Sintya Delisa, Veri Sariah, Hesti Noviyanti, U. Pratiwi
{"title":"通过以E-COMMERCE为基础的巧克力商业创新创建TEMPE产品的增值值","authors":"Sintya Delisa, Veri Sariah, Hesti Noviyanti, U. Pratiwi","doi":"10.36085/jpmbr.v5i2.3428","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Desa Condongsari merupakan desa yang teletak di kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Mayoritas masyarakat di desa Condongsari memproduksi tempe yang siap untuk dimasak atau diolah. Tetapi hal ini membuat perekonomian masyarakat desa Condongsari tidak mengalami peningkatan, maka dari itu produk olahan tempe harus diinovasikan agar mampu bersaing di kompetitor dalam negri maupun luar negri. Pemasaran produk juga diperluas agar masyarakat luar dapat mengetahui di desa Condongsari terdapat inovasi produk dari olahan tempe. Berkenaan dengan uraian tersebut diatas, peneliti mencoba menerapkan salah satu inovasi produk dari olahan tempe yaitu pembuatan coklat tempe. Pembuatan inovasi produk ini bertujuan untuk meningkatkan value added warga desa Condongsari. Untuk pemasaran produksi coklat tempe dapat dilakukan melalui e-commerce desa Condongsari dengan berbantuan sosial media. Harapan kami produk inovasi coklat tempe ini, dapat dikenal di kalangan masyarakat luas dan dapat berkembang dengan pesat, sehingga mempunyai nilai jual yang cukup tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat Indonesia mempunyai presentase pengguna sosial media yang terbilang Tinggi.","PeriodicalId":156977,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-08-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"MENCIPTAKAN VALUE ADDED (NILAI TAMBAH) PRODUK TEMPE MELALUI INOVASI PRODUK COKLAT TEMPE BERBASIS E-COMMERCE DESA\",\"authors\":\"Sintya Delisa, Veri Sariah, Hesti Noviyanti, U. Pratiwi\",\"doi\":\"10.36085/jpmbr.v5i2.3428\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Desa Condongsari merupakan desa yang teletak di kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Mayoritas masyarakat di desa Condongsari memproduksi tempe yang siap untuk dimasak atau diolah. Tetapi hal ini membuat perekonomian masyarakat desa Condongsari tidak mengalami peningkatan, maka dari itu produk olahan tempe harus diinovasikan agar mampu bersaing di kompetitor dalam negri maupun luar negri. Pemasaran produk juga diperluas agar masyarakat luar dapat mengetahui di desa Condongsari terdapat inovasi produk dari olahan tempe. Berkenaan dengan uraian tersebut diatas, peneliti mencoba menerapkan salah satu inovasi produk dari olahan tempe yaitu pembuatan coklat tempe. Pembuatan inovasi produk ini bertujuan untuk meningkatkan value added warga desa Condongsari. Untuk pemasaran produksi coklat tempe dapat dilakukan melalui e-commerce desa Condongsari dengan berbantuan sosial media. Harapan kami produk inovasi coklat tempe ini, dapat dikenal di kalangan masyarakat luas dan dapat berkembang dengan pesat, sehingga mempunyai nilai jual yang cukup tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat Indonesia mempunyai presentase pengguna sosial media yang terbilang Tinggi.\",\"PeriodicalId\":156977,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia\",\"volume\":\"22 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2022-08-08\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v5i2.3428\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Bumi Raflesia","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36085/jpmbr.v5i2.3428","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
MENCIPTAKAN VALUE ADDED (NILAI TAMBAH) PRODUK TEMPE MELALUI INOVASI PRODUK COKLAT TEMPE BERBASIS E-COMMERCE DESA
Desa Condongsari merupakan desa yang teletak di kecamatan Banyuurip, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah. Mayoritas masyarakat di desa Condongsari memproduksi tempe yang siap untuk dimasak atau diolah. Tetapi hal ini membuat perekonomian masyarakat desa Condongsari tidak mengalami peningkatan, maka dari itu produk olahan tempe harus diinovasikan agar mampu bersaing di kompetitor dalam negri maupun luar negri. Pemasaran produk juga diperluas agar masyarakat luar dapat mengetahui di desa Condongsari terdapat inovasi produk dari olahan tempe. Berkenaan dengan uraian tersebut diatas, peneliti mencoba menerapkan salah satu inovasi produk dari olahan tempe yaitu pembuatan coklat tempe. Pembuatan inovasi produk ini bertujuan untuk meningkatkan value added warga desa Condongsari. Untuk pemasaran produksi coklat tempe dapat dilakukan melalui e-commerce desa Condongsari dengan berbantuan sosial media. Harapan kami produk inovasi coklat tempe ini, dapat dikenal di kalangan masyarakat luas dan dapat berkembang dengan pesat, sehingga mempunyai nilai jual yang cukup tinggi. Seperti yang kita ketahui bahwa masyarakat Indonesia mempunyai presentase pengguna sosial media yang terbilang Tinggi.