{"title":"根据约翰·洛克(John Locke)的教育概念及其在巴布亚内陆小学教育的相关性","authors":"Hendrik Ryan Puan Renna","doi":"10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i1.1698","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Keterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini. \n \nAbstrak \nKeterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini.","PeriodicalId":150509,"journal":{"name":"Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":"{\"title\":\"Konsep Pendidikan Menurut John Locke dan Relevansinya bagi Pendidikan Sekolah Dasar di Wilayah Pedalaman Papua\",\"authors\":\"Hendrik Ryan Puan Renna\",\"doi\":\"10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i1.1698\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Keterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini. \\n \\nAbstrak \\nKeterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini.\",\"PeriodicalId\":150509,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar\",\"volume\":null,\"pages\":null},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"4\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i1.1698\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Papeda: Jurnal Publikasi Pendidikan Dasar","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36232/jurnalpendidikandasar.v4i1.1698","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Konsep Pendidikan Menurut John Locke dan Relevansinya bagi Pendidikan Sekolah Dasar di Wilayah Pedalaman Papua
Keterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini.
Abstrak
Keterbelakangan perkembangan pendidikan di wilayah pedalaman Papua masih menjadi catatan penting bagi para pemerintah dalam mewujudkan sila kelima yang berkaitan dengan penerapan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia menjadi sebuah tolok ukur yang harus ditanamkan, secara khusus berkaitan dengan pendidikan. Wilayah pedalaman Papua masih mengalami kekurangan dalam hal pelestarian pendidikan, keadilan dan pemerataan dalam proses pendidikan setidaknya menjadi solusi bagi perkembangan dunia pendidikan di wilayah pedalaman Papua itu sendiri. tulisan ini penulis akan membahas hakikat dari pendidikan itu sendiri yang hendak diperoleh setiap individu karena pada dasarnya memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan yang efektif. Konsep pendidikan menurut John Locke menjadi sebuah acuan dalam mengembangkan sumber daya manusia di wilayah Papua. Metode yang digunakan dalam meneliti objek kajian ini adalah dengan menggunakan metode kualitatif yang dianalisis secar deskriptif. Dari hasil kajian ini peneliti menemukan keterkaitan erat dengan konsep pendidikan menurut John Locke yang disandingkan dengan relevansi dari keadaan pendidikan di pedalaman Papua masa kini.