{"title":"Peter L. Berger基于宗教的趣味学校模式视角(基于min2和SDK Sang Timur Sumenep的研究)","authors":"Iwan Kuswandi, Ahmad Yasid","doi":"10.35719/educare.v3i2.123","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"This paper describes the externalization, objectivity, and internalization of schools of elementary fun school. This Islamic Elementary School (MIN 2) represents the Islamic schools, and the Christian Elementary School (SDK) Sang Timur Sumenep school represents Christian schools. This study used a case study to collect observational data, interviews, and documentation; the results of the research findings were analyzed using The Social Reality Construction of Peter L Berger's theory. The conclusion from the discussion above is the form of externalization carried out in the two schools above regarding a positive school culture. In contrast, in terms of objectivity, it can be seen from the excellent running in terms of Organizational Structure and Work Procedures (SOTK) there is clarity of discipline for both teachers and students. In terms of internalization, the moral and personality aspects of students are more excellent than the two schools.\nFokus tulisan ini untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi sekolah menyenangkan di sekolah MIN 2 Sumenep yang merupakan sekolah representasi agama Islam, dan sekolah SDK Sang Timur Sumenep, yang merupakan representasi sekolah Kristen. Penelitian ini menggunakan studi kasus, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi, hasil temuan penelitian dianalisa menggunakan teori Konstruksi Realias Sosial Peter L Berger. Kesimpulan dari pembahasan di atas, bahwa bentuk eksternalisasi yang dilakukan pada kedua sekolah di atas, dalam hal kultur sekolah yang positif, sedangkan dalam hal objektivasi terlihat dari berjalannya dengan baik dalam hal Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), adanya kejelasan tata tertib baik bagi guru maupun siswa. Dalam hal internalisasi, aspek moral dan aspek kepribadian siswa sangat baik yang dimiliki oleh kedua sekolah tersebut.","PeriodicalId":307338,"journal":{"name":"EDUCARE: Journal of Primary Education","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-12-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"The Religion-Based Fun School Model Perspective of Peter L. Berger: (Studies at MIN 2 and SDK Sang Timur Sumenep)\",\"authors\":\"Iwan Kuswandi, Ahmad Yasid\",\"doi\":\"10.35719/educare.v3i2.123\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"This paper describes the externalization, objectivity, and internalization of schools of elementary fun school. This Islamic Elementary School (MIN 2) represents the Islamic schools, and the Christian Elementary School (SDK) Sang Timur Sumenep school represents Christian schools. This study used a case study to collect observational data, interviews, and documentation; the results of the research findings were analyzed using The Social Reality Construction of Peter L Berger's theory. The conclusion from the discussion above is the form of externalization carried out in the two schools above regarding a positive school culture. In contrast, in terms of objectivity, it can be seen from the excellent running in terms of Organizational Structure and Work Procedures (SOTK) there is clarity of discipline for both teachers and students. In terms of internalization, the moral and personality aspects of students are more excellent than the two schools.\\nFokus tulisan ini untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi sekolah menyenangkan di sekolah MIN 2 Sumenep yang merupakan sekolah representasi agama Islam, dan sekolah SDK Sang Timur Sumenep, yang merupakan representasi sekolah Kristen. Penelitian ini menggunakan studi kasus, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi, hasil temuan penelitian dianalisa menggunakan teori Konstruksi Realias Sosial Peter L Berger. Kesimpulan dari pembahasan di atas, bahwa bentuk eksternalisasi yang dilakukan pada kedua sekolah di atas, dalam hal kultur sekolah yang positif, sedangkan dalam hal objektivasi terlihat dari berjalannya dengan baik dalam hal Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), adanya kejelasan tata tertib baik bagi guru maupun siswa. Dalam hal internalisasi, aspek moral dan aspek kepribadian siswa sangat baik yang dimiliki oleh kedua sekolah tersebut.\",\"PeriodicalId\":307338,\"journal\":{\"name\":\"EDUCARE: Journal of Primary Education\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-12-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"EDUCARE: Journal of Primary Education\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.35719/educare.v3i2.123\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"EDUCARE: Journal of Primary Education","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.35719/educare.v3i2.123","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
本文论述了小学趣味学校的外化、客观性和内化。伊斯兰小学(MIN 2)代表伊斯兰学校,基督教小学(SDK) Sang Timur Sumenep学校代表基督教学校。本研究采用个案研究收集观察数据、访谈和文献;运用Peter L Berger的社会现实建构理论对研究结果进行分析。以上讨论的结论是上述两所学校针对积极的学校文化所进行的外化形式。相比之下,在客观性方面,从组织结构和工作程序(SOTK)方面的优秀运行可以看出,教师和学生都有明确的纪律。在内化方面,学生的道德和人格方面比两所学校更优秀。Fokus tulisan ini untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi sekolah menyenangkan di sekolah MIN 2 Sumenep yang merupakan sekolah代表agama Islam, dan sekolah SDK Sang Timur Sumenep, yang merupakan代表sekolah Kristen。Penelitian ini menggunakan研究kasus, dengan方法企鹅数据观测,wanancara dan文献研究,hasil temuman Penelitian dianalisa menggunakan研究,Konstruksi realas社会Peter L Berger。kespulpan dari pembahasan di atas, bahwa bentuk eksternalisasi yang dilakukan padkedua sekolah di atas, dalam hal文化sekolah yang positif, sedangkan dalam hal objektivasi terlihat dari berjalannya dengan baik dalam hal Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), adanya kejelasan Tata ttib baik bagi guru maupun siswa。讲道德,讲道德,讲道德,讲道德,讲道德。
The Religion-Based Fun School Model Perspective of Peter L. Berger: (Studies at MIN 2 and SDK Sang Timur Sumenep)
This paper describes the externalization, objectivity, and internalization of schools of elementary fun school. This Islamic Elementary School (MIN 2) represents the Islamic schools, and the Christian Elementary School (SDK) Sang Timur Sumenep school represents Christian schools. This study used a case study to collect observational data, interviews, and documentation; the results of the research findings were analyzed using The Social Reality Construction of Peter L Berger's theory. The conclusion from the discussion above is the form of externalization carried out in the two schools above regarding a positive school culture. In contrast, in terms of objectivity, it can be seen from the excellent running in terms of Organizational Structure and Work Procedures (SOTK) there is clarity of discipline for both teachers and students. In terms of internalization, the moral and personality aspects of students are more excellent than the two schools.
Fokus tulisan ini untuk mendeskripsikan bagaimana bentuk eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi sekolah menyenangkan di sekolah MIN 2 Sumenep yang merupakan sekolah representasi agama Islam, dan sekolah SDK Sang Timur Sumenep, yang merupakan representasi sekolah Kristen. Penelitian ini menggunakan studi kasus, dengan metode pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi, hasil temuan penelitian dianalisa menggunakan teori Konstruksi Realias Sosial Peter L Berger. Kesimpulan dari pembahasan di atas, bahwa bentuk eksternalisasi yang dilakukan pada kedua sekolah di atas, dalam hal kultur sekolah yang positif, sedangkan dalam hal objektivasi terlihat dari berjalannya dengan baik dalam hal Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK), adanya kejelasan tata tertib baik bagi guru maupun siswa. Dalam hal internalisasi, aspek moral dan aspek kepribadian siswa sangat baik yang dimiliki oleh kedua sekolah tersebut.