R. Jayanti, Sarmini Sarmini, S. Harianto
{"title":"Analisis Interpretif Tradisi Local Wisdom sebagai Sumber Nilai Karakter Pembelajaran IPS di Kabupaten Trenggalek","authors":"R. Jayanti, Sarmini Sarmini, S. Harianto","doi":"10.28926/riset_konseptual.v7i3.817","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna dan nilai karakter tradisi local wisdom di Kabupaten Trenggalek serta mengalisis nilai karakter local wisdom di Kabupaten Trenggalek yang dapat dijadikan sumber nilai karakter dalam pembelajaran IPS di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, alasan penggunaan pendekatan kualitatif. Perspektif yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada teori sistem nilai Cliffort Geertz, di mana Geertz menyatakan budaya sebagai seperangkat sistem pengetahuan yang dimiliki manusia dan bentuk representasi dari kenyataan yang terjadi yang disebut sebagai sistem nilai. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Trenggalek yang mengimplementasikan dan memanifestasikan tradisi local yang difokuskan pada 3 area yakni:(1) kota, (2) pinggiran dan (3) desa. Subyek penelitian dalam penelitian ini antara lain : Tokoh adat setempat pada 3 fokus area, Tokoh masyarakat (sesepuh masyarakat) 3 fokus area di Kabupaten Trenggalek, Seniman/budayawan 3 fokus area, Kepala sekolah, guru mata pelajaran IPS dan koordinator P5 yang berada di pada 3 fokus area di Kabupaten Trenggalek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tradisi Larung Kepala Kerbau dam bagong, tradisi Ngitung Batih dan Tradisi Apem Dumbo stidaknya terdapat beberapa nilai karakter yang terdapat dalam setiap ritual dan alat yang digunakan antara lain : Religius, tanggung jawab, disiplin, pekerja keras, peduli lingkungan dan peduli sosial. Nilai karakter yang terkandung dalam setiap tradisi tentunya dapat digunakan sebagai sebuah soalusi dari upaya penanaman karakter siswa. begitu juga dengan bagaimana peran pemangku kebijakan dalam upayanya untuk terus menjaga eksistensi budaya dan tradisi lokal yang ada.","PeriodicalId":263536,"journal":{"name":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Pendidikan : Riset dan Konseptual","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.28926/riset_konseptual.v7i3.817","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0

摘要

本研究旨在分析Trenggalek区地方智慧传统的意义和价值,并分析Trenggalek区的地方智慧传统价值观,这些特征可以成为学校ip学习中性格价值的来源。本研究采用定性方法,定性方法的使用。在这项研究中使用的观点是Cliffort Geertz的价值体系理论,Geertz将文化视为人类拥有的知识体系的集合,并形成了所谓价值体系所表现的现实的表现。本研究的主题是执行和展示当地三个地区的传统:(1)城市,(2)郊区和(3)村庄。该研究的研究对象包括:当地传统人物在3个焦点区域,社区人物(长者)3个焦点在Trenggalek区,艺术家/文化爪哇区,3个焦点区域,校长,ip主题教师和P5协调员在Trenggalek区3个焦点区域。研究表明,水牛头的传统,Ngitung baong传统,和Apem dutih传统,在每个仪式和使用的工具中都有一些性格价值,包括宗教、责任、纪律、勤奋、环境和社会关怀。任何传统所体现的性格价值,当然可以作为学生角色培养努力的导体。政策制定者在维持当地文化和传统的努力中所起的作用也是如此。
本文章由计算机程序翻译,如有差异,请以英文原文为准。
Analisis Interpretif Tradisi Local Wisdom sebagai Sumber Nilai Karakter Pembelajaran IPS di Kabupaten Trenggalek
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna dan nilai karakter tradisi local wisdom di Kabupaten Trenggalek serta mengalisis nilai karakter local wisdom di Kabupaten Trenggalek yang dapat dijadikan sumber nilai karakter dalam pembelajaran IPS di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, alasan penggunaan pendekatan kualitatif. Perspektif yang digunakan dalam penelitian ini merujuk pada teori sistem nilai Cliffort Geertz, di mana Geertz menyatakan budaya sebagai seperangkat sistem pengetahuan yang dimiliki manusia dan bentuk representasi dari kenyataan yang terjadi yang disebut sebagai sistem nilai. Subjek penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Trenggalek yang mengimplementasikan dan memanifestasikan tradisi local yang difokuskan pada 3 area yakni:(1) kota, (2) pinggiran dan (3) desa. Subyek penelitian dalam penelitian ini antara lain : Tokoh adat setempat pada 3 fokus area, Tokoh masyarakat (sesepuh masyarakat) 3 fokus area di Kabupaten Trenggalek, Seniman/budayawan 3 fokus area, Kepala sekolah, guru mata pelajaran IPS dan koordinator P5 yang berada di pada 3 fokus area di Kabupaten Trenggalek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari tradisi Larung Kepala Kerbau dam bagong, tradisi Ngitung Batih dan Tradisi Apem Dumbo stidaknya terdapat beberapa nilai karakter yang terdapat dalam setiap ritual dan alat yang digunakan antara lain : Religius, tanggung jawab, disiplin, pekerja keras, peduli lingkungan dan peduli sosial. Nilai karakter yang terkandung dalam setiap tradisi tentunya dapat digunakan sebagai sebuah soalusi dari upaya penanaman karakter siswa. begitu juga dengan bagaimana peran pemangku kebijakan dalam upayanya untuk terus menjaga eksistensi budaya dan tradisi lokal yang ada.
求助全文
通过发布文献求助,成功后即可免费获取论文全文。 去求助
来源期刊
自引率
0.00%
发文量
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
copy
已复制链接
快去分享给好友吧!
我知道了
右上角分享
点击右上角分享
0
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信