为中学生提供一种基于外部方法的演讲技巧

Novita Tabelessy
{"title":"为中学生提供一种基于外部方法的演讲技巧","authors":"Novita Tabelessy","doi":"10.30598/tahurivol17issue1page8-15","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Nurgiantoro menyatakan bahwa berbicara adalah suatu aktivitas keterampilan berbahasa yang kedua setelah menyimak, yang menunjukkan kemampuan seseorang dalam mengucapkan kata-kata atau bunyi artikulasi untuk menyampikan buah pikiran atau gagasan. Keterampilan berbicara pada jenjang Sekolah Mengah Pertama, megajarkan siswa bagaimana mereka akan berani tampil untuk berbicara di depan umum. Langkah awal yang harus dilakukan guru adalah menerapkan berbagai ilmu pengetahuan tentang keterampilan berbicara, sehingga siswa memiliki pengetahuan yang luas akan apa yang akan disampaikan kepada orang lain. Informasi-informasi yang aktual dan faktual serta komuniaktif dapat disajikan siswa kepada orang lain, ketika mereka memiliki wawasan yang luas, yang diperoleh dari berbagai sumber. Ada empat metode yang dapat dipakai siswa dalam keterampilan berbicara. Salah satu metode yang paling sering dipakai banyak orang adalah metode ekstemporan. Metode ekstemporan ini, pembicara hanya menyiapkan garis-garis besar dari tema atau materi yang akan disampaikan kepada pendengar. Kemudian garis-garis besar itu, siswa kembangkan sendiri dengan kemampuan intelektual yang dimiliki siswa. Metode ekstemporan ini sangat bermanfaat bagi pengembangan kemampuan keterampilan siswa dalam berbicara. Faktor kebahasaan dan faktor nonkebahasaan juga sangat menunjang keefektifan siswa dalam berbicara. Sehingga faktor-faktor itu harus diperhatikan oleh siswa ketika berbicara di depan banyak orang","PeriodicalId":294571,"journal":{"name":"JURNAL TAHURI","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-02-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"2","resultStr":"{\"title\":\"KETERAMPILAN BERBICARA BERBASIS METODE EKSTEMPORAN BAGI SISWA SMP\",\"authors\":\"Novita Tabelessy\",\"doi\":\"10.30598/tahurivol17issue1page8-15\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Nurgiantoro menyatakan bahwa berbicara adalah suatu aktivitas keterampilan berbahasa yang kedua setelah menyimak, yang menunjukkan kemampuan seseorang dalam mengucapkan kata-kata atau bunyi artikulasi untuk menyampikan buah pikiran atau gagasan. Keterampilan berbicara pada jenjang Sekolah Mengah Pertama, megajarkan siswa bagaimana mereka akan berani tampil untuk berbicara di depan umum. Langkah awal yang harus dilakukan guru adalah menerapkan berbagai ilmu pengetahuan tentang keterampilan berbicara, sehingga siswa memiliki pengetahuan yang luas akan apa yang akan disampaikan kepada orang lain. Informasi-informasi yang aktual dan faktual serta komuniaktif dapat disajikan siswa kepada orang lain, ketika mereka memiliki wawasan yang luas, yang diperoleh dari berbagai sumber. Ada empat metode yang dapat dipakai siswa dalam keterampilan berbicara. Salah satu metode yang paling sering dipakai banyak orang adalah metode ekstemporan. Metode ekstemporan ini, pembicara hanya menyiapkan garis-garis besar dari tema atau materi yang akan disampaikan kepada pendengar. Kemudian garis-garis besar itu, siswa kembangkan sendiri dengan kemampuan intelektual yang dimiliki siswa. Metode ekstemporan ini sangat bermanfaat bagi pengembangan kemampuan keterampilan siswa dalam berbicara. Faktor kebahasaan dan faktor nonkebahasaan juga sangat menunjang keefektifan siswa dalam berbicara. Sehingga faktor-faktor itu harus diperhatikan oleh siswa ketika berbicara di depan banyak orang\",\"PeriodicalId\":294571,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL TAHURI\",\"volume\":\"18 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2020-02-24\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"2\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL TAHURI\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.30598/tahurivol17issue1page8-15\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL TAHURI","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.30598/tahurivol17issue1page8-15","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 2

摘要

努尔詹托罗声称,说话是一种语言技能的第二种活动,表明一个人在表达思想或想法时的能力。在学校的第一个年级,教学生如何有勇气在公共场合发言。教师应该做的第一步是运用各种演讲技巧的知识,这样学生就能对将要传达给他人的东西有广泛的了解。学生的实际、事实和沟通信息可以从不同的来源提供给其他人。学生有四种说话技巧。大多数人最常用的方法之一是商业化。这种肤浅的方法,演讲者只是为听众准备了主题或材料的轮廓。然后是这些大纲,学生在学生的智力水平上发展自己。这种世界性的方法对学生口语能力的发展是非常有用的。语言和非语言因素也大大促进了学生说话的效率。因此,学生在公开演讲时必须注意到这些因素
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
KETERAMPILAN BERBICARA BERBASIS METODE EKSTEMPORAN BAGI SISWA SMP
Nurgiantoro menyatakan bahwa berbicara adalah suatu aktivitas keterampilan berbahasa yang kedua setelah menyimak, yang menunjukkan kemampuan seseorang dalam mengucapkan kata-kata atau bunyi artikulasi untuk menyampikan buah pikiran atau gagasan. Keterampilan berbicara pada jenjang Sekolah Mengah Pertama, megajarkan siswa bagaimana mereka akan berani tampil untuk berbicara di depan umum. Langkah awal yang harus dilakukan guru adalah menerapkan berbagai ilmu pengetahuan tentang keterampilan berbicara, sehingga siswa memiliki pengetahuan yang luas akan apa yang akan disampaikan kepada orang lain. Informasi-informasi yang aktual dan faktual serta komuniaktif dapat disajikan siswa kepada orang lain, ketika mereka memiliki wawasan yang luas, yang diperoleh dari berbagai sumber. Ada empat metode yang dapat dipakai siswa dalam keterampilan berbicara. Salah satu metode yang paling sering dipakai banyak orang adalah metode ekstemporan. Metode ekstemporan ini, pembicara hanya menyiapkan garis-garis besar dari tema atau materi yang akan disampaikan kepada pendengar. Kemudian garis-garis besar itu, siswa kembangkan sendiri dengan kemampuan intelektual yang dimiliki siswa. Metode ekstemporan ini sangat bermanfaat bagi pengembangan kemampuan keterampilan siswa dalam berbicara. Faktor kebahasaan dan faktor nonkebahasaan juga sangat menunjang keefektifan siswa dalam berbicara. Sehingga faktor-faktor itu harus diperhatikan oleh siswa ketika berbicara di depan banyak orang
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信