Aqlyna Fattahanisa, Lestari Lestari, Hari Karyadi Oetomo
{"title":"材料平衡方法与IPM软件的合作,以确定水库性能","authors":"Aqlyna Fattahanisa, Lestari Lestari, Hari Karyadi Oetomo","doi":"10.25105/PETRO.V9I4.8216","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan dari penulisan ini adalah untuk dapat mengoptimalkan isi awal gas di tempat sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar yang semakin tinggi akan gas bumi dengan mempertimbangkan lama umur sumur, mengetahui nilai dari recovery factor, kumulatif produksi, jumlah gas optimum yang akan dialirkan, serta strategi pemanfaatan gas dari Reservoir A. Metode yang digunakan adalah simulasi perangkat lunak IPM dengan penentuan cadangan atau original oil in place menggunakan medode material balance P/Z, serta koreksi faktor kompresibilitas (Z faktor) menggunakan kombinasi metode antara Winchert-Aziz Correction dan Gopal. Hasil dan kesimpulannya adalah, cadangan yang didapat sebesar 8.9 BSCF, dengan sensitifitas laju alir 1-10 MMSCF, maka dengan pertimbangan perbandingan waktu plateau yang panjang, umur sumur yang panjang dan recovery factor-nya yang besar pada tiap laju alir serta persyaratan PJBG, Reservoir A Sumur F1 mempunyai laju alir optimum 2 MMSCFD dengan jumlah kumulatif produksi senilai 8.08 BSCFD, recovery faktor sebesar 91.86%, lama plateau 105 bulan, umur sumur pada abandon tekanan reservoir 150 psig adalah selama 276 bulan. Dengan demikian, dengan jumlah cadangan gas sebesar 8.9 BSCF sehingga Gas dari Reservoir A dapat dijual kepada konsumen dengan menambah 5 sumur produksi, agar mencukupi minimum penyerahan harian sebesar 11 MMSCFD.serta menambahkan CO2 removal untuk menghilangkan CO2 agar memenuhi kriteria perjanjian jual beli gas (PJBG).","PeriodicalId":435945,"journal":{"name":"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-12-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"KOLABORASI METODE MATERIAL BALANCE DAN SOFTWARE IPM UNTUK MENENTUKAN KEMAMPUAN RESERVOIR\",\"authors\":\"Aqlyna Fattahanisa, Lestari Lestari, Hari Karyadi Oetomo\",\"doi\":\"10.25105/PETRO.V9I4.8216\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan dari penulisan ini adalah untuk dapat mengoptimalkan isi awal gas di tempat sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar yang semakin tinggi akan gas bumi dengan mempertimbangkan lama umur sumur, mengetahui nilai dari recovery factor, kumulatif produksi, jumlah gas optimum yang akan dialirkan, serta strategi pemanfaatan gas dari Reservoir A. Metode yang digunakan adalah simulasi perangkat lunak IPM dengan penentuan cadangan atau original oil in place menggunakan medode material balance P/Z, serta koreksi faktor kompresibilitas (Z faktor) menggunakan kombinasi metode antara Winchert-Aziz Correction dan Gopal. Hasil dan kesimpulannya adalah, cadangan yang didapat sebesar 8.9 BSCF, dengan sensitifitas laju alir 1-10 MMSCF, maka dengan pertimbangan perbandingan waktu plateau yang panjang, umur sumur yang panjang dan recovery factor-nya yang besar pada tiap laju alir serta persyaratan PJBG, Reservoir A Sumur F1 mempunyai laju alir optimum 2 MMSCFD dengan jumlah kumulatif produksi senilai 8.08 BSCFD, recovery faktor sebesar 91.86%, lama plateau 105 bulan, umur sumur pada abandon tekanan reservoir 150 psig adalah selama 276 bulan. Dengan demikian, dengan jumlah cadangan gas sebesar 8.9 BSCF sehingga Gas dari Reservoir A dapat dijual kepada konsumen dengan menambah 5 sumur produksi, agar mencukupi minimum penyerahan harian sebesar 11 MMSCFD.serta menambahkan CO2 removal untuk menghilangkan CO2 agar memenuhi kriteria perjanjian jual beli gas (PJBG).\",\"PeriodicalId\":435945,\"journal\":{\"name\":\"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan\",\"volume\":\"20 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-12-03\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.25105/PETRO.V9I4.8216\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.25105/PETRO.V9I4.8216","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
KOLABORASI METODE MATERIAL BALANCE DAN SOFTWARE IPM UNTUK MENENTUKAN KEMAMPUAN RESERVOIR
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk dapat mengoptimalkan isi awal gas di tempat sehingga dapat memenuhi kebutuhan pasar yang semakin tinggi akan gas bumi dengan mempertimbangkan lama umur sumur, mengetahui nilai dari recovery factor, kumulatif produksi, jumlah gas optimum yang akan dialirkan, serta strategi pemanfaatan gas dari Reservoir A. Metode yang digunakan adalah simulasi perangkat lunak IPM dengan penentuan cadangan atau original oil in place menggunakan medode material balance P/Z, serta koreksi faktor kompresibilitas (Z faktor) menggunakan kombinasi metode antara Winchert-Aziz Correction dan Gopal. Hasil dan kesimpulannya adalah, cadangan yang didapat sebesar 8.9 BSCF, dengan sensitifitas laju alir 1-10 MMSCF, maka dengan pertimbangan perbandingan waktu plateau yang panjang, umur sumur yang panjang dan recovery factor-nya yang besar pada tiap laju alir serta persyaratan PJBG, Reservoir A Sumur F1 mempunyai laju alir optimum 2 MMSCFD dengan jumlah kumulatif produksi senilai 8.08 BSCFD, recovery faktor sebesar 91.86%, lama plateau 105 bulan, umur sumur pada abandon tekanan reservoir 150 psig adalah selama 276 bulan. Dengan demikian, dengan jumlah cadangan gas sebesar 8.9 BSCF sehingga Gas dari Reservoir A dapat dijual kepada konsumen dengan menambah 5 sumur produksi, agar mencukupi minimum penyerahan harian sebesar 11 MMSCFD.serta menambahkan CO2 removal untuk menghilangkan CO2 agar memenuhi kriteria perjanjian jual beli gas (PJBG).