{"title":"社交媒体在电视才艺节目的存在","authors":"A. Munanjar","doi":"10.31294/jmp.v3i01.2123","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Program televisi ajang pencarian bakat Indonesia Idol, yang disiarkan stasiun televisi RCTI telah memasuki musim ke-12. Program ini masih menjadi salah satu program unggulan yang dimiliki RCTI. Eksistensi program Indonesian Idol menarik untuk dianalisa lebih lanjut, karena melihat adanya peran media sosial yang menjadi salah satu factor program tersebut masih diminati masyarakat Indonesia. Dalam mendeskripsikan temuan dan hasil, penelitian ini menggunakan metode deksriptif kualitatif. Hasil yang didapatkan adalah media sosial YouTube menjadi sarana stasiun televisi untuk menayangkan kembali siaran mereka dalam menjangkau penonton, terlebih segmentasi penonton usia 15-30 tahun, yang lebih banyak mengakses media sosial untuk mendapatkan informasi dan hiburan. Sedangkan media sosial Twitter, Instagram, atau Tiktok dimanfaatkan sebagai media promosi tayangan program televisi, serta sebagai media engagement penonton televisi. Sementara itu pengguna media sosial menjadikan tayangan program televisi, seperti Indonesian Idol sebagai konten diberbagai platform media sosial, baik sebagai topik obrolan atau dalam bentuk penayangan ulang potongan video penampilan peserta Indonesia Idol sebagai bentuk kecintaan mereka terhadap program tersebut.","PeriodicalId":222127,"journal":{"name":"Jurnal Media Penyiaran","volume":"81 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Media Sosial Dalam Eksistensi Program TV Ajang Pencarian Bakat\",\"authors\":\"A. Munanjar\",\"doi\":\"10.31294/jmp.v3i01.2123\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Program televisi ajang pencarian bakat Indonesia Idol, yang disiarkan stasiun televisi RCTI telah memasuki musim ke-12. Program ini masih menjadi salah satu program unggulan yang dimiliki RCTI. Eksistensi program Indonesian Idol menarik untuk dianalisa lebih lanjut, karena melihat adanya peran media sosial yang menjadi salah satu factor program tersebut masih diminati masyarakat Indonesia. Dalam mendeskripsikan temuan dan hasil, penelitian ini menggunakan metode deksriptif kualitatif. Hasil yang didapatkan adalah media sosial YouTube menjadi sarana stasiun televisi untuk menayangkan kembali siaran mereka dalam menjangkau penonton, terlebih segmentasi penonton usia 15-30 tahun, yang lebih banyak mengakses media sosial untuk mendapatkan informasi dan hiburan. Sedangkan media sosial Twitter, Instagram, atau Tiktok dimanfaatkan sebagai media promosi tayangan program televisi, serta sebagai media engagement penonton televisi. Sementara itu pengguna media sosial menjadikan tayangan program televisi, seperti Indonesian Idol sebagai konten diberbagai platform media sosial, baik sebagai topik obrolan atau dalam bentuk penayangan ulang potongan video penampilan peserta Indonesia Idol sebagai bentuk kecintaan mereka terhadap program tersebut.\",\"PeriodicalId\":222127,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Media Penyiaran\",\"volume\":\"81 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-07-18\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Media Penyiaran\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.31294/jmp.v3i01.2123\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Media Penyiaran","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.31294/jmp.v3i01.2123","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Media Sosial Dalam Eksistensi Program TV Ajang Pencarian Bakat
Program televisi ajang pencarian bakat Indonesia Idol, yang disiarkan stasiun televisi RCTI telah memasuki musim ke-12. Program ini masih menjadi salah satu program unggulan yang dimiliki RCTI. Eksistensi program Indonesian Idol menarik untuk dianalisa lebih lanjut, karena melihat adanya peran media sosial yang menjadi salah satu factor program tersebut masih diminati masyarakat Indonesia. Dalam mendeskripsikan temuan dan hasil, penelitian ini menggunakan metode deksriptif kualitatif. Hasil yang didapatkan adalah media sosial YouTube menjadi sarana stasiun televisi untuk menayangkan kembali siaran mereka dalam menjangkau penonton, terlebih segmentasi penonton usia 15-30 tahun, yang lebih banyak mengakses media sosial untuk mendapatkan informasi dan hiburan. Sedangkan media sosial Twitter, Instagram, atau Tiktok dimanfaatkan sebagai media promosi tayangan program televisi, serta sebagai media engagement penonton televisi. Sementara itu pengguna media sosial menjadikan tayangan program televisi, seperti Indonesian Idol sebagai konten diberbagai platform media sosial, baik sebagai topik obrolan atau dalam bentuk penayangan ulang potongan video penampilan peserta Indonesia Idol sebagai bentuk kecintaan mereka terhadap program tersebut.