{"title":"圣训的地点正在使圣训适应一个普遍的空间","authors":"Moh. Misbakhul Khoir","doi":"10.36815/tarbiya.v7i2.228","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Adanya keterkaitan Hadis dengan ruang dan waktu, merupakan fakta yang tidak bisa dipungkiri. Rasulullah tidak hidup secara abadi, tidak pula berkelana menjelajah ke pelosok-pelosok dunia. Maka wajar, jika apa yang terungkap dari Hadis, terkadang dijumpai corak khas kearab-araban. Fakta ini, jika tidak dijadikan pertimbangan dalam memahami Hadis, niscaya Hadis akan sulit diadaptasikan pada zona lain dan tempo yang berbeda. Diperlukan terobosan baru untuk mensikapi problem ini. Salah satu metode yang muncul sebagai solusi atas permasalahan ini adalah pemahaman Hadis dengan membedakan antara sarana yang berubah-ubah dengan tujuan universal yang bersifat tetap. Sehingga, umat akan lebih terfokus pada tujuan yang universal, daripada terjebak pada sarana-sarana yang selalu berkembang. Dengan demikian, jika metode ini diterapkan, Hadis mampu menjadi sebuah ajaran Islam yang shahih li kulli zaman wa al-makan.","PeriodicalId":166783,"journal":{"name":"TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2018-09-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Lokalitas Hadis Mengadaptasikan Hadis ke dalam Ruang Universal\",\"authors\":\"Moh. Misbakhul Khoir\",\"doi\":\"10.36815/tarbiya.v7i2.228\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Adanya keterkaitan Hadis dengan ruang dan waktu, merupakan fakta yang tidak bisa dipungkiri. Rasulullah tidak hidup secara abadi, tidak pula berkelana menjelajah ke pelosok-pelosok dunia. Maka wajar, jika apa yang terungkap dari Hadis, terkadang dijumpai corak khas kearab-araban. Fakta ini, jika tidak dijadikan pertimbangan dalam memahami Hadis, niscaya Hadis akan sulit diadaptasikan pada zona lain dan tempo yang berbeda. Diperlukan terobosan baru untuk mensikapi problem ini. Salah satu metode yang muncul sebagai solusi atas permasalahan ini adalah pemahaman Hadis dengan membedakan antara sarana yang berubah-ubah dengan tujuan universal yang bersifat tetap. Sehingga, umat akan lebih terfokus pada tujuan yang universal, daripada terjebak pada sarana-sarana yang selalu berkembang. Dengan demikian, jika metode ini diterapkan, Hadis mampu menjadi sebuah ajaran Islam yang shahih li kulli zaman wa al-makan.\",\"PeriodicalId\":166783,\"journal\":{\"name\":\"TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman\",\"volume\":\"24 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2018-09-22\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.36815/tarbiya.v7i2.228\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"TARBIYA ISLAMIA : Jurnal Pendidikan dan Keislaman","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.36815/tarbiya.v7i2.228","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Lokalitas Hadis Mengadaptasikan Hadis ke dalam Ruang Universal
Adanya keterkaitan Hadis dengan ruang dan waktu, merupakan fakta yang tidak bisa dipungkiri. Rasulullah tidak hidup secara abadi, tidak pula berkelana menjelajah ke pelosok-pelosok dunia. Maka wajar, jika apa yang terungkap dari Hadis, terkadang dijumpai corak khas kearab-araban. Fakta ini, jika tidak dijadikan pertimbangan dalam memahami Hadis, niscaya Hadis akan sulit diadaptasikan pada zona lain dan tempo yang berbeda. Diperlukan terobosan baru untuk mensikapi problem ini. Salah satu metode yang muncul sebagai solusi atas permasalahan ini adalah pemahaman Hadis dengan membedakan antara sarana yang berubah-ubah dengan tujuan universal yang bersifat tetap. Sehingga, umat akan lebih terfokus pada tujuan yang universal, daripada terjebak pada sarana-sarana yang selalu berkembang. Dengan demikian, jika metode ini diterapkan, Hadis mampu menjadi sebuah ajaran Islam yang shahih li kulli zaman wa al-makan.