{"title":"PENDIDIKAN DEMOKRASI PADA TINGKAT SEKOLAH MENENGAH ATAS (Studi Pada Pemilihan Ketua OSIS Di SMA Negeri 1 Sinjai)","authors":"Khairul Insan Mochamat Nurdin","doi":"10.47030/jaq.v10i1.150","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini mengkaji mengenai tingkat pendidikan demokrasi bagi siswa/pelajar Sekolah Menengah Atas dalam memahami Demokrasi melalui Pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 1 Sinjai. Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana siswa sekolah mengah atas itu dalam memahami demokrasi dan sekaligus dipraktekkan langsung melalui Pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 1 Sinjai. Adapun salah satu pemahaman yang meraka dapatkan secara pertama kali melalui Mata Pejaran PKN yang membahas mengenai Demokrasi itu sendiri. Yang ingin diteliti disini apakah sejalan dengan mata pelajaran tersebut dengan pelaksanaan pemilihan ketua osis tersebut secara prakteknya dilihat dari pemahaman demokrasi yang disampaikan oleh Schumpeter mengenai demokrasi procedural. \nMetode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dimana yang dijadikan Informan adalah Pihak-Pihak terkait baik dari Kepala Sekolah, para Kandidat Ketua OSIS serta Siswa secara random. Data hasil temuan dilapangan dianalisis dengan Metode Analisis Interaktif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Dimana hasil data yang diolah nantinya mampu menghasilkan model pendidikan demokrasi yang ada di Sekolah Menengah Atas itu sejalan dengan demokrasi prosedural yang disampaikan oleh Schumpeter. \nHasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Politik yang dilakukan melalui dunia pendidikan dan dilaksanakan secara langsung oleh siswa SMA Negeri 1 Sinjai telah memahami tentang hak dan kewajibannya sebagai warga Negara dan mampu mengartikulasikan kepentingannya dengan baik. Melalui pemilihan ketua OSIS tersebut mereka mampu mengaktualisasikan pemahaman mereka mengenai Demokrasi yang berdasar preferensi yang telah mereka dapatkan baik melalui Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) maupun melalui media social dan elektronik yang telah mereka dapatkan. \nLuaran dari kegiatan ini adalah: (1) model pendidikan demokrasi yang ada di Sekolah Menengah Atas itu sejalan dengan demokrasi prosedural yang disampaikan oleh Schumpeter, (2) Terbentuknya pemahaman para siswa tentang demokrasi secara langsung lewat pemilihan ketua OSIS tersebut, dan (3) Mampu diterbitkan melalui Jurnal ilmiah yang ada di STISIP Muhammadiyah Sinjai.","PeriodicalId":388298,"journal":{"name":"Al Qisthi: Jurnal Sosial dan Politik","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2020-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"1","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Al Qisthi: Jurnal Sosial dan Politik","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.47030/jaq.v10i1.150","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
摘要
这项研究探讨了中学生通过选举辛加伊国高中学生会主席来了解民主的民主程度。希望这项研究的结果能说明,学生们是如何通过选择新城1国高中的学生会主席来更好地理解民主,并通过直接实践民主的。至于他们第一次通过讨论民主本身的PKN的观点获得的理解。在这里,人们希望通过通过舒姆彼得对民主进程的介绍来研究该科选区主席的选举是否符合这一主题。本研究采用的方法是定性的,通过定性的方式,向校长、学生会主席候选人和学生提供信息。结果的数据是用迈尔斯和胡伯曼提出的互动分析方法进行的。我们的数据最终将产生一种高中学的民主教育模式,这与舒姆彼得所说的程序民主是一致的。研究结果表明,通过教育世界进行的政治教育和直接由SMA Negeri 1 Sinjai学生进行的教育,已经认识到作为公民的权利和义务,并能够很好地表达自己的利益。通过选举选举,他们能够通过潘卡西拉教育和公民身份(PPKn)以及通过现有的社交和电子媒体,对民主的基于偏好的理解。确实从这些活动是:(1)在高中的教育民主模式是符合民主程序由Schumpeter,(2)形成的学生了解直接通过民主选举班长,以及(3)能够通过科学期刊的出版在穆罕默德STISIP教书Sinjai。
PENDIDIKAN DEMOKRASI PADA TINGKAT SEKOLAH MENENGAH ATAS (Studi Pada Pemilihan Ketua OSIS Di SMA Negeri 1 Sinjai)
Penelitian ini mengkaji mengenai tingkat pendidikan demokrasi bagi siswa/pelajar Sekolah Menengah Atas dalam memahami Demokrasi melalui Pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 1 Sinjai. Diharapkan hasil dari penelitian ini dapat memberikan gambaran mengenai bagaimana siswa sekolah mengah atas itu dalam memahami demokrasi dan sekaligus dipraktekkan langsung melalui Pemilihan Ketua OSIS di SMA Negeri 1 Sinjai. Adapun salah satu pemahaman yang meraka dapatkan secara pertama kali melalui Mata Pejaran PKN yang membahas mengenai Demokrasi itu sendiri. Yang ingin diteliti disini apakah sejalan dengan mata pelajaran tersebut dengan pelaksanaan pemilihan ketua osis tersebut secara prakteknya dilihat dari pemahaman demokrasi yang disampaikan oleh Schumpeter mengenai demokrasi procedural.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dimana yang dijadikan Informan adalah Pihak-Pihak terkait baik dari Kepala Sekolah, para Kandidat Ketua OSIS serta Siswa secara random. Data hasil temuan dilapangan dianalisis dengan Metode Analisis Interaktif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Dimana hasil data yang diolah nantinya mampu menghasilkan model pendidikan demokrasi yang ada di Sekolah Menengah Atas itu sejalan dengan demokrasi prosedural yang disampaikan oleh Schumpeter.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pendidikan Politik yang dilakukan melalui dunia pendidikan dan dilaksanakan secara langsung oleh siswa SMA Negeri 1 Sinjai telah memahami tentang hak dan kewajibannya sebagai warga Negara dan mampu mengartikulasikan kepentingannya dengan baik. Melalui pemilihan ketua OSIS tersebut mereka mampu mengaktualisasikan pemahaman mereka mengenai Demokrasi yang berdasar preferensi yang telah mereka dapatkan baik melalui Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) maupun melalui media social dan elektronik yang telah mereka dapatkan.
Luaran dari kegiatan ini adalah: (1) model pendidikan demokrasi yang ada di Sekolah Menengah Atas itu sejalan dengan demokrasi prosedural yang disampaikan oleh Schumpeter, (2) Terbentuknya pemahaman para siswa tentang demokrasi secara langsung lewat pemilihan ketua OSIS tersebut, dan (3) Mampu diterbitkan melalui Jurnal ilmiah yang ada di STISIP Muhammadiyah Sinjai.