Vira Febrian, Imaddudin Imaddudin, F. M. Athalarik
{"title":"外语品牌命名对消费者作为变量干预变量的消费者形象的影响","authors":"Vira Febrian, Imaddudin Imaddudin, F. M. Athalarik","doi":"10.33633/ja.v6i1.7865","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Industri fashion telah menjadi gaya hidup dan kepribadian masyarakat dengan persaingan yang sangat ketat, menarik konsumen melalui penggunaan bahasa asing sebagai identitas baru yang dikenal oleh konsumen. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh nama merek berbahasa asing terhadap brand image Number Sixty One di Kota Bekasi dengan kognitif konsumen sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan metode survei dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah 22.320 pengunjung toko Number Sixty One. Sampel penelitian dipilih berdasarkan teknik accidental sampling dengan jumlah 100 responden dan menggunakan SPSS Versi 25. Berdasarkan hasil penelitian dengan taraf signifikansi 5%, disimpulkan: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan pengaruh antara variabel nama merek berbahasa asing dan nomor citra merek; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing dan kognitif konsumen number sixty one; (3) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel kognitif konsumen dan brand image number sixty one; (4) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing terhadap citra merek dan kognitif konsumen sebagai variabel intervening.Kata kunci: Penamaan Merek Bahasa Asing, Citra Merek, Kognitif Konsumen","PeriodicalId":413609,"journal":{"name":"Jurnal Audience","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-02-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Pengaruh Penamaan Merek Berbahasa Asing Terhadap Citra Merek Number Sixtyone Kota Bekasi Dengan Kognitif Konsumen Sebagai Variabel Intervening\",\"authors\":\"Vira Febrian, Imaddudin Imaddudin, F. M. Athalarik\",\"doi\":\"10.33633/ja.v6i1.7865\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Industri fashion telah menjadi gaya hidup dan kepribadian masyarakat dengan persaingan yang sangat ketat, menarik konsumen melalui penggunaan bahasa asing sebagai identitas baru yang dikenal oleh konsumen. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh nama merek berbahasa asing terhadap brand image Number Sixty One di Kota Bekasi dengan kognitif konsumen sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan metode survei dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah 22.320 pengunjung toko Number Sixty One. Sampel penelitian dipilih berdasarkan teknik accidental sampling dengan jumlah 100 responden dan menggunakan SPSS Versi 25. Berdasarkan hasil penelitian dengan taraf signifikansi 5%, disimpulkan: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan pengaruh antara variabel nama merek berbahasa asing dan nomor citra merek; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing dan kognitif konsumen number sixty one; (3) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel kognitif konsumen dan brand image number sixty one; (4) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing terhadap citra merek dan kognitif konsumen sebagai variabel intervening.Kata kunci: Penamaan Merek Bahasa Asing, Citra Merek, Kognitif Konsumen\",\"PeriodicalId\":413609,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Audience\",\"volume\":\"30 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-02-23\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Audience\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.33633/ja.v6i1.7865\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Audience","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.33633/ja.v6i1.7865","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Pengaruh Penamaan Merek Berbahasa Asing Terhadap Citra Merek Number Sixtyone Kota Bekasi Dengan Kognitif Konsumen Sebagai Variabel Intervening
Industri fashion telah menjadi gaya hidup dan kepribadian masyarakat dengan persaingan yang sangat ketat, menarik konsumen melalui penggunaan bahasa asing sebagai identitas baru yang dikenal oleh konsumen. Penelitian kuantitatif ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh nama merek berbahasa asing terhadap brand image Number Sixty One di Kota Bekasi dengan kognitif konsumen sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan metode survei dan pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah 22.320 pengunjung toko Number Sixty One. Sampel penelitian dipilih berdasarkan teknik accidental sampling dengan jumlah 100 responden dan menggunakan SPSS Versi 25. Berdasarkan hasil penelitian dengan taraf signifikansi 5%, disimpulkan: (1) terdapat hubungan positif dan signifikan pengaruh antara variabel nama merek berbahasa asing dan nomor citra merek; (2) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing dan kognitif konsumen number sixty one; (3) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel kognitif konsumen dan brand image number sixty one; (4) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel penamaan merek berbahasa asing terhadap citra merek dan kognitif konsumen sebagai variabel intervening.Kata kunci: Penamaan Merek Bahasa Asing, Citra Merek, Kognitif Konsumen