Iskandar Zulkarnaen, Andi Arnoli, Anitha Feriyal Agus, Hardianti
{"title":"家庭支持与患者焦虑程度与病情恶化的三重眼部肿瘤重症监护之间的关系","authors":"Iskandar Zulkarnaen, Andi Arnoli, Anitha Feriyal Agus, Hardianti","doi":"10.51171/jms.v12i2.342","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Kecemasan pada pasien yang dirawat di unit perawatan paliatif adalah salah satu masalah yang tidak bisa diabaikan. Salah satu cara yang dapat meminimalisir atau menangani cemas adalah dengan adanya bentuk dukungan dari orang yang terdekat. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 orang. Data di uji dengan uji statistik Chi square dengan tingkat signifikan α < 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar pasien dengan perawatan paliatif dukungan keluarganya baik (90.0%), lebih dari setengah pasien dengan perawatan paliatif cukup cemas (71.4%), ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. (asymp.sig <0,001) Simpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif. Untuk mengurangi kecemasan pasien, sebaiknya pihak rumah sakit dan petugas kesehatan dalam hal ini dokter, perawat, maupun petugas kesehatan lain yang merawat pasien memberikan edukasi terkait dengan pentingnya dukungan keluarga bagi kesehatan pasien.","PeriodicalId":161768,"journal":{"name":"Jurnal Mitrasehat","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Dengan Perawatan Paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar\",\"authors\":\"Iskandar Zulkarnaen, Andi Arnoli, Anitha Feriyal Agus, Hardianti\",\"doi\":\"10.51171/jms.v12i2.342\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Kecemasan pada pasien yang dirawat di unit perawatan paliatif adalah salah satu masalah yang tidak bisa diabaikan. Salah satu cara yang dapat meminimalisir atau menangani cemas adalah dengan adanya bentuk dukungan dari orang yang terdekat. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 orang. Data di uji dengan uji statistik Chi square dengan tingkat signifikan α < 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar pasien dengan perawatan paliatif dukungan keluarganya baik (90.0%), lebih dari setengah pasien dengan perawatan paliatif cukup cemas (71.4%), ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. (asymp.sig <0,001) Simpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif. Untuk mengurangi kecemasan pasien, sebaiknya pihak rumah sakit dan petugas kesehatan dalam hal ini dokter, perawat, maupun petugas kesehatan lain yang merawat pasien memberikan edukasi terkait dengan pentingnya dukungan keluarga bagi kesehatan pasien.\",\"PeriodicalId\":161768,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Mitrasehat\",\"volume\":\"47 1\",\"pages\":\"0\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-01-31\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Mitrasehat\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.51171/jms.v12i2.342\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Mitrasehat","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51171/jms.v12i2.342","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Dengan Perawatan Paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar
Kecemasan pada pasien yang dirawat di unit perawatan paliatif adalah salah satu masalah yang tidak bisa diabaikan. Salah satu cara yang dapat meminimalisir atau menangani cemas adalah dengan adanya bentuk dukungan dari orang yang terdekat. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 orang. Data di uji dengan uji statistik Chi square dengan tingkat signifikan α < 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar pasien dengan perawatan paliatif dukungan keluarganya baik (90.0%), lebih dari setengah pasien dengan perawatan paliatif cukup cemas (71.4%), ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif di Perawatan Lontara 3 Bedah Tumor RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. (asymp.sig <0,001) Simpulan dari penelitian ini yaitu ada hubungan dukungan keluarga dengan kecemasan pasien dengan perawatan paliatif. Untuk mengurangi kecemasan pasien, sebaiknya pihak rumah sakit dan petugas kesehatan dalam hal ini dokter, perawat, maupun petugas kesehatan lain yang merawat pasien memberikan edukasi terkait dengan pentingnya dukungan keluarga bagi kesehatan pasien.