{"title":"最大限度地发挥年轻一代在采矿行业的潜力,将印尼的经济推向2045年的黄金:国家的年轻一代","authors":"Rahul Gonzales","doi":"10.20527/jhs.v7i1.5344","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Ekonomi adalah salah satu faktor penting dalam keberlangsungan kehidupan suatu bangsa. Salah satu sektor yang menjadi tumpuan utama ekonomi adalah sektor pertambangan. Pertambangan memiliki dampak positif untuk ekonomi Indonesia salah satunya adalah dengan menarik Investor. Tapi pada tahun 2020 investasi di Minerba tidak mencapai 50% dari target yang ditetapkan. Karena itu dibutuhkan kebijakan pertambangan yang baik dan kontribusi dari generasi muda agar sektor pertambangan dapat kembali maksimal dalam meningkatkan ekonomi Indonesia terutama di masa pandemi ini. Pada UU No.3 Tahun 2020 pemerintah berupaya mendatangkan Investor dengan cara memberlakukan perizinan satu pintu dan memberikan jaminan kepastian hukum kepada Investor. Selain itu, pemerintah juga mewajibkan eksplorasi, hirilisasi dan divestasi saham asing 51%. Generasi muda adalah kekuatan utama suatu bangsa. Bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki generasi muda yang hebat. Untuk membantu membangkitkan ekonomi Indonesia hingga menjadi Indonesia Emas 2045, generasi muda dapat melakukan beberapa hal seperti bersikap ramah dan peduli lingkungan untuk menarik Investor, mempelajari bahasa asing (Inggris dan Mandarin) agar bisa bersaing di level nasional dan internasional, meningkatkan kapasitas diri sesuai dengan bidang yang diminati, menjaga nama baik negara dan diri sendiri di mata Internasional, dan berkontribusi berkreasi merancang peralatan yang dapat mempermudah dan memaksimalkan sumber daya yang ada.","PeriodicalId":128037,"journal":{"name":"Jurnal Himasapta","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"Memaksimalkan potensi generasi muda di industri pertambangan untuk meningkatkan ekonomi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045: Generasi Muda Untuk Bangsa\",\"authors\":\"Rahul Gonzales\",\"doi\":\"10.20527/jhs.v7i1.5344\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Ekonomi adalah salah satu faktor penting dalam keberlangsungan kehidupan suatu bangsa. Salah satu sektor yang menjadi tumpuan utama ekonomi adalah sektor pertambangan. Pertambangan memiliki dampak positif untuk ekonomi Indonesia salah satunya adalah dengan menarik Investor. Tapi pada tahun 2020 investasi di Minerba tidak mencapai 50% dari target yang ditetapkan. Karena itu dibutuhkan kebijakan pertambangan yang baik dan kontribusi dari generasi muda agar sektor pertambangan dapat kembali maksimal dalam meningkatkan ekonomi Indonesia terutama di masa pandemi ini. Pada UU No.3 Tahun 2020 pemerintah berupaya mendatangkan Investor dengan cara memberlakukan perizinan satu pintu dan memberikan jaminan kepastian hukum kepada Investor. Selain itu, pemerintah juga mewajibkan eksplorasi, hirilisasi dan divestasi saham asing 51%. Generasi muda adalah kekuatan utama suatu bangsa. Bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki generasi muda yang hebat. Untuk membantu membangkitkan ekonomi Indonesia hingga menjadi Indonesia Emas 2045, generasi muda dapat melakukan beberapa hal seperti bersikap ramah dan peduli lingkungan untuk menarik Investor, mempelajari bahasa asing (Inggris dan Mandarin) agar bisa bersaing di level nasional dan internasional, meningkatkan kapasitas diri sesuai dengan bidang yang diminati, menjaga nama baik negara dan diri sendiri di mata Internasional, dan berkontribusi berkreasi merancang peralatan yang dapat mempermudah dan memaksimalkan sumber daya yang ada.\",\"PeriodicalId\":128037,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Himasapta\",\"volume\":\"59 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-04-28\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Himasapta\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.20527/jhs.v7i1.5344\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Himasapta","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.20527/jhs.v7i1.5344","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Memaksimalkan potensi generasi muda di industri pertambangan untuk meningkatkan ekonomi Indonesia menuju Indonesia Emas 2045: Generasi Muda Untuk Bangsa
Ekonomi adalah salah satu faktor penting dalam keberlangsungan kehidupan suatu bangsa. Salah satu sektor yang menjadi tumpuan utama ekonomi adalah sektor pertambangan. Pertambangan memiliki dampak positif untuk ekonomi Indonesia salah satunya adalah dengan menarik Investor. Tapi pada tahun 2020 investasi di Minerba tidak mencapai 50% dari target yang ditetapkan. Karena itu dibutuhkan kebijakan pertambangan yang baik dan kontribusi dari generasi muda agar sektor pertambangan dapat kembali maksimal dalam meningkatkan ekonomi Indonesia terutama di masa pandemi ini. Pada UU No.3 Tahun 2020 pemerintah berupaya mendatangkan Investor dengan cara memberlakukan perizinan satu pintu dan memberikan jaminan kepastian hukum kepada Investor. Selain itu, pemerintah juga mewajibkan eksplorasi, hirilisasi dan divestasi saham asing 51%. Generasi muda adalah kekuatan utama suatu bangsa. Bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki generasi muda yang hebat. Untuk membantu membangkitkan ekonomi Indonesia hingga menjadi Indonesia Emas 2045, generasi muda dapat melakukan beberapa hal seperti bersikap ramah dan peduli lingkungan untuk menarik Investor, mempelajari bahasa asing (Inggris dan Mandarin) agar bisa bersaing di level nasional dan internasional, meningkatkan kapasitas diri sesuai dengan bidang yang diminati, menjaga nama baik negara dan diri sendiri di mata Internasional, dan berkontribusi berkreasi merancang peralatan yang dapat mempermudah dan memaksimalkan sumber daya yang ada.