{"title":"HUBUNGAN STRESS KERJA DENGAN UNSAFE ACTION PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT","authors":"Sherina Safitri Sri Anjani, Noeroel Widajati","doi":"10.51602/cmhp.v4i2.69","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"ABSTRACT \nEvery job, formal or non-formal, in the air, land, or sea has a risk of the work accident, including the loading and unloading work. The Loading and Unloading Workers (TKBM) as one of the workers that have a high risk of work accidents. Unsafe action is one of the basic causes of work accidents and work stress is a personal factor that immediately causes work accidents. Objective: This study aims to examine the correlation between work stress and unsafe action at loading and unloading workers on one of the loading and unloading companies in Surabaya. Methods: This research was a quantitative study that used a descriptive approach with a cross-sectional study design. Data analysis used the chi-square test. The population in this study was 60 loading and unloading workers in one group with a sample of 52 respondents who were selected by a simple random sampling technique. Results: The results of the bivariate test showed that there is no correlation between work stress (p=0,781) with unsafe action at the loading and unloading company in Surabaya. \nABSTRAK \nSetiap pekerjaan baik itu formal maupun non-formal, berada di udara, darat maupun laut memiliki risiko kecelakaan kerja, tak terkecuali pekerjaan bongkar muat peti kemas. Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) sebagai salah satu pekerja dalam proses tersebut memiliki risiko kecelakaan kerja yang tinggi. Unsafe Action merupakan salah satu penyebab langsung dari kecelakaan kerja dan stress kerja sebagai faktor personal penyebab dasar kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara stres kerja dengan usanfe action pada tenaga kerja bongkar muat di perusahaan bongkar muat Kota Surabaya. Metode: penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deskriptif dengan design study cross-sectional. Analisis data menggunakan uji chi-square. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) pada satu grup sebanyak 60 dengan sampel sebanyak 52 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data primer menggunakan instrumen kuisioner penelitian untuk variabel unsafe action dan stress kerja, sedangkan untuk data sekunder berasal dari data perusahaan. Hasil: hasil uji bivariat menunjukkan tidak ada hubungan antara stres kerja (p=0,781) dengan unsafe action pada perusahaan bongkar muat Kota Surabaya.","PeriodicalId":177011,"journal":{"name":"Journal of Community Mental Health and Public Policy","volume":"95 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2022-04-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Journal of Community Mental Health and Public Policy","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.51602/cmhp.v4i2.69","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
摘要
空中、陆地或海上的任何正式或非正式工作都有发生工作事故的危险,包括装卸工作。装卸工人是生产事故的高危工人之一。不安全行为是造成工作事故的基本原因之一,工作压力是直接引起工作事故的个人因素。目的:本研究旨在研究泗水一家装卸公司装卸工人的工作压力与不安全行为之间的关系。方法:本研究是一项定量研究,采用横断面研究设计的描述性方法。数据分析采用卡方检验。本研究以60名装卸工人为一组,采用简单随机抽样方法抽取52名受访者。结果:双变量检验结果显示,泗水装卸公司的工作压力与不安全行为之间没有相关性(p= 0.781)。【摘要】设置pekerjaan baik to formal maupun non-formal, berada di udara, darat maupun laut memiliki risiko kecelakaan kerja, tak terkecuali pekerjaan bongkar muat peti kemas。Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) sebagai salah satu pekerja dalam prose - but memiliki risko kecelakaan Kerja yang tinggi。不安全行动merupakan salah satu penyebab langsung dari kecelakaan kerja dan强调kerja sebagai个人penyebab dasar kecelakaan kerja。Penelitian ini bertujuan untuk melija hubungan antara强调kerja dengan和usanan行动,即kerja bongkar muat di perusaan bongkar muat Kota泗水。方法:横断面设计,横断面设计,横断面设计,横断面设计。分析数据为卡方。Populasi pada penelitian ini yitu seluruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) pada satu组sebanyak 60登干样本sebanyak 52橙阳dipilih menggunakan技术简单随机抽样。彭普兰数据引物mongunakan仪器监测器penelitian untuk变量不安全动作和应力kerja, sedangkan untuk数据sekunder basal dari数据perusahaan。(p=0,781)在哥打泗水发生了不安全的行动。
HUBUNGAN STRESS KERJA DENGAN UNSAFE ACTION PADA TENAGA KERJA BONGKAR MUAT
ABSTRACT
Every job, formal or non-formal, in the air, land, or sea has a risk of the work accident, including the loading and unloading work. The Loading and Unloading Workers (TKBM) as one of the workers that have a high risk of work accidents. Unsafe action is one of the basic causes of work accidents and work stress is a personal factor that immediately causes work accidents. Objective: This study aims to examine the correlation between work stress and unsafe action at loading and unloading workers on one of the loading and unloading companies in Surabaya. Methods: This research was a quantitative study that used a descriptive approach with a cross-sectional study design. Data analysis used the chi-square test. The population in this study was 60 loading and unloading workers in one group with a sample of 52 respondents who were selected by a simple random sampling technique. Results: The results of the bivariate test showed that there is no correlation between work stress (p=0,781) with unsafe action at the loading and unloading company in Surabaya.
ABSTRAK
Setiap pekerjaan baik itu formal maupun non-formal, berada di udara, darat maupun laut memiliki risiko kecelakaan kerja, tak terkecuali pekerjaan bongkar muat peti kemas. Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) sebagai salah satu pekerja dalam proses tersebut memiliki risiko kecelakaan kerja yang tinggi. Unsafe Action merupakan salah satu penyebab langsung dari kecelakaan kerja dan stress kerja sebagai faktor personal penyebab dasar kecelakaan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara stres kerja dengan usanfe action pada tenaga kerja bongkar muat di perusahaan bongkar muat Kota Surabaya. Metode: penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deskriptif dengan design study cross-sectional. Analisis data menggunakan uji chi-square. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) pada satu grup sebanyak 60 dengan sampel sebanyak 52 orang yang dipilih menggunakan teknik simple random sampling. Pengumpulan data primer menggunakan instrumen kuisioner penelitian untuk variabel unsafe action dan stress kerja, sedangkan untuk data sekunder berasal dari data perusahaan. Hasil: hasil uji bivariat menunjukkan tidak ada hubungan antara stres kerja (p=0,781) dengan unsafe action pada perusahaan bongkar muat Kota Surabaya.