Ariesco Paksi Pratama Yudha, Dewi Rahayu, Ferizal Masra, Atikah Adyas
{"title":"分析科维-19大流行期间军官使用保护装备的行为因素","authors":"Ariesco Paksi Pratama Yudha, Dewi Rahayu, Ferizal Masra, Atikah Adyas","doi":"10.53690/ihj.v3i01.134","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Pandemi COVID-19 membahayakan semua orang terutama Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Non Tenaga Kesehatan (Non Nakes) yang bekerja di Fasilitas Kesehatan Pelayanan Kesehatan. Rumah sakit sebagai sarana pelayanan kesehatan, juga dapat menjadi sumber infeksi. Infeksi yang diperoleh di rumah sakit, sebagai infeksi nosokomial. Untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial, maka dibutuhkan implementasi yang bertujuan untuk mengurangi tingkat kejadian infeksi tersebut, salah satunya adalah penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor determinan dengan penggunaan Alat Pelindung Diri serta mengetahui yang dirasakan oleh pekerja RSUD Bandar Negara Husada pada masa pandemi COVID-19. Desain penelitian ini adalah Crossectional. Sampel berjumlah 79 orang. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dan regresi logistik berganda. Hasil analisis statistik menunjukan bahwa ada hubungan signifikan antara kepatuhan penggunaan APD dengan pengetahuan (P=0.000), kepatuhan penggunaan APD dengan ketersediaan (P= 0.018), kepatuhan penggunaan APD dengan pelatihan (0.037) dan kepatuhan penggunaan APD dengan pengawasan (P= 0.000) berdasarkan uji regresi logistik berganda didapatkan variabel paling dominan yang berhubungan dengan kepatuhan penggunaan APD adalah pengetahuan (OR= 0.035) yang artinya petugas dengan pengetahuan yang baik mengenai APD 0,35 kali lebih patuh dalam menggunakan APD dari pada petugas dengan pengetahuan yang kurang baik. \n ","PeriodicalId":301907,"journal":{"name":"An Idea Health Journal","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"ANALISA FAKTOR PERILAKU TERHADAP KEPATUHAN PENGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETUGAS DI MASA PANDEMI COVID-19\",\"authors\":\"Ariesco Paksi Pratama Yudha, Dewi Rahayu, Ferizal Masra, Atikah Adyas\",\"doi\":\"10.53690/ihj.v3i01.134\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Pandemi COVID-19 membahayakan semua orang terutama Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Non Tenaga Kesehatan (Non Nakes) yang bekerja di Fasilitas Kesehatan Pelayanan Kesehatan. Rumah sakit sebagai sarana pelayanan kesehatan, juga dapat menjadi sumber infeksi. Infeksi yang diperoleh di rumah sakit, sebagai infeksi nosokomial. Untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial, maka dibutuhkan implementasi yang bertujuan untuk mengurangi tingkat kejadian infeksi tersebut, salah satunya adalah penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor determinan dengan penggunaan Alat Pelindung Diri serta mengetahui yang dirasakan oleh pekerja RSUD Bandar Negara Husada pada masa pandemi COVID-19. Desain penelitian ini adalah Crossectional. Sampel berjumlah 79 orang. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dan regresi logistik berganda. Hasil analisis statistik menunjukan bahwa ada hubungan signifikan antara kepatuhan penggunaan APD dengan pengetahuan (P=0.000), kepatuhan penggunaan APD dengan ketersediaan (P= 0.018), kepatuhan penggunaan APD dengan pelatihan (0.037) dan kepatuhan penggunaan APD dengan pengawasan (P= 0.000) berdasarkan uji regresi logistik berganda didapatkan variabel paling dominan yang berhubungan dengan kepatuhan penggunaan APD adalah pengetahuan (OR= 0.035) yang artinya petugas dengan pengetahuan yang baik mengenai APD 0,35 kali lebih patuh dalam menggunakan APD dari pada petugas dengan pengetahuan yang kurang baik. \\n \",\"PeriodicalId\":301907,\"journal\":{\"name\":\"An Idea Health Journal\",\"volume\":\"17 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-02-20\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"An Idea Health Journal\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.53690/ihj.v3i01.134\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"An Idea Health Journal","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.53690/ihj.v3i01.134","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
ANALISA FAKTOR PERILAKU TERHADAP KEPATUHAN PENGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI PADA PETUGAS DI MASA PANDEMI COVID-19
Pandemi COVID-19 membahayakan semua orang terutama Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Non Tenaga Kesehatan (Non Nakes) yang bekerja di Fasilitas Kesehatan Pelayanan Kesehatan. Rumah sakit sebagai sarana pelayanan kesehatan, juga dapat menjadi sumber infeksi. Infeksi yang diperoleh di rumah sakit, sebagai infeksi nosokomial. Untuk mencegah terjadinya infeksi nosokomial, maka dibutuhkan implementasi yang bertujuan untuk mengurangi tingkat kejadian infeksi tersebut, salah satunya adalah penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor determinan dengan penggunaan Alat Pelindung Diri serta mengetahui yang dirasakan oleh pekerja RSUD Bandar Negara Husada pada masa pandemi COVID-19. Desain penelitian ini adalah Crossectional. Sampel berjumlah 79 orang. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dan regresi logistik berganda. Hasil analisis statistik menunjukan bahwa ada hubungan signifikan antara kepatuhan penggunaan APD dengan pengetahuan (P=0.000), kepatuhan penggunaan APD dengan ketersediaan (P= 0.018), kepatuhan penggunaan APD dengan pelatihan (0.037) dan kepatuhan penggunaan APD dengan pengawasan (P= 0.000) berdasarkan uji regresi logistik berganda didapatkan variabel paling dominan yang berhubungan dengan kepatuhan penggunaan APD adalah pengetahuan (OR= 0.035) yang artinya petugas dengan pengetahuan yang baik mengenai APD 0,35 kali lebih patuh dalam menggunakan APD dari pada petugas dengan pengetahuan yang kurang baik.