dengan melakukan suatu tindakan dan pikiran yang akan membimbing perilaku anak untuk menjadi mandiri. Karakter tersebut yang distimulasi dengan lingkungan seperti dengan melakukan pembiasaan atau teladan kepada anak. Anak yang menangkap stimulus tersebut akan mengetahui dan menghasilkan perilaku sesuai dengan yang menjadi tujuan yakni karakter kemandirian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melakukan pendidikan karakter kemandirian terdapat empat hal yang dilakukan oleh ibu tunggal diantaranya yang pertama adalah, menjadikan anak sebagai partner dalam penyelesaian masalah, memposisikan diri sebagai teman dengan anak, berbagi tanggung jawab bersama, dan menggunakan bantuan pihak lain dalam mendidik anak. Bagi ibu tunggal dalam mendidik karakter kemandirian pada anak juga ditemukan hambatan atau kesulitan hal ini terkait dengan pembagian waktu dan juga sikap anak yang merasa lelah sehingga hal tersebut tidak dapat dipaksakan. Kata Kunci: Strategi, ibu tunggal, kemandirian.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信