{"title":"PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH DAN LIMBAH BOTOL PLASTIK DENGAN METODE TANAM HIDROPONIK DESA SURO MUNCAR KECAMATAN UJAN MAS KABUPATEN KEPAHIANG","authors":"Meti Herlina, Nasral Nasral, Nopriyeni Nopriyeni","doi":"10.36085/sa.v1i1.2793","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pekarangan merupakan lahan terbuka yang dapat dimanfaatkan, dan memiliki arti yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Sesempit apapun pekarangan tersebut, apabila dikelola dengan baik akan menghasilkan sesuatu yang bernilai tinggi. Permasalahan yang terjadi adalah tidak semua orang mempunyai lahan untuk menanam sayuran. Oleh karena itu ada cara dimana anda bisa menanam sayuran dengan memanfaatkan air sebagai media pengganti tanahnya atau yang disebut juga dengan hidroponik. Serta juga memanfaatkan limbah botol plastik dalam proses hidroponik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk Meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan ketrampilan dalam memanfaatkan pekarangan rumah dan limbah botol plastic. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 07-14 Desember 2020 di Lingkungan Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan hidroponik berupa. botol air mineral ukuran 1 liter, media tanam, sumbu flanel, gunting, cutter, dan paku untuk melubangi botol air mineral, serta nutrisi AB. Hasil pada kegiatan sosialisasi dan pelatihan pembuatan tanaman hidroponik menggunakan limbah botol plastik bekas air mineral merupakan salah satu kegiatan pembinaan yang penting dilakukan dalam rangka menangani pekarangan rumah yang sempit.Kata kunci: Pekarangan, Limbah, Botol Plastik, Hidroponik","PeriodicalId":117149,"journal":{"name":"Setawar Abdimas","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-12-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Setawar Abdimas","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36085/sa.v1i1.2793","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PEMANFAATAN PEKARANGAN RUMAH DAN LIMBAH BOTOL PLASTIK DENGAN METODE TANAM HIDROPONIK DESA SURO MUNCAR KECAMATAN UJAN MAS KABUPATEN KEPAHIANG
Pekarangan merupakan lahan terbuka yang dapat dimanfaatkan, dan memiliki arti yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat. Sesempit apapun pekarangan tersebut, apabila dikelola dengan baik akan menghasilkan sesuatu yang bernilai tinggi. Permasalahan yang terjadi adalah tidak semua orang mempunyai lahan untuk menanam sayuran. Oleh karena itu ada cara dimana anda bisa menanam sayuran dengan memanfaatkan air sebagai media pengganti tanahnya atau yang disebut juga dengan hidroponik. Serta juga memanfaatkan limbah botol plastik dalam proses hidroponik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk Meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan ketrampilan dalam memanfaatkan pekarangan rumah dan limbah botol plastic. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 07-14 Desember 2020 di Lingkungan Desa Suro Muncar Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang. Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan hidroponik berupa. botol air mineral ukuran 1 liter, media tanam, sumbu flanel, gunting, cutter, dan paku untuk melubangi botol air mineral, serta nutrisi AB. Hasil pada kegiatan sosialisasi dan pelatihan pembuatan tanaman hidroponik menggunakan limbah botol plastik bekas air mineral merupakan salah satu kegiatan pembinaan yang penting dilakukan dalam rangka menangani pekarangan rumah yang sempit.Kata kunci: Pekarangan, Limbah, Botol Plastik, Hidroponik