Ach Bagus, Adhiluhung Mardhotillah, I. Kentjonowaty
{"title":"不同粗蛋白质含量水平对波尔佩山羊饲料成本收益和效率蛋白质比的影响","authors":"Ach Bagus, Adhiluhung Mardhotillah, I. Kentjonowaty","doi":"10.47687/jt.v14i1.364","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penerapan teknologi pakan yang saat ini terus diterapkan dan mutlak diperlukan dalam rangka meningkatkan efisiensi produksi, terutama pada kambing boePE. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat kandungan protein pada pakan lengkap terhadap kinerja produksi, nilai ekonomi dan rasio efisiensi protein. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 ekor bangsa kambing BoerPE berumur 8 bulan–13 bulan dengan bobot badan 20,8 kg–34,6 kg dan dibagi dalam kelompok kecil rataan bobot badan =21,8 kg sedang = 28,4 kg dan besar 31,7 kg, bahan pakan yang digunakan adalah rumput gajah, kulit kopi, jagung kuning giling, onggok, tetes, bekatul, roti kering, bungkil kedelai, bungkil kelapa dan pollard. Penelitian ini menggunakan metode percobaan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 kelompok berdasarkan bobot badan yang diberikan pakan komplit dengan tingkat kandungan PK yang berbeda yaitu P1= PK 11%, P2= PK 13% dan P3= PK 15%. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, rasio protein efisiensi, dan analisis ekonomi. Data yang diperoleh ditabulasi menggunakan uji ANOVA dengan uji lanjut Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kandungan PK dalam pakan komplit berpengaruh nyata (p<0,01) terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan serta Income Over Feed Cost (IOFC). Sedangkan tidak berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap Protein Efficiency Ratio (PER). Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa protein kasar dalam pakan juga menunjukkan kualitas pakan kambing BoePE dimana efisiensi rasio protein menunjukkan peningkatan dan dengan perlakuan protein kasar pada taraf 15% memberikan nilai keuntungan yang baik.","PeriodicalId":116938,"journal":{"name":"JURNAL TRITON","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-06-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Income Over Feed Cost and Efficiency Protein Ratio (PER) BoerPE Goats Through Different Content of Crude Protein Levels\",\"authors\":\"Ach Bagus, Adhiluhung Mardhotillah, I. Kentjonowaty\",\"doi\":\"10.47687/jt.v14i1.364\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penerapan teknologi pakan yang saat ini terus diterapkan dan mutlak diperlukan dalam rangka meningkatkan efisiensi produksi, terutama pada kambing boePE. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat kandungan protein pada pakan lengkap terhadap kinerja produksi, nilai ekonomi dan rasio efisiensi protein. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 ekor bangsa kambing BoerPE berumur 8 bulan–13 bulan dengan bobot badan 20,8 kg–34,6 kg dan dibagi dalam kelompok kecil rataan bobot badan =21,8 kg sedang = 28,4 kg dan besar 31,7 kg, bahan pakan yang digunakan adalah rumput gajah, kulit kopi, jagung kuning giling, onggok, tetes, bekatul, roti kering, bungkil kedelai, bungkil kelapa dan pollard. Penelitian ini menggunakan metode percobaan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 kelompok berdasarkan bobot badan yang diberikan pakan komplit dengan tingkat kandungan PK yang berbeda yaitu P1= PK 11%, P2= PK 13% dan P3= PK 15%. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, rasio protein efisiensi, dan analisis ekonomi. Data yang diperoleh ditabulasi menggunakan uji ANOVA dengan uji lanjut Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kandungan PK dalam pakan komplit berpengaruh nyata (p<0,01) terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan serta Income Over Feed Cost (IOFC). Sedangkan tidak berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap Protein Efficiency Ratio (PER). Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa protein kasar dalam pakan juga menunjukkan kualitas pakan kambing BoePE dimana efisiensi rasio protein menunjukkan peningkatan dan dengan perlakuan protein kasar pada taraf 15% memberikan nilai keuntungan yang baik.\",\"PeriodicalId\":116938,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL TRITON\",\"volume\":\"18 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-06-16\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL TRITON\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.47687/jt.v14i1.364\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TRITON","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47687/jt.v14i1.364","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Income Over Feed Cost and Efficiency Protein Ratio (PER) BoerPE Goats Through Different Content of Crude Protein Levels
Penerapan teknologi pakan yang saat ini terus diterapkan dan mutlak diperlukan dalam rangka meningkatkan efisiensi produksi, terutama pada kambing boePE. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh tingkat kandungan protein pada pakan lengkap terhadap kinerja produksi, nilai ekonomi dan rasio efisiensi protein. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 ekor bangsa kambing BoerPE berumur 8 bulan–13 bulan dengan bobot badan 20,8 kg–34,6 kg dan dibagi dalam kelompok kecil rataan bobot badan =21,8 kg sedang = 28,4 kg dan besar 31,7 kg, bahan pakan yang digunakan adalah rumput gajah, kulit kopi, jagung kuning giling, onggok, tetes, bekatul, roti kering, bungkil kedelai, bungkil kelapa dan pollard. Penelitian ini menggunakan metode percobaan rancangan acak kelompok (RAK) dengan 3 perlakuan dan 3 kelompok berdasarkan bobot badan yang diberikan pakan komplit dengan tingkat kandungan PK yang berbeda yaitu P1= PK 11%, P2= PK 13% dan P3= PK 15%. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, rasio protein efisiensi, dan analisis ekonomi. Data yang diperoleh ditabulasi menggunakan uji ANOVA dengan uji lanjut Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kandungan PK dalam pakan komplit berpengaruh nyata (p<0,01) terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan serta Income Over Feed Cost (IOFC). Sedangkan tidak berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap Protein Efficiency Ratio (PER). Hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa protein kasar dalam pakan juga menunjukkan kualitas pakan kambing BoePE dimana efisiensi rasio protein menunjukkan peningkatan dan dengan perlakuan protein kasar pada taraf 15% memberikan nilai keuntungan yang baik.