{"title":"转基因食品教育是为了提高学生在德波克市SDN柚木II基地的蛀牙方面的知识","authors":"Ngatemi Ngatemi, Indrayati Fadjeri, Rini Widiyastuti, Muhamad Rifki Fanan","doi":"10.36082/gemakes.v2i2.819","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Karies gigi merupakan penyakit yang sering ditemukan pada masyarakat Indonesia baik pada laki-laki maupun perempuan, selain itu penyakit karies gigi ini merupakan penyakit yang tidak mengenal kelompok umur artinya penyakit ini dapat menyerang anak-anak, remaja maupun dewasa. Semua aspek pengetahuan dan kesehatan bagi murid-murid sekolah dasar haruslah menjadi perhatian utama demi terciptanya generasi penerus yang berkualitas dan salah satu aspek kesehatan yang sangat menentukan sekali adalah masalah kesehatan gigi dan mulutnya. Metode pelaksanaan program kemitraan kepada masyarakat melalui berbagai tahap, yaitu tahap persiapan koordinasi dengan bebearapa instansi untuk perizinan dan melakukan kerjasama dengan Sekolah Dasar Negeri Pangkalan Jati II kelas V dan VI yang berjumlah 130 orang, memberikan edukasi berupa penyuluhan seputar pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut, karies, dan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Instrumen yang digunakan yaitu dengan menggunakan kuesioner. Hasil pelaksanaan kegiatan ini saat dilakukan pre-test kriteria baik berjumlah 30% dan setelah dilakukan post-test kriteria baik meningkat menjadi 70% dan dari 130 orang terdapat 76 orang yang memiliki karies gigi dan dapat disimpulkan terjadi peningkatan pengetahuan tentang makanan kariogenik pada sisw SDN Pangkalan Jati II","PeriodicalId":138833,"journal":{"name":"GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":"{\"title\":\"EDUKASI MAKANAN KARIOGENIK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DALAM PENCEGAHAN KARIES GIGI PADA SISWA SDN PANGKALAN JATI II KOTA DEPOK\",\"authors\":\"Ngatemi Ngatemi, Indrayati Fadjeri, Rini Widiyastuti, Muhamad Rifki Fanan\",\"doi\":\"10.36082/gemakes.v2i2.819\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Karies gigi merupakan penyakit yang sering ditemukan pada masyarakat Indonesia baik pada laki-laki maupun perempuan, selain itu penyakit karies gigi ini merupakan penyakit yang tidak mengenal kelompok umur artinya penyakit ini dapat menyerang anak-anak, remaja maupun dewasa. Semua aspek pengetahuan dan kesehatan bagi murid-murid sekolah dasar haruslah menjadi perhatian utama demi terciptanya generasi penerus yang berkualitas dan salah satu aspek kesehatan yang sangat menentukan sekali adalah masalah kesehatan gigi dan mulutnya. Metode pelaksanaan program kemitraan kepada masyarakat melalui berbagai tahap, yaitu tahap persiapan koordinasi dengan bebearapa instansi untuk perizinan dan melakukan kerjasama dengan Sekolah Dasar Negeri Pangkalan Jati II kelas V dan VI yang berjumlah 130 orang, memberikan edukasi berupa penyuluhan seputar pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut, karies, dan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Instrumen yang digunakan yaitu dengan menggunakan kuesioner. Hasil pelaksanaan kegiatan ini saat dilakukan pre-test kriteria baik berjumlah 30% dan setelah dilakukan post-test kriteria baik meningkat menjadi 70% dan dari 130 orang terdapat 76 orang yang memiliki karies gigi dan dapat disimpulkan terjadi peningkatan pengetahuan tentang makanan kariogenik pada sisw SDN Pangkalan Jati II\",\"PeriodicalId\":138833,\"journal\":{\"name\":\"GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat\",\"volume\":\"50 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-11-01\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"1\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36082/gemakes.v2i2.819\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36082/gemakes.v2i2.819","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
EDUKASI MAKANAN KARIOGENIK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN DALAM PENCEGAHAN KARIES GIGI PADA SISWA SDN PANGKALAN JATI II KOTA DEPOK
Kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Karies gigi merupakan penyakit yang sering ditemukan pada masyarakat Indonesia baik pada laki-laki maupun perempuan, selain itu penyakit karies gigi ini merupakan penyakit yang tidak mengenal kelompok umur artinya penyakit ini dapat menyerang anak-anak, remaja maupun dewasa. Semua aspek pengetahuan dan kesehatan bagi murid-murid sekolah dasar haruslah menjadi perhatian utama demi terciptanya generasi penerus yang berkualitas dan salah satu aspek kesehatan yang sangat menentukan sekali adalah masalah kesehatan gigi dan mulutnya. Metode pelaksanaan program kemitraan kepada masyarakat melalui berbagai tahap, yaitu tahap persiapan koordinasi dengan bebearapa instansi untuk perizinan dan melakukan kerjasama dengan Sekolah Dasar Negeri Pangkalan Jati II kelas V dan VI yang berjumlah 130 orang, memberikan edukasi berupa penyuluhan seputar pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut, karies, dan cara menyikat gigi yang baik dan benar. Instrumen yang digunakan yaitu dengan menggunakan kuesioner. Hasil pelaksanaan kegiatan ini saat dilakukan pre-test kriteria baik berjumlah 30% dan setelah dilakukan post-test kriteria baik meningkat menjadi 70% dan dari 130 orang terdapat 76 orang yang memiliki karies gigi dan dapat disimpulkan terjadi peningkatan pengetahuan tentang makanan kariogenik pada sisw SDN Pangkalan Jati II