{"title":"资本支出在斯莱曼地区的街道基础设施经济增长中的作用","authors":"Syavitri Sukma Utami Rambe, D. Iskandar","doi":"10.36087/jrp.v3i2.78","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Tujuan adanya penelttian ini untuk mengukur peran investasi infrastruktur publik kewenangan kabupaten/daerah dalam bentuk jalan yang dilakukan oleh pemerintah daerah terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sleman. Metode yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS) dengan teknik Regresi Linier Berganda dan bantuan aplikasi Eviews. Sebelum dilakukan perhitungan dengan regresi linier berganda dilakukan terlebih dahulu uji asumsi klasik yaitu multikolinieritas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Setelah memenuhi keempat uji tersebut dilakukanlah perhitungan regresi dengan memakai persamaan Coub-Douglas Y= A.K.L, dimana Y (laju pertumbuhan ekonomi), A (jumlah panjang jalan kewenangan kabupaten), K (belanja modal yang dikeluarkan untuk program jalan). L (jumlah angkatan kerja). Berdasarkan hasil perhitungan regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel A, K, dan L tersebut secara serentak tidak berpengaruh terhadap Y karena memiliki nilai P value F 0,582 0,05 dan nilai P value t tiap-tiap variable 0,05, serta memiliki nilai Adjusted R2 negatif (-0,103). Hal ini berarti adanya infrastruktur jalan dengan kewenangan kabupaten di Sleman tidak berpengaruh langsung secara signifikan terhadap peningkatan laju pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat terjadi karena faktor lain diluar penelitian yang berpengaruh kuat terhadap Y, seperti keberadaan dan aktivitas pergerakan di jalan protokol yang lebih dominan dan adanya wilayah yang berpotensi mengalami bencana alam. Maka dari itu diperlukan pemetaan potensi di tiap-tiap kecamatan dan pengembangan inovasi sesuai dengan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di wilayah sehingga infrastruktur jalan yang tersedia dapat bermanfaat secara maksimal.","PeriodicalId":326504,"journal":{"name":"JURNAL RISET PEMBANGUNAN","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2021-08-05","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"PERAN BELANJA MODAL PADA INFRASTRUKTUR JALAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN SLEMAN\",\"authors\":\"Syavitri Sukma Utami Rambe, D. Iskandar\",\"doi\":\"10.36087/jrp.v3i2.78\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Tujuan adanya penelttian ini untuk mengukur peran investasi infrastruktur publik kewenangan kabupaten/daerah dalam bentuk jalan yang dilakukan oleh pemerintah daerah terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sleman. Metode yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS) dengan teknik Regresi Linier Berganda dan bantuan aplikasi Eviews. Sebelum dilakukan perhitungan dengan regresi linier berganda dilakukan terlebih dahulu uji asumsi klasik yaitu multikolinieritas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Setelah memenuhi keempat uji tersebut dilakukanlah perhitungan regresi dengan memakai persamaan Coub-Douglas Y= A.K.L, dimana Y (laju pertumbuhan ekonomi), A (jumlah panjang jalan kewenangan kabupaten), K (belanja modal yang dikeluarkan untuk program jalan). L (jumlah angkatan kerja). Berdasarkan hasil perhitungan regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel A, K, dan L tersebut secara serentak tidak berpengaruh terhadap Y karena memiliki nilai P value F 0,582 0,05 dan nilai P value t tiap-tiap variable 0,05, serta memiliki nilai Adjusted R2 negatif (-0,103). Hal ini berarti adanya infrastruktur jalan dengan kewenangan kabupaten di Sleman tidak berpengaruh langsung secara signifikan terhadap peningkatan laju pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat terjadi karena faktor lain diluar penelitian yang berpengaruh kuat terhadap Y, seperti keberadaan dan aktivitas pergerakan di jalan protokol yang lebih dominan dan adanya wilayah yang berpotensi mengalami bencana alam. Maka dari itu diperlukan pemetaan potensi di tiap-tiap kecamatan dan pengembangan inovasi sesuai dengan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di wilayah sehingga infrastruktur jalan yang tersedia dapat bermanfaat secara maksimal.\",\"PeriodicalId\":326504,\"journal\":{\"name\":\"JURNAL RISET PEMBANGUNAN\",\"volume\":\"25 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2021-08-05\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"JURNAL RISET PEMBANGUNAN\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36087/jrp.v3i2.78\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"JURNAL RISET PEMBANGUNAN","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36087/jrp.v3i2.78","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
PERAN BELANJA MODAL PADA INFRASTRUKTUR JALAN TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KABUPATEN SLEMAN
Tujuan adanya penelttian ini untuk mengukur peran investasi infrastruktur publik kewenangan kabupaten/daerah dalam bentuk jalan yang dilakukan oleh pemerintah daerah terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sleman. Metode yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS) dengan teknik Regresi Linier Berganda dan bantuan aplikasi Eviews. Sebelum dilakukan perhitungan dengan regresi linier berganda dilakukan terlebih dahulu uji asumsi klasik yaitu multikolinieritas, heteroskedastisitas, autokorelasi, dan normalitas. Setelah memenuhi keempat uji tersebut dilakukanlah perhitungan regresi dengan memakai persamaan Coub-Douglas Y= A.K.L, dimana Y (laju pertumbuhan ekonomi), A (jumlah panjang jalan kewenangan kabupaten), K (belanja modal yang dikeluarkan untuk program jalan). L (jumlah angkatan kerja). Berdasarkan hasil perhitungan regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel A, K, dan L tersebut secara serentak tidak berpengaruh terhadap Y karena memiliki nilai P value F 0,582 0,05 dan nilai P value t tiap-tiap variable 0,05, serta memiliki nilai Adjusted R2 negatif (-0,103). Hal ini berarti adanya infrastruktur jalan dengan kewenangan kabupaten di Sleman tidak berpengaruh langsung secara signifikan terhadap peningkatan laju pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat terjadi karena faktor lain diluar penelitian yang berpengaruh kuat terhadap Y, seperti keberadaan dan aktivitas pergerakan di jalan protokol yang lebih dominan dan adanya wilayah yang berpotensi mengalami bencana alam. Maka dari itu diperlukan pemetaan potensi di tiap-tiap kecamatan dan pengembangan inovasi sesuai dengan sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada di wilayah sehingga infrastruktur jalan yang tersedia dapat bermanfaat secara maksimal.