通过解决问题的方法来学习,以提高高中生批判性思维和创造性数学的能力

M. Syarif
{"title":"通过解决问题的方法来学习,以提高高中生批判性思维和创造性数学的能力","authors":"M. Syarif","doi":"10.23969/pjme.v6i1.2723","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Dalam pembelajaran konvensional yang sampai sekarang masih dominan dilaksanakan di Indonesia, sebagian besar peserta didik terbiasa melakukan kegiatan belajar berupa menghafal tanpa disertai pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dengan pendekatan problem solving. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan problem Solving lebih baik dari pembelajaran konvensional, serta untuk mengetahui sikap siswa terhadap matematika dan pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving.\nPenelitian ini merupakan penelitian True experimental, dengan populasi seluruh siswa SMA Negeri 1 Sukaraja tahun Pelajaran 2013/2014, sebagai sampel diambil siswa dari dua kelas secara acak, satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Variabel penelitian terdiri dari pembelajaran pendekatan problem solving (variabel bebas), serta kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif (variabel terikat). Alat ukur yang digunakan berupa tes kemampuan berpikir kritis dan kreatif, dan angket sikap siswa terhadap matematika dan Pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving.\nHasil penelitian menunjukan bahwa, yang pertama terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Kedua terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada siswa yang menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving daripada siswa yang tidak menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving. Ketiga siswa memberikan dan menunjukan sikap yang positif terhadap mata pelajaran matematika serta dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving. Sehingga dari penelitian yang telah dilakukan tersebut, diperoleh bahwa terdapat hubungan antara sikap siswa dengan peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik. Dengan demikian pembelajaran dengan pendekatan problem solving dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematik dan juga untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematika untuk siswa SMA.","PeriodicalId":237144,"journal":{"name":"Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2016-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"4","resultStr":"{\"title\":\"Pembelajaran Dengan Pendekatan Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Kreatif Matematika Siswa SMA\",\"authors\":\"M. Syarif\",\"doi\":\"10.23969/pjme.v6i1.2723\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Dalam pembelajaran konvensional yang sampai sekarang masih dominan dilaksanakan di Indonesia, sebagian besar peserta didik terbiasa melakukan kegiatan belajar berupa menghafal tanpa disertai pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dengan pendekatan problem solving. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan problem Solving lebih baik dari pembelajaran konvensional, serta untuk mengetahui sikap siswa terhadap matematika dan pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving.\\nPenelitian ini merupakan penelitian True experimental, dengan populasi seluruh siswa SMA Negeri 1 Sukaraja tahun Pelajaran 2013/2014, sebagai sampel diambil siswa dari dua kelas secara acak, satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Variabel penelitian terdiri dari pembelajaran pendekatan problem solving (variabel bebas), serta kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif (variabel terikat). Alat ukur yang digunakan berupa tes kemampuan berpikir kritis dan kreatif, dan angket sikap siswa terhadap matematika dan Pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving.\\nHasil penelitian menunjukan bahwa, yang pertama terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Kedua terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada siswa yang menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving daripada siswa yang tidak menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving. Ketiga siswa memberikan dan menunjukan sikap yang positif terhadap mata pelajaran matematika serta dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving. Sehingga dari penelitian yang telah dilakukan tersebut, diperoleh bahwa terdapat hubungan antara sikap siswa dengan peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik. Dengan demikian pembelajaran dengan pendekatan problem solving dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematik dan juga untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematika untuk siswa SMA.\",\"PeriodicalId\":237144,\"journal\":{\"name\":\"Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2016-05-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"4\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.23969/pjme.v6i1.2723\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Pasundan Journal of Mathematics Education : Jurnal Pendidikan Matematika","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.23969/pjme.v6i1.2723","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 4

摘要

在目前占主导地位的传统学习中,大多数学习者习惯了记忆活动,而不需要通过解决问题的方法来发展批判性和创造性的思维能力。本研究旨在确定学生通过研究问题解决方法的方法来提高批判性和创造性的数学能力是否比传统学习更好,以及通过解决问题的方法来了解学生对数学和数学学习的态度。该研究是一种真正的实验研究,所有高中学生的总人数都是2014 /2014学年1加隆雅的样本,从两个班随机抽取学生样本,一个作为实验班,一个作为控制班。研究变量包括研究解决问题方法方法,以及批判性思维和创造性思维能力(可变变量)。测量工具是批判性和创造性思维能力测试,以及学生对数学和数学学习与解决问题方法方法的态度的提升。研究结果表明,首先,通过研究解决问题的方法,提高了学生的批判性思维能力。其次,通过学习解决问题的方法来提高学生的创造性思维能力。这表明,通过解决问题的方法来利用学习的学生比不通过解决问题的方法来利用学习的学生更具有批判性和创造性的思维能力。这三名学生通过解决问题的方法对数学学科和数学学习都表现出积极的态度。因此,从所做的研究中,发现学生的态度与提高批判性思维和创造性数学能力之间存在联系。因此,通过解决问题的方法进行学习可以被视为提高数学批判性思维能力和提高高中生的数学思维能力的替代品。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Pembelajaran Dengan Pendekatan Problem Solving Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Kreatif Matematika Siswa SMA
Dalam pembelajaran konvensional yang sampai sekarang masih dominan dilaksanakan di Indonesia, sebagian besar peserta didik terbiasa melakukan kegiatan belajar berupa menghafal tanpa disertai pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kreatif dengan pendekatan problem solving. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan problem Solving lebih baik dari pembelajaran konvensional, serta untuk mengetahui sikap siswa terhadap matematika dan pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving. Penelitian ini merupakan penelitian True experimental, dengan populasi seluruh siswa SMA Negeri 1 Sukaraja tahun Pelajaran 2013/2014, sebagai sampel diambil siswa dari dua kelas secara acak, satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol. Variabel penelitian terdiri dari pembelajaran pendekatan problem solving (variabel bebas), serta kemampuan berpikir kritis dan kemampuan berpikir kreatif (variabel terikat). Alat ukur yang digunakan berupa tes kemampuan berpikir kritis dan kreatif, dan angket sikap siswa terhadap matematika dan Pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving. Hasil penelitian menunjukan bahwa, yang pertama terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Kedua terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa melalui pembelajaran pendekatan Problem Solving. Hal ini ditunjukan dengan adanya peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada siswa yang menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving daripada siswa yang tidak menggunakan pembelajaran dengan pendekatan Problem Solving. Ketiga siswa memberikan dan menunjukan sikap yang positif terhadap mata pelajaran matematika serta dalam pembelajaran matematika dengan pendekatan problem solving. Sehingga dari penelitian yang telah dilakukan tersebut, diperoleh bahwa terdapat hubungan antara sikap siswa dengan peningkatan kemampuan berpikir kritis dan kreatif matematik. Dengan demikian pembelajaran dengan pendekatan problem solving dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis matematik dan juga untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematika untuk siswa SMA.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信